
Bola.net - Pengamat MotoGP yang juga manajer pribadi Enea Bastianini, Carlo Pernat, memprediksi bahwa 2021 akan kembali jadi musim balap yang berat bagi Valentino Rossi. Kepada GPOne, Senin (8/3/2021), Pernat mengaku kecewa melihat performa rider Petronas Yamaha SRT itu dalam uji coba pramusim di Losail, Qatar.
Pada hari pertama, Sabtu (6/3/2021), Rossi menduduki posisi 14. Pada hari kedua, Minggu (7/3/2021), ia melorot ke posisi 20. Meski terkendala masalah teknis hingga tak bisa menjalankan time attack, Rossi mengakui dirinya memang kurang cepat. Ia pun bertekad bekerja lebih keras dalam uji coba berikutnya pada 10-12 Maret.
Pernat pun mengaku kecewa melihat hasil Rossi ini, karena sang sembilan kali juara dunia ini lagi-lagi tertinggal dari Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo, yang masing-masing duduk di posisi 4 dan 1 pada hari kedua uji coba. Menurut Pernat, Rossi tak bisa lagi menutupi kelemahannya ini.
Quartararo-Morbidelli Masih Jadi 'Bos' Yamaha

"Vale tak sedang main petak umpet. Tahun ini takkan mudah baginya. Uji cobanya sejauh ini tak berjalan baik, bisa dibilang begitu secara halus. Franco dan Fabio justru tampil baik. Vale mengalami beberapa kesulitan. Sudah jelas ia akan mencoba lebih baik pada uji coba berikutnya. Namun, saya ragu ia bakal ada di depan rider Yamaha lain," ujarnya.
Pernat juga menyatakan, meski tak lagi setim, Morbidelli dan Quartararo akan tetap jadi dua ujung tombak Yamaha tahun ini, seperti halnya pada 2020, saat keduanya sama-sama meraih tiga kemenangan. Namun, mereka diyakini bakal dapat ancaman dari Jack Miller dan Pecco Bagnaia (Ducati), serta Miguel Oliveira dan Brad Binder (KTM).
"Melanjutkan peran sebagai pemimpin dalam permainan ini, Yamaha punya dua orang: yakni Fabio dan Franco. Tapi Franco punya peranan lebih besar dari Fabio. Di Ducati ada Jack, Pecco mendekat, namun Jack tampaknya lebih siap memperebutkan gelar. Di KTM, tampaknya ada perebutan pimpinan antara Miguel dan Brad," lanjut Pernat.
Akankah Andrea Dovizioso ke Aprilia?

Dalam wawancara yang sama, Pernat juga membicarakan performa gemilang Aleix Espargaro yang menduduki posisi 1 dan 3 dalam dua hari uji coba bersama motor RS-GP. Espargaro sendiri bahkan menyatakan performa motor tersebut kini jauh lebih stabil, meski masih ada kekurangan kecepatan puncak.
Menurut Pernat, ini bisa jadi bahan Aprilia Racing merayu Andrea Dovizioso menjadi test rider mereka tahun ini, serta kembali berlaga di MotoGP 2022 dengan motor yang lebih menjanjikan. "Dovi dan Aprilia sedang bicara satu sama lain usai melihat hasil uji coba," ungkap pria asal Italia ini.
"Jika Aprilia menyepakati kontrak dua musim dengan opsi balapan pada 2022 dan ada lebihan uang, Andrea mungkin akan menerimanya. Toh ini waktu yang tepat, mengingat motor mereka tampil baik. Dovi adalah salah satu dari sedikit orang yang bisa melakukannya, dan hasil uji coba ini bisa saja meyakinkannya," tutup Pernat.
Sumber: GPOne
Video: 5 Pembalap Hebat WorldSBK yang Tak Sukses di MotoGP
Baca Juga:
- Valentino Rossi: Harusnya Lebih Banyak Perempuan Bergabung ke MotoGP
- Fabio Quartararo: Marc Marquez Tak Mungkin 'Comeback' Setengah-Setengah
- Fabio Quartararo: Ambil Alih Tempat Valentino Rossi Tak Bikin Saya Tertekan
- Masih Ingin Juarai MotoGP, Fabio Quartararo Ogah Dengar Komentar Nyinyir
- Danilo Petrucci Sebut Dani Pedrosa 'Muhammad Ali' versi MotoGP
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Valentino Rossi Tak Main Petak Umpet, Sulit Ungguli Rider Yamaha Lainnya'
Otomotif 9 Maret 2021, 17:43
-
Valentino Rossi: Harusnya Lebih Banyak Perempuan Bergabung ke MotoGP
Otomotif 9 Maret 2021, 16:39
-
Fabio Quartararo: Ambil Alih Tempat Valentino Rossi Tak Bikin Saya Tertekan
Otomotif 9 Maret 2021, 14:53
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR