
Bola.net - Barcelona akan memainkan laga tandang melawan Espanyol pada pekan ke-34 La Liga, Senin (15/5//2023) dini hari WIB. Lada Derbi Barcelona ini punya arti yang teramat penting bagi kedua klub.
Bermain di RCDE Stadium, tuan rumah Espanyol punya keharusan meraih tiga poin. Sebab, Espanyol saat ini sedang berada di zona degradasi. Mereka berada di posisi ke-19 klasemen dengan raihan 31 poin saja.
Andai terpeleset, maka peluang Espanyol turun ke Divisi Segunda bakal makin besar.
Berbeda dengan Espanyol, Barcelona punya misi mengamankan gelar juara. Andai mampu meraih tiga poin, maka Barcelona akan mendapat 85 poin. Secara matematis, nilai Barcelona tidak bisa dikejar Atletico Madrid yang kini berada di posisi kedua dan mereka akan juara La Liga 2022/2023.
Sebelum menikmati sajian Derbi Barcelona, yuk simak beberapa fakta menarik tentang laga sesama klub Katalan tersebut di bawah ini ya Bolaneters.
Barcelona memenangkan 58% derbi

Sejak LaLiga didirikan pada tahun 1929 – dengan kedua tim sebagai anggota pendiri – kedua belah pihak telah bertemu sebanyak 175 kali di divisi teratas sepak bola Spanyol.
Barcelona telah memenangkan 101 dari pertandingan ini (58%). RCD Espanyol menang 34 pertandingan dan 40 hasil imbang. Nah, dua derbi terakhir berakhir dengan skor imbang. Pada Desember 2022 lalu, Espanyol menahan imbang Barcelona 1-1 di Camp Nou.
Hari Barcelona memenangkan gelar liga melawan Espanyol

Barcelona pernah meraih gelar LaLiga Santander dalam Derby Barcelona melawan RCD Espanyol. Itu terjadi pada matchday terakhir musim 1948/49 dengan kemenangan 2-1 di kandang. César Rodríguez menjadi bintang dengan dua gol Blaugrana, untuk mengungguli rival terdekatnya Valencia CF di klasemen akhir.
Minggu ini, Barça akan bertujuan untuk memenangkan gelar LaLiga Santander lainnya dalam Derbi Barcelona. Tiga poin akan memastikan Barcelona menjadi juara La Liga 2022/2023.
Tamudazo yang ikonik

Beberapa dekade setelah pertemuan tahun 1949 itu, RCD Espanyol membalas dendam dengan menggagalkan FC Barcelona meraih gelar LaLiga Santander 2006/07 dengan hasil imbang 2-2 yang dramatis di Camp Nou. Legenda RCD Espanyol dan kapten Raúl Tamudo mencetak dua gol dan membuat FC Barcelona kehilangan dua poin penting.
Barca kehilangan lima poin dari RCD Espanyol pada musim tersebut – tim asuhan Fran Rikjaard kalah 3-1 di pertemuan pertama – sangat merugikan karena mereka kehilangan gelar La Liga yang dijuarai Real Madrid.
Espanyol memegang rekor kemenangan Derbi

Barcelona mungkin memiliki rekor head-to-head yang lebih baik dalam pertandingan ini dalam lebih dari 90 tahun sejak pertama kali dimainkan di LaLiga, tetapi sebenarnya RCD Espanyol yang mencatat kemenangan terbesar Barcelona Derbi: kemenangan telak 6-0 di April 1951.
Catatan Unik Ernesto Valverde

Dia mungkin baru-baru ini menjadi pelatih FC Barcelona, tetapi Ernesto Valverde juga memiliki waktu yang sangat produktif di RCD Espanyol, antara 2006 dan 2008. Dia memimpin tim ke final Piala UEFA 2007, di mana mereka secara dramatis kalah adu penalti dari Sevilla FC.
Sebagai pemain, ia juga bermain di kedua sisi klub. Ia membela RCD Espanyol dari 1986 hingga 1988 dan di FC Barcelona dari 1988 hingga 1990. Meskipun menjadi salah satu pelatih FC Barcelona pada 2017 dan 2020, koneksi Valverde dengan RCD Espanyol sangat kuat. Gate 89 di Stadion RCDE dicatat dengan namanya hingga saat ini.
Klasemen La Liga 2022/2023
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Real Madrid Bidik Joshua Kimmich Begitu Era Toni Kroos dan Luka Modric Selesai
- Alami Cedera Parah, Jan Oblak Absen Bela Atletico Madrid Hingga Akhir Musim
- Gokil, Real Madrid Coba Angkut Kylian Mbappe Setelah Jude Bellingham
- Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Liga Spanyol 2022/2023
- Jadwal Lengkap La Liga 2022/2023
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tentang Karier Legendaris Sergio Busquets di Barcelona
Liga Spanyol 12 Mei 2023, 14:33
-
4 Pemain Espanyol yang Bisa Menunda Pesta Juara Barcelona
Liga Spanyol 12 Mei 2023, 14:02
-
5 Hal Menarik dari Derbi Barcelona: Dominasi Blaugrana
Liga Spanyol 12 Mei 2023, 13:33
LATEST UPDATE
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
-
Pemain Cedera Saat Bela Negara di Jeda Internasional: Apakah Klub Dapat Ganti Rugi?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:10
-
Martin Odegaard Kembali: Akankah Mikel Arteta Tetap Memberinya Kebebasan Bergerak?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:03
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR