Bola.net - - Dalam beberapa pekan terakhir, kabar tak sedap memang merundung Jorge Lorenzo mengenai pelatih balapnya. Usai menunjuk eks rider GP250, Alex Debon sebagai pelatihnya pada akhir musim lalu, kerja sama ini ternyata hanya berlangsung seumur jagung.
Usai MotoGP Qatar tiga pekan lalu, Lorenzo dan Debon dikabarkan memutuskan kerja sama, dan hingga kini belum ada kabar soal penyebab pasti dari perpisahan ini. Di sela pekan balap MotoGP Argentina, Lorenzo menegaskan ia takkan memberikan komentarnya soal Debon.
"Seperti yang sudah saya katakan kepada awak media Spanyol, saya lebih memilih untuk tidak membicarakannya karena itu adalah masalah internal dan saya ingin tetap menyimpannya secara pribadi," ujar lima kali juara dunia ini kepada Crash.net.
Di sisi lain, Lorenzo membantah bahwa Debon 'mengganggu' kinerja test rider Ducati Corse, Michele Pirro, yang selama musim lalu mendampingi Lorenzo di garasi. Por Fuera menegaskan bahwa Debon dan Pirro punya tugas berbeda.
"Alex dan Michele adalah dua potongan berbeda di tim kami. Kehadiran Alex tak mengubah apapun dari kinerja Michele. Tapi Michele akan hadir di pekan balap. Tak semuanya, karena ia juga harus turun di kejuaraan Italia. Tapi ia akan datang di 80% seri yang digelar," pungkas Lorenzo.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tim Yang Paling Sering Mencetak Hattrick di Liga Champions
Editorial 9 Desember 2016, 10:40
-
Miliki Catatan Kelam Atas Semen Padang, MU Tak Trauma
Bola Indonesia 7 Agustus 2016, 16:41
-
Madura United Siap Taklukkan Angkernya Kandang Semen Padang
Bola Indonesia 7 Agustus 2016, 16:28
-
Ke Padang, Madura United Tanpa Erick Weeks
Bola Indonesia 7 Agustus 2016, 16:16
-
Madura United Layak Menang dan Puncaki Klasemen
Bola Indonesia 17 Juli 2016, 01:45
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR