Real Madrid vs Al Hilal: Debut 2 Juru Taktik, Alonso vs Inzaghi

Real Madrid vs Al Hilal: Debut 2 Juru Taktik, Alonso vs Inzaghi
Simone Inzaghi gagal membawa Inter Milan juara Liga Champions musim 2024/2025 (c) AP Photo/Matthias Schrader

Bola.net - Real Madrid dan Al Hilal akan saling berhadapan di matchday pertama Grup H Piala Dunia Antarklub 2025. Laga ini akan digelar di Hard Rock Stadium, Miami Gardens, pada Kamis, 19 Juni 2025 pukul 02.00 WIB. Pertandingan ini bukan sekadar pembuka grup, tapi simbol dari era baru bagi dua pelatih yang pernah bersimbah peluh sebagai pemain.

Xabi Alonso memulai petualangan barunya sebagai pelatih Real Madrid. Sementara itu, di kubu seberang, Simone Inzaghi juga membuka lembaran baru bersama Al Hilal. Dua pelatih dengan gaya berbeda ini bertemu dalam duel yang menjanjikan aroma taktik dan transisi besar.

Ini bukan sekadar duel antara Eropa dan Asia, tapi juga duel antara dua juru taktik, dua ide, dua filosofi, dan dua cara membangun ulang identitas klub besar. Bagi Alonso dan Inzaghi, panggung dunia ini adalah tempat untuk mencuri perhatian sejak langkah pertama.

1 dari 4 halaman

Xabi Alonso dan Ambisi di Rumah Kedua

Xabi Alonso pulang ke Real Madrid dengan status lebih dari sekadar legenda klub. Ia datang sebagai pelatih muda penuh potensi, usai mengantar Bayer Leverkusen bersinar di Bundesliga. Kini, ia dihadapkan pada tantangan membesarkan Madrid yang tengah butuh penyegaran.

Musim lalu, Los Blancos hanya meraih dua gelar internasional: Piala Super Eropa dan Interkontinental. Di dalam negeri, mereka gagal total, kalah dari Barcelona di La Liga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol. Carlo Ancelotti pun angkat kaki dan Alonso mengambil alih kursi panas itu.

Alonso membawa angin segar dengan pendekatan modern dan dua rekrutan anyar: Dean Huijsen dan Trent Alexander-Arnold. Kemenangan atas Al Hilal akan menjadi sinyal bahwa era baru Madrid siap menggebrak sejak hari pertama.

2 dari 4 halaman

Inzaghi: Luka PSG, Petualangan Baru

Baru dua pekan lalu Simone Inzaghi merasakan pahitnya kekalahan di final Liga Champions. Inter Milan-nya dihancurkan PSG lima gol tanpa balas. Kekalahan itu menjadi akhir dari masa baktinya di San Siro setelah empat musim penuh prestasi.

Tak butuh waktu lama, Al Hilal merekrutnya sehari setelah pengumuman perpisahan dari Inter. Klub Arab Saudi itu memang butuh penyegaran setelah tertinggal jauh dari Al-Ittihad musim lalu. Dengan reputasi Inzaghi sebagai ahli laga knockout, langkah ini bukan tanpa perhitungan.

Al Hilal memang underdog, tapi bukan tanpa amunisi. Aleksandar Mitrovic mencetak 28 gol musim lalu, dan Malcom menjadi mitra serangnya yang konsisten. Melawan Madrid bukan pengalaman baru bagi mereka, meski di final 2022 berakhir dengan kekalahan 3-5 yang menyisakan rasa penasaran.

3 dari 4 halaman

Cedera dan Debutan: Madrid Tak Utuh, Al Hilal Menyusun Ulang

Real Madrid harus menghadapi Al Hilal tanpa lima pemain inti yang masih dalam pemulihan. Carvajal, Militao, Alaba, Camavinga, dan Mendy nyaris pasti absen. Antonio Rudiger juga belum 100 persen pascaoperasi meniskus. Endrick menambah daftar absen akibat cedera hamstring.

Debut Alexander-Arnold dan Huijsen jadi solusi darurat di lini belakang. Kombinasi keduanya akan diuji dalam pertandingan resmi pertama mereka bersama Madrid. Di lini depan, Kylian Mbappe dikejar waktu untuk pulih dari sakit dan turun sebagai starter.

Di kubu Al Hilal, Inzaghi kemungkinan besar akan menurunkan formasi favoritnya 3-5-2. Yassine Bono akan mengawal gawang, dengan Koulibaly, Tambakti, dan Al-Bulayhi di lini belakang. Jika fit, Joao Cancelo bisa menjadi kunci di sisi kanan. Mitrovic dan Malcom siap mengejutkan dengan skema serangan balik cepat.


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL