
Bola.net - Meski senang bisa memenangi Formula 1 GP Inggris di Silverstone yang diguyur hujan deras pada Minggu (6/7/2025), Lando Norris terancam dijatuhi denda €5000 atau Rp95,4 juta. Sebab, pembalap McLaren F1 Team ini mengucapkan kata umpatan di parc ferme saat diwawancarai juara dunia 2009 sekaligus pundit Sky Sports F1, Jenson Button.
Start ketiga, Norris mempertahankan posisi selepas start dan melaju di belakang Max Verstappen dan Oscar Piastri. Piastri, yang start kedua, mengambil alih pimpinan balap dari Verstappen pada Lap 8. Namun, kecelakaan Isack Hadjar pada Lap 18 memicu Safety Car. Ketika Safety Car hendak kembali ke pitlane, Piastri kedapatan menurunkan kecepatan drastis di Tikungan 14 dan 15, yakni dari 218 ke 52 km/jam.
Manuver ini membuat Verstappen yang ada di belakangnya harus menghindari tabrakan sehingga tak sengaja menyalip Piastri dari sisi kanan. Beruntung, pembalap Oracle Red Bull Racing tersebut segera mengembalikan posisinya kepada Piastri. Tak lama setelah Safety Car masuk ke pitlane, Verstappen mengalami spin, dan Norris naik ke posisi kedua.
Lando Norris Mengumpat Saat Diwawancara Jenson Button
FIA Stewards pun menyatakan Piastri melakukan tindakan berbahaya dan lalu menjatuhinya hukuman 10 detik. Piastri memenuhi penalti ini ketika pit stop pada Lap 44. Saat keluar dari pitlane, ia tersalip oleh Norris. Pembalap Australia ini harus legawa kemenangan jatuh ke tangan Norris, sementara ia sendiri finis kedua.
Usai finis, Norris pun diwawancarai oleh Button di parc ferme dan menjelaskan bahwa kemenangan di rumah sendiri sudah lama jadi impiannya. "Balapan yang luar biasa, penuh tekanan seperti biasa, tetapi dukungan dari fans membuat perbedaan hari ini. Jadi, saya harus berterima kasih kepada mereka atas semua ini," ujarnya.
"Pikiran Anda jadi cukup kosong. Segala hal yang mungkin Anda pikirkan sebelum balapan, terlupakan begitu saja. Yang terpenting adalah tak mengacaukannya, itulah aturan nomor satu," ungkap pembalap 25 tahun ini, yang menyebutkan kata 'f*** it up' yang dalam bahasa Inggris berarti 'mengacaukan'.
Mengumpat Jadi Gestur yang Disorot FIA Selama 2 Musim Terakhir
Button pun segera meminta maaf kepada penonton atas kata tak pantas yang diucapkan Norris. Setelahnya, Norris sendiri juga ikut meminta maaf. Meski begitu, ia terancam dijatuhi hukuman denda sebesar €5000 atau Rp95,4 juta akibat ulahnya ini.
Selama dua musim terakhir, mengumpat memang menjadi salah satu gestur pembalap yang sangat disorot oleh FIA. Musim lalu, Verstappen bahkan didenda £33,000 atau Rp730 juta dan dihukum pelayanan publik di Rwanda usai menyatakan mobilnya tak bekerja baik dengan menyebutkan ‘f*****’ di jumpa pers.
Musim ini, hukuman dan denda untuk tindakan mengumpat makin tegas diberlakukan, meski jumlah dendanya telah dikurangi dari €10.000 ke €5000. Meski begitu, sampai saat artikel ini dipublikasi, FIA belum mengumumkan apakah Norris benar-benar akan dijatuhi denda.
Sumber: talkSPORT, PlanetF1
Baca Juga:
- Tunggu 5600 Hari, Nico Hulkenberg Akhirnya Raih Podium Perdana di Formula 1
- Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
- Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
- Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Inggris di Silverstone
- Hasil Balapan Formula 1 GP Inggris 2025: Lando Norris Menang, Nico Hulkenberg Raih Podium Perdana
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Inggris di Silverstone
Otomotif 6 Juli 2025, 22:46
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR