
Bola.net - Ayah Valentino Rossi, Graziano Rossi, menegaskan bahwa takkan ada perubahan personel dalam kru pebalap Monster Energy Yamaha tersebut di MotoGP musim ini. Hal ini dinyatakan Graziano kepada La Gazzetta dello Sport, usai The Doctor dikabarkan akan mendepak sang crew chief, Silvano Galbusera.
Gosip soal keretakan hubungan antara Rossi dan Galbusera memang santer dibicarakan seisi paddock MotoGP usai Rossi mengalami tiga gagal finis secara beruntun di Mugello, Catalunya, dan Assen, serta hanya mampu finis kedelapan dalam balapan di Sachsenring.
Keterpurukan Rossi ini memang cukup berkebalikan dengan sang tandem, Maverick Vinales, yang justru mengalami peningkatan performa usai kembali bekerja sama dengan Esteban Garcia sebagai crew chief-nya musim ini. Puncaknya terjadi saat Top Gun meraih kemenangan di Assen.
Meski begitu, Graziano menyatakan bahwa permasalahan inti dari sang anak adalah pengembangan motor Yamaha YZR-M1 yang rumit dan cenderung lamban. Ia pun berharap bisa melihat Rossi kembali kompetitif dalam waktu dekat.
"Ada kalanya Vale dan timnya kehilangan arah. Yang saya maksud adalah arah pengembangan motor, yang sejatinya sudah rumit. Jadi menemukan setup yang baik adalah kunci. Mereka harus coba kembali untuk bertarung di depan, mencari apa yang mereka tak punya di trek lurus," ungkapnya.
Akan Tampil 80% di Brno

Graziano pun membantah bahwa Rossi akan mengganti personel krunya usai liburan musim panas, di mana ia akan kembali turun lintasan dalam MotoGP Ceko yang digelar di Sirkuit Brno pada 2-4 Agustus mendatang.
"Memang ada keretakan dalam timnya, tapi kini semua sudah teratasi, dan ini bukan berarti akan ada perubahan dalam krunya. Saya yakin di Brno nanti, Vale akan kembali ke kondisi 80%, dan pada seri berikutnya ia akan kembali memperebutkan podium," ujar eks rider GP500 ini.
Rossi Tak Peduli Kritik Tajam
Di lain sisi, Graziano juga menyatakan sang anak telah mengabaikan segala kritik tajam yang mengarah padanya, termasuk pertanyaan mengapa Rossi masih bertekad balapan meski usianya telah menginjak 40 tahun.
"Vale tidak peduli, karena seperti biasa, ia tak membaca apa pun soal itu. Mungkin saja ia cemas, karena tak diragukan lagi memang ada beberapa masalah belakangan ini. Tapi ini bukan alasan baginya untuk kehilangan motivasi. Ia tak pernah kehilangan motivasi," tutupnya.
Dalam sembilan seri pertama musim ini, Rossi telah merebut dua podium, yakni berkat finis kedua di Argentina dan Austin. Ia tengah berada di peringkat keenam pada klasemen pebalap MotoGP dengan koleksi 80 poin, tertinggal lima poin dari Vinales di peringkat kelima.
Baca Juga:
- 'Quartararo Bisa Samai Marquez-Lorenzo Asal Mampu Kendalikan Tekanan'
- 'Fabio Quartararo Takkan Garang Jika Pakai Motor Selain Yamaha'
- Lempar Pujian, Marquez Sebut Quartararo Belum Lewati 'Ujian' Nyata
- Jarvis: Valentino Rossi Bukan Lagi Masa Depan Yamaha di MotoGP
- Brno-Austria Cocok untuk Ducati, Petrucci Antisipasi Serangan Marquez
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Takkan Ada Perubahan Personel di Tim Valentino Rossi'
Otomotif 22 Juli 2019, 08:45
-
Jarvis: Valentino Rossi Bukan Lagi Masa Depan Yamaha di MotoGP
Otomotif 21 Juli 2019, 13:00
-
Bos Yamaha: Tanpa Beban di Sisa Musim, Kami Bakal Menyerang
Otomotif 17 Juli 2019, 12:10
-
Ogah Balapan Lagi, Pedrosa Tak Habis Pikir Rossi Belum Pensiun
Otomotif 17 Juli 2019, 09:00
-
'Belum Sampai Puncak Karier, Marquez Bisa Lampaui Rekor Rossi'
Otomotif 16 Juli 2019, 15:00
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR