Marquez pun merasakannya dalam uji coba pramusim pertama yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia pekan lalu. Menurutnya, Departemen Balap Honda (HRC) perlu bekerja lebih keras lagi.
"Karakter mesin terbaru kami berbeda. Kami harus bekerja lebih keras, karena motor yang ini sangat sulit dikendarai. Meski begitu, potensinya besar," ujar pebalap yang pada 17 Februari nanti ini berusia 22 tahun.
Marquez pun menanti uji coba kedua di tempat yang sama 23-26 Februari nanti. "Mesin ini juga lebih agresif, terutama dalam kecepatan tinggi. Kami harus memperbaiki performanya. Secara keseluruhan, motor ini bagus, tapi kami masih bisa lebih baik lagi," tutupnya. (mt/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Marquez: Lebih Agresif, Honda Baru Sulit Dikendarai
Otomotif 12 Februari 2015, 14:00
-
Agostini Jagokan Marquez Patahkan Rekornya
Otomotif 12 Februari 2015, 12:00
-
Marquez-Hamilton Masuk Nominasi Atlet Terbaik Laureus
Otomotif 12 Februari 2015, 09:20
-
Marquez Bikin Lorenzo Teringat Stoner
Otomotif 11 Februari 2015, 18:00
-
Inilah Nasihat Marc Marquez untuk Fabio Quartararo
Otomotif 11 Februari 2015, 13:05
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR