"Kalau jumlah kontingennya dan kemudian negara mana yang datang, saya kurang tahu persis tetapi saya dapat informasi kalau yang datang pertama adalah Timor Leste," kata Ketua Umum Pengurus Pusat National Paralympic Committee (NPC), Senny Marbun, ketika dihubungi dari Semarang, Selasa.
Berdasarkan data dari Inaspoc, jumlah seluruh peserta ditambah ofisial seluruh peserta ASEAN Paragames VI mendatang sebanyak 1.120 orang.
Jumlah tersebut terdiri atas 979 atlet dan 150 ofisial, dan tuan rumah Indonesia paling banyak dengan 237 atlet dan sembilan ofisial, kemudian Thaiand dengan 209 atlet dan 29 ofisial.
Vietnam dengan 171 atlet dan 30 ofisial, Malaysia dengan 133 atlet dan 32 ofisial, Filipina dengan 57 atlet dan dua ofisial, Myanmar dengan 48 atlet dan17 ofisial, Singapura dengan 37 atlet, Brunei Darussalam dengan 25 atlet dan 11 ofisial.
Timor Leste dengan 23 atlet dan sembilan ofisial, Kamboja dengan 23 atlet dan sembilan ofisial, serta Laos hanya dengan kekuatan tujuh atlet dan dua ofisial.
"Kalau jumlah semuanya banyak karena ada pengurus cabang dan personel lainnya," katanya.
Sementara api obor untuk ASEAN Paragames mendatang akan diambilkan dari api abadi di Mrapen Purwodadi Kabupaten Grobogan dan akan dibawa secara estafet melewati Kota Semarang, Salatiga, Boyolali, kemudian masuk Solo.
Para atlet peserta ASEAN Paragames rencananya akan di arak keliling kota ini dan saat berada di penginapannya Asrama Haji Donohudan akan disuguhi pertunjukkan kesenian dari 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Bagi atlet yang sudah atau tidak bertanding, akan disediakan bus untuk berwisata ke objek wisata yang ada secara gratis. (ant/mxm)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR