Bola.net - - Barcelona akan menjamu Real Madrid pada leg pertama semifinal Copa del Rey 2018/19, Kamis (7/2) dini hari WIB. Laga masif bertajuk El Clasico itu juga akan jadi pertemuan pertama antara kedua pelatih, Ernesto Valverde dengan Santiago Solari.
El Clasico tak pernah mengecewakan. Pertandingan antara dua tim terbaik di Spanyol itu selalu menjanjikan banyak hiburan, mulai dari adu taktik, sampai adu fisik yang melibatkan kedua pemain tim.
Uniknya, laga ini juga akan jadi pembuktian Santiago Solari, pelatih anyar Madrid perihal kualitasnya menangani Los Blancos. Solari sudah mampu meningkatkan permainan Madrid, tapi Barcelona mungkin akan jadi lawan yang sesungguhnya.
Di sisi lain, perihal situasi di luar lapangan, Solari ternyata begitu mirip dengan Valverde dalam hal manajemen pemain. Mengutip ESPN FC, baca ulasan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Gaya Manajemen Valverde
Graham Hunter meyakini duel El Clasico kali ini adalah duel dua pelatih bijak. Valverde misalnya, banyak fans Barca yang belum benar-benar yakin dengan kemampuan Valverde dalam meramu taktik, tapi di sisi lain Valverde jelas berhasil mengelola ego banyak pemain Barca.
Valverde berani mempromosikan pemain mudah, dia berani mencadangkan pemain-pemain hebat seperti Philippe Coutinho dan Ousmane Dembele. Valverde begitu memahami kualitas skuat Barca, dia juga sudah mendapatkan kepercayaan Lionel Messi. Bagi pelatih Barca mana pun, kepercayaan Messi sangatlah penting.
Ernesto Valverde. (c) AFP
Valverde juga mampu mengatasi jiwa muda Dembele yang masih liar. Saat Dembele banyak berulah, tidak disiplin, Valverde mampu membujuk dia, mengajarinya, memberinya ruang, sekaligus mendorongnya. Valverde juga memainkan Dembele di laga yang tepat untuk membantunya mendapatkan kepercayaan diri lagi.
Juga, Valverde mengembangkan Nelson Semedo, memercayai Arthur, meningkatkan Carles Alena, menjinakkan Arturo Vidal. Bukan berarti taktik Valverde kurang apik, sistem dia cukup apik, tapi kekuatan utama Valverde adalah manajemen manusia.
Solari Juga Sama
Kemampuan serupa ternyata juga dimiliki Santiago Solari. kemampuan manajemen manusia Solari sangat bagus, dia bisa memecahkan banyak masalah Madrid. Siapa yang berani membayangkan Marcelo dan Isco akan sering duduk di bangku cadangan?
Solari bersikap adil. Dia memercayai Karim Benzema, dia juga mendukung pemain muda seperti Vinicius Junior. Thibaut Courtois harus merelakan tempatnya ketika tampil buruk, Keylor Navas naik.
Santiago Solari. (c) AP
Isco dan Marcelo dicadangkan. Kabarnya, Solari menilai kondisi fisik dua pemain itu tidak bagus, terlalu gemuk. Saat Marcelo absen, Solari tak ragu memercayai Sergio Reguilon, bek yang masih sangat muda.
Dia bermain memainkan Marcos Llorente ketika Toni Kroos dan Casemiro tidak fit. Bergantian memainkan Alvaro Odriozola dan Dani Carvajal.
Kemampuan itu [Valverde dan Solari] bukan taktik, itu manajemen. Manajemen tim, manajemen situasi, manajemen risiko, pemecahan masalah. Dua pelatih ini sama-sama jenius.
Berita Video
Berita video tentang tim yang berhasil membuat Jose Mourinho stress sepanjang karier melatihnya.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Alves: Ronaldo Marah Karena Ballon d'Or
Liga Italia 6 Februari 2019, 22:04
-
Messi Diyakini Tak Akan Memaksakan Diri Tampil di Clasico Leg Pertama
Liga Spanyol 6 Februari 2019, 19:20
-
Real Madrid dan Barcelona Ramaikan Perburuan Joao Felix
Liga Spanyol 6 Februari 2019, 19:00
-
Ultimatum Mijatovic untuk Bale: Main Bagus di Clasico, Atau Dicadangkan
Liga Spanyol 6 Februari 2019, 18:47
-
Tikung Barcelona, Real Madrid Siap Kejar Matthijs De Ligt
Liga Spanyol 6 Februari 2019, 18:20
LATEST UPDATE
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR