Bola.net - - "Johann Zarco itu seperti Max Verstappen, keduanya sama-sama tak pernah mengerem," demikian komentar Valentino Rossi dalam wawancara dengan Radio Deejay usai menjalani uji coba tertutup di Sirkuit Sepang, Malaysia pada November lalu. Kini akhirnya Zarco angkat bicara soal komentar tersebut.
Sepanjang MotoGP 2017, Zarco yang membela Monster Yamaha Tech 3 memang beberapa kali mengalami senggolan dengan Rossi. Menurut rider Movistar Yamaha ini, Zarco punya gaya balap yang sangat agresif hingga bisa membahayakan lawan. Bahkan The Doctor yakin rival harus mengalah pada Zarco jika bertarung wheel-to-wheel ketimbang kecelakaan.
Rossi membandingkan Zarco dengan Verstappen, pembalap muda Red Bull Racing Formula 1 yang juga sering tersandung masalah gaya balap. "Pernyataan itu tak memancing. Di uji coba Yamaha di Malaysia, Vale melihat cara pengereman saya, lalu ia melontarkan komentar ini. Sebenarnya malah menyenangkan," ujar Zarco kepada L’Equipe.
Valentino Rossi (c) AFP
Tak sedikit pihak yang meyakini bahwa komentar Rossi tersebut bersifat satir, namun Zarco tak merasa demikian. "Pernyataan Vale sering diartikan di luar konteks, mengingat orang selalu mendengar setiap kata-katanya. Vale memang membuat orang lain jadi terkenal," tutur juara dunia Moto2 2015-2016 ini.
Zarco pun menyatakan komentar-komentar Rossi sejatinya sudah tak asing baginya, dan ia mengaku sudah kebal. "Kejadian macam ini sudah terjadi sejak awal musim, ia berkata, 'Zarco membosankan, berpikir dirinya masih di Moto2 dan rider tak boleh begitu di MotoGP!' Pada akhir musim ia berkata, 'Zarco salah satu dari kami (rider papan atas), ia berkendara seperti rider-rider terbaik,'" ungkapnya.
Rider Prancis ini juga memilih bersikap kalem mendengar pernyataan-pernyataan Rossi soal dirinya. "Setiap kali Vale bicara soal saya, baik atau buruk, ia membuat saya jadi terkenal. Di sisi lain, saya masih melihatnya sebagai idola. Tapi semakin hari rasanya semua berubah menjadi rasa hormat saja," pungkas Zarco.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Zarco Menolak Masa Depannya Ditentukan Rossi
Otomotif 10 Januari 2018, 16:30
-
Zarco: Bicara Baik atau Buruk, Rossi Bikin Saya Beken!
Otomotif 10 Januari 2018, 14:30
-
'Valentino Rossi Harus Jadi Contoh Generasi Muda'
Otomotif 9 Januari 2018, 09:00
-
Yamaha Akui Bakal Prioritaskan VR46 Ketimbang Tech 3
Otomotif 7 Januari 2018, 09:00
-
MotoGP 2018 Bakal Diramaikan 13 Juara Dunia
Otomotif 5 Januari 2018, 15:00
LATEST UPDATE
-
Drama Penalti di Basra: Irak Kalahkan Uni Emirat Arab 2-1, Jaga Asa ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 19 November 2025, 09:16
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR