
Bola.net - Pembalap Rokit BMW Motorrad, Toprak Razgatlioglu, meyakini kiprahnya di MotoGP mungkin takkan segemilang di WorldSBK. Ia bahkan memperkirakan bahwa podium bakal sulit diraih. Namun, pembalap asal Turki ini malah menyebut tantangan itulah yang menarik baginya.
Razgatlioglu, yang merupakan juara WorldSBK 2021 dan 2024, menandatangani kontrak dua musim dengan Yamaha Motor Racing (YMR) untuk membela tim satelit mereka, Prima Pramac Racing, di MotoGP. Meski sangat sukses di WorldSBK, 'El Turco' diprediksi bakal sulit bertarung di papan atas.
Kepada GPOne, Selasa (5/8/2025), Razgatlioglu mengaku bisa memaklumi prediksi-prediksi macam itu. Ia menegaskan bahwa ia paham bahwa kiprahnya di MotoGP takkan mudah, sehingga akan ada banyak orang yang meremehkannya karena tak lagi segemilang di WorldSBK.
Sadar Betul Soal Ekspektasi yang Menanti di MotoGP

"Di WorldSBK, jika situasi berjalan buruk, saya masih bisa bertarung memperebutkan podium. Di MotoGP, saya bahkan mungkin tidak akan melihatnya karena saya mungkin harus berjuang untuk posisi ke-13, atau mungkin posisi kedelapan atau kelima," ungkap Razgatlioglu.
"Saya sadar sepenuhnya soal apa yang menanti saya. Ini sama sekali tidak akan mudah, dan banyak orang akan meremehkan saya karena saya tidak lagi meraih hasil seperti sekarang. Namun, inilah tantangan terbesar saya dan ini alasan saya memilih mengejar mimpi di MotoGP," lanjutnya.
Siap Hadapi Dinamika Paddock MotoGP yang Berbeda
Razgatlioglu juga mengaku siap menghadapi karakter paddock MotoGP yang lebih 'kaku' dari paddock WorldSBK, di mana ia bisa berteman dengan siapa saja, tak peduli apa tim mereka. Seperti yang diketahui, budaya 'pertemanan' di MotoGP tidak biasanya terjadi seperti di WorldSBK.
"Di WorldSBK, saya bisa berpindah dari garasi ke garasi atau dari hospitality ke hospitality tanpa masalah. Saya tahu di paddock yang satu lagi ada dinamika yang sangat berbeda, tetapi saya siap menghadapi semua itu dan menghadapi skenario apa pun yang ada di depan saya," pungkasnya.
Sumber: GPOne
Baca Juga:
- Perjalanan Karier Pecco Bagnaia: Nyaris Berhenti Balapan di Moto3, Dibimbing Valentino Rossi sampai Jadi Juara MotoGP
- Manuel Gonzalez Sempat Hampir Naik ke MotoGP Bareng Gresini, Batal Gara-Gara Fermin Aldeguer?
- Manuel Gonzalez Terancam Tak Naik ke MotoGP 2026, Bukti Pembalap Spanyol Bukan 'Anak Emas'
- Puji Perkembangan Aprilia di Tangan Marco Bezzecchi, Jorge Martin: Saya Bodoh Jika Tak Pilih Bertahan
- Alex Marquez Sebut Sudah Mustahil Kejar Marc Marquez di Perebutan Gelar Dunia MotoGP 2025
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR