Bola.net - - Pebalap Petronas Yamaha SRT yang berstatus debutan, Fabio Quartararo sangat bersemangat mengawali kariernya di MotoGP. Bakal menjadi rider termuda yang ada di grid, rider Prancis ini pun sama sekali tak gugup dan mengaku tak punya beban.
Quartararo yang merupakan dua kali juara CEV Moto3, saat ini masih berusia 19 tahun. Ia baru akan menginjak usia 20 tahun pada 20 April mendatang, yakni sepekan setelah MotoGP Austin, Texas digelar. Ia mengaku sama sekali tak gentar menghadapi para rider yang lebih senior.
"Saya nyaman-nyaman saja. Jelas saya adalah rider termuda, tapi saya tak boleh terlalu memikirkan usia, melainkan cara bersenang-senang di atas motor dan meraih hasil baik. Saya akan melakukan segalanya demi siap menghadapi seri pembuka," ujarnya kepada Speedweek.
Banyak Perbedaan dengan Moto2
Quartararo telah menjalani debutnya di atas motor YZR-M1 dalam uji coba pascamusim Valencia dan Jerez pada November lalu, di mana ia duduk di posisi 17 dan 12 di masing-masing uji coba. Yamaha mengakui Quartararo mengalami progres yang cukup baik, meski sekadar mengendarai M1 versi 2018.
"Saya sudah menjajal motor ini di Valencia dan pada hari pertama rasanya langsung menyenangkan. Tenaga mesin, pengereman dan elektroniknya sungguh mengesankan. Memang banyak perbedaan dengan Moto2, tapi kami akan belajar lebih banyak dalam uji coba untuk tampil kompetitif," ungkapnya.
Bidik Gelar Debutan Terbaik
Rider berjuluk El Diablo ini juga menyatakan dirinya akan berusaha sebaik mungkin untuk merebut gelar debutan terbaik, meski lawan-lawannya cukup tangguh, yakni Francesco Bagnaia yang membela Pramac-Ducati, Joan Mir yang membela tim pabrikan Suzuki, serta Miguel Oliveira yang membela Tech 3 dengan motor KTM spek pabrikan.
"Saya akan berusaha sebaik mungkin untuk belajar sesegera mungkin. Setiap rider yang datang dari Moto2 pasti membidik gelar debutan terbaik. Saya juga akan bekerja keras demi meraihnya," pungkas Quartararo.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Atletik dan Motocross Jadi Latihan Andalan Maverick Vinales
Otomotif 30 Januari 2019, 14:45
-
Paling Muda di MotoGP, Quartararo Menolak Gugup
Otomotif 30 Januari 2019, 12:45
-
Morbidelli: Saya Bakal Coba Kalahkan Valentino Rossi
Otomotif 29 Januari 2019, 15:20
-
Masa-Masa Kelam Bikin Quartararo Makin Kuat di MotoGP
Otomotif 29 Januari 2019, 14:35
-
Franco Morbidelli Tak Cemas Kerja Bareng Ramon Forcada
Otomotif 29 Januari 2019, 14:03
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR