Inggris disingkirkan Italia di babak perempat final Euro 2012 lewat adu penalti setelah sebelumnya digempur habis-habisan sepanjang waktu normal dan extra-time, di mana Azzurri mencatatkan 20 shot on target, jauh dibandingkan Three Lions yang hanya satu.
Pemain yang dianggap mampu menciptakan perbedaan bagi Inggris di Piala Eropa waktu itu, menurut rekan-rekan setimnya, adalah Rooney. Akan tetapi, striker Manchester United itu gagal menyalurkan performa hebatnya di tingkat klub ke level internasional.
Le Tissier, yang memiliki delapan caps untuk Inggris, yakin Rooney seharusnya ditarik keluar saat melawan Italia dan Danny Welbeck, rekan seklubnya, tetap di atas lapangan.
"Terlihat jelas setelah 50 menit bahwa Rooney takkan bisa memberikan kontribusi apa-apa," terang Le Tissier kepada The Sun. "Danny Welbeck yang menciptakan lebih banyak ancaman justru digantikan. Itu tidak adil baginya. Itu adalah keputusan seorang pengecut."
Le Tissier bukan satu-satunya yang kecewa melihat performa Inggris di Polandia-Ukraina. Mantan kapten Alan Shearer juga mengaku tidak terkesan dengan apa yang ditampilkan oleh tim nasionalnya.
Dalam kolomnya untuk The Sun, Shearer menyoroti buruknya permainan skuad Roy Hodgson, yang notabene dihuni oleh sederet pemain bertalenta dan bermental juara.
"Saya heran kenapa Inggris bisa begitu buruk. Ada kiper dan para bek tangguh yang sudah memenangi Liga Champions dan Premier League musim lalu, gelandang hebat seperti Steven Gerrard, serta striker kelas dunia dalam diri Wayne Rooney."
"Tempatkan mereka dalam satu tim, dan apa yang kita dapatkan? Sekumpulan pemain yang tidak bisa mengoper bola satu sama lain." (s360/gia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Buffon Bantah Berseteru Dengan Balotelli
Piala Eropa 3 Juli 2012, 22:02
-
Carragher: Inggris Butuh Pemain Kelas Dunia
Piala Eropa 3 Juli 2012, 21:30
-
Piala Eropa 3 Juli 2012, 21:01

-
Lehmann Jelaskan Fungsi Ritual Ronaldo
Piala Eropa 3 Juli 2012, 20:01
-
Wenger Tolak Tangani Arsenal Sekaligus Prancis
Piala Eropa 3 Juli 2012, 19:30
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR