
Bola.net - Eks petinggi Barcelona, Emili Rousaud, tidak takut jika komentarnya harus membawanya ke meja hijau. Ia bahkan siap untuk menghadapi presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, di depan hakim.
Rosaud adalah satu dari lima petinggi Barcelona yang memutuskan mundur dari jabatannya beberapa hari lalu. Keputusan untuk menanggalkan jabatannya itu merupakan bentuk protes kepada Barcelona.
Awal mula dari permasalahan ini adalah keputusan Josep Maria Bartomeu untuk menyewa jasa agensi, Barcagate. Langkah ini berbau politis, di mana Bartomeu dituding ingin memperindah sosoknya di hadapan khalayak umum.
Dan setelah angkat kaki, Rousaud langsung melancarkan serangan terhadap Barcelona dan Bartomeu. Ia menuding kalau ada praktik korupsi dengan tujuan memberikan kas klub kepada seseorang yang tidak diketahui siapa.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Siap Menempuh Jalur Hukum
Sekarang pihak eksternal sedang melakukan proses audit. Goal International sendiri meyakini kalau laporannya akan dibeberkan ke hadapan publik dalam kurun waktu dua pekan ke depan.
Barcelona pun sudah memberikan pernyataan resminya. Klub menebar ancaman kepada Rousaud beserta kroninya kalau mereka siap menempuh jalur hukum sebagai bentuk penyelesaian masalah ini.
Namun, Rousaud tidak gentar. Ia mengatakan kesiapannya untuk berperang dengan Barcelona di hadapan hakim. Seperti yang terpapar dalam pernyataan panjangnya di Mundo Deportivo.
Pernyataan Rousaud
Untuk satu-satunya tujuan menanggapi pengumuman yang dibuat oleh juru bicara FC Barcelona tentang mengajukan pengaduan pidana terhadap saya untuk pernyataan yang dibuat mengenai apa yang disebut kasus 'BarcaGate', saya ingin menyatakan yang berikut:
1. Keberadaan korupsi dalam klub terbukti pada kenyataan bahwa telah ditunjukkan adanya kontrak antara perusahaan terkait (satu yang berbasis di surga pajak yang melanggar undang-undang pencegahan pencucian uang) telah dibayarkan secara angsuran untuk menghindari kontrol internal, persetujuan oleh Komite Ajudikasi (yang memastikan pembelian dilakukan dengan harga pasar) dan Dewan Direksi.
2. Pernyataan yang saya buat tentang masalah ini benar-benar nyata dan dapat dibuktikan; pendapat yang telah saya nyatakan benar-benar beralasan, yang memungkinkan saya untuk mengatakan bahwa keluhan yang diumumkan tidak memiliki dasar apa pun.
3. Sayangnya, ketika saya membuat klub menyadari penyimpangan ini, itu menjadi penyebab pengunduran diri saya. Namun, tidak dapat diremehkan bahwa ada kewajiban moral - dan hukum - untuk secara terbuka melaporkan tindakan tidak teratur yang mungkin merupakan kejahatan.
Lanjutan
4. Dalam situasi ini, saya berhak untuk melakukan tindakan hukum untuk membela kepentingan dan hak saya yang sah, terutama ketika mempertimbangkan bahwa pengaduan yang diumumkan dapat berupa kejahatan tuduhan palsu dan kejahatan penghinaan, mengingat tujuan sebenarnya bisa hanya untuk menodai kehormatan pribadi saya. Hal ini ada di tangan pengacara saya, Tuan Diego Artacho dari firma hukum DWF-RCD.
5. Saya tidak pernah mempertanyakan kejujuran klub tercinta kami kepada karyawannya - sebaliknya. Saya merasa sangat terhormat bisa melayani Barca yang saya cintai dan memiliki kesempatan untuk bertemu orang-orang yang bekerja di klub hebat dengan kualitas profesional dan manusiawi.
6. Niat saya setiap waktunya adalah konsisten dengan kinerja saya di dewan sejak awal, dengan tindakan yang dipandu oleh transparansi, kejujuran dan rasa hormat, dan tidak mengecewakan kepercayaan yang ditempatkan di dewan dalam pemilihan sebelumnya.
(Goal International)
Baca juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Transfer-Transfer Terbaik di La Liga, Ada Zidane dan Ronaldo
Liga Spanyol 15 April 2020, 22:54
-
Gelandang Muda Brasil Beri Kode Keras untuk Liverpool dan Man United
Liga Champions 15 April 2020, 21:18
-
Apakah Dybala dan Lautaro Martinez Bisa Ikuti Jejak Messi?
Liga Spanyol 15 April 2020, 20:53
-
Sepupu Lionel Messi: Saya Ingin Melihatnya Main untuk Klub Lain
Liga Spanyol 15 April 2020, 20:29
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR