
Bola.net - Mimpi buruk itu perlahan-lahan menjadi nyata. Lionel Messi akan segera meninggalkan Barcelona, bentuk kekecewaan tertinggi sang megabintang.
Musim 2019/20 kemarin merupakan puncak kesabaran Messi. Barca tersandung banyak masalah internal, pemecatan dua pelatih, dan menutup musim tanpa trofi.
Kegagalan ini sebenarnya wajar, Barca tidak bisa selalu sukses. Namun, setumpuk masalah di balik kegagalan inilah yang membuat Messi muak.
Pihak klub berulang kali membuat kesalahan, membuat keputusan keliru, tapi selalu para pemain yang dipojokkan. Musim ini Messi banyak bicara di depan media soal masalah ini, tidak seperti biasanya.
Sebenarnya apa penyebab Messi begitu kecewa dan muak dengan para petinggi klub? Masalah apa yang sampai mendorong Messi ingin meninggalkan Barcelona?
Hanya Messi sendiri yang tahu jawabnya, tapi paling tidak ada 5 hal yang diyakini jadi alasan Messi ingin pergi. Apa saja? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Janji semu Bartomeu
Presiden Barca, Josep Maria Bartomeu, adalah salah satu sumber masalah pada kasus Messi ini. Sudah berulang kali keputusan Bartomeu dikritik, dia pun dianggap gagal meladeni Messi.
Bartomeu berkali-kali berjanji bakal membentuk tim terbaik untuk Messi, tapi janji itu tak pernah ditepati. Messi masih saja seorang diri memikul beban tim, yang sepertinya mulai membuatnya kelelahan.
Konflik antara Messi dan Bartomeu bukan hal baru. Kabarnya Messi dan Bartomeu sudah bicara beberapa hari terakhir, dan Bartomeu gagal meyakinkan sang bintang untuk bertahan.
Teranyar, setelah kabar kepergian Messi ini mencuat, fans Barca beramai-ramai mendesak Bartomeu mengundurkan diri.
Konflik para petinggi
Josep Maria Bartomeu (c) AFP
Bartomeu bukan satu-satunya masalah dalam internal Barcelona. Ada beberapa konflik kepentingan di dalam klub, yang membuat pengelolaan klub jadi kacau-balau
Sebut saja kepergian Eric Abidal kemarin. Tidak mungkin Abidal pergi begitu saja jika tidak ada masalah dalam internal klub.
Abidal memang ambil bagian pada keterpurukan Barca beberapa tahun terakhir. Dia dipercaya memimpin pergerakan transfer klub, tapi hampir semua pembeliannya gagal dan justru membuat klub merugi.
Transfer keliru
Masih terkait Abidal dan kebijakan transfer yang sangat buruk. Dua-tiga tahun terakhir, Barca mendatangkan begitu banyak pemain, tapi sekarang hampir tidak ada yang bertahan.
Sebut saja kasus Malcom, Philippe Coutinho, dan nama-nama pemain lain yang seharusnya jadi bagian proyek masa depan klub, ternyata gagal dan akhirnya harus pergi.
Teranyar ada kasus Arthur Melo, yang entah mengapa Barca memilih menukar gelandang muda berbakat itu dengan Miralem Pjanic dari Juventus.
Kesalahan-kesalahan ini tak hanya merugikan Barca secara keuangan, tapi juga membuat Messi merasa frustrasi dengan pengelolaan klub.
Proyek tak jelas
Gerard Pique hanya bisa tertunduk melihat pemain Bayern Munchen merayakan gol ke-8 ke gawang Barcelona di Liga Champions 2019-20. (c) AP Photo
Barcelona adalah salah satu klub terbesar di dunia, tapi pengelolaan mereka seperti klub kemarin sore. Tidak ada proyek jelas dalam usaha menjaga nama besar Barca, yang juga terkait dengan Messi.
Messi sekarang sudah berusia 33 tahun, tapi 3-5 tahun terakhir berjalan buruk baginya. Seharusnya Messi sedang menikmati level terbaik dalam kariernya, tapi Barca justru menyia-nyiakannya karena proyek yang tidak jelas ini.
Dari tahun ke tahun, proyek Barca terus berganti tanpa kepastian. Mereka belum menyiapkan rencana untuk mengatasi masa pensiun Messi yang semakin dekat, dan kini bakal kelimpungan karena Messi minta pergi lebih cepat.
Pembuktian Messi
Messi adalah Barcelona, fakta yang tidak bisa dibantah. Namun, Messi pun tak lepas dari kritik, bahwa dia dianggap tidak berani mencoba tantangan di klub lain.
Kini kesempatan itu tiba. Ada beberapa klub yang bisa jadi destinasi baru untuk Messi, di antaranya adalah PSG dan Manchester City.
Jika benar pergi dan bergabung dengan salah satu dari dua klub itu, Messi akan punya kesempatan untuk membuktikan kemampuannya dan membantah tudingan tersebut.
Dia bakal menegaskan status pemain terbaik di dunia yang sekarang dipikulnya, dan tak bisa dibantah lagi.
Sumber: Berbagai sumber
Baca ini juga ya!
- Lionel Messi dan Kegagalan Misi Perdana Ronald Koeman di Barcelona
- Menanti Keputusan Bartomeu Usai Lionel Messi Pilih Hengkang: Resign atau Bertahan?
- Lionel Messi Pilih Hengkang, Fans Barcelona Datangi Camp Nou untuk Gelar Protes
- Reaksi Pemain dan Eks Barcelona Soal Kabar Tentang Messi: Suarez Tepuk Tangan
- Lionel Messi Putuskan Hengkang, Fans Barcelona: Bartomeu Out!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mengevaluasi Bartomeu: 10 Rekrutan Terburuk Barcelona di Era Sang Presiden
Liga Spanyol 26 Agustus 2020, 23:05 -
Tak Hanya Sekali, Lionel Messi Nyaris Tinggalkan Barcelona 4 Kali
Liga Spanyol 26 Agustus 2020, 22:30 -
Formulir Permintaan Transfer Messi pada Barcelona Bocor ke Publik, Ini Penampakannya
Liga Spanyol 26 Agustus 2020, 22:28 -
Bartomeu Mengundurkan Diri-pun Messi Bakal Tetap Pindah dari Barcelona
Liga Spanyol 26 Agustus 2020, 22:00 -
Lionel Messi Ingin Hengkang, Barcelona Disebut Bak Sayur tanpa Garam
Liga Spanyol 26 Agustus 2020, 21:33
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto2 Mandalika 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Daniel Holgado
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:54 -
Manchester United Diminta Mainkan Mbeumo di Depan Demi Kembalikan Performa Bruno
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:42 -
Di-Backing Sir Jim Ratcliffe, Ruben Amorim Belum akan Dipecat MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:39 -
Manchester United Boleh Kok Angkut Adam Wharton, Tapi....
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:22 -
Prediksi Real Madrid vs Villarreal 5 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 13:14 -
Haram Hukumnya Sunderland Remehkan MU: Mereka Tim yang Berbahaya!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:02 -
Hasil Latihan Moto3 Mandalika 2025: Angel Piqueras Ungguli Maximo Quiles
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:01 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Seret, Mikel Arteta Woles Aja!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:46
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR