Bola.net - - akan bertandang ke Vicente Calderon untuk menghadapi Atletico Madrid di leg pertama semifinal Copa del Rey 2016/17, Kamis (02/2). Menurut situs resmi Barcelona, ini akan jadi lawatan ke-17 Blaugrana ke markas Atletico di ajang Copa.
Barcelona memiliki sejumlah memori indah dari beberapa lawatan terakhirnya ke Calderon di pentas Copa del Rey.
Terakhir kali Barcelona jumpa Atletico di kompetisi ini adalah pada edisi 2014/15. Musim itu, Barcelona bentrok dengan Atletico di babak perempat final. Menang 1-0 di Camp Nou pada leg pertama, Barcelona melenggang dengan agregat 4-2 setelah menang 3-2 di Calderon pada leg kedua.
Barcelona menang melalui bunuh diri Joao Miranda dan dua gol . Musim itu, Barcelona akhirnya finis sebagai juara dan meraih treble bersama pelatih Luis Enrique.
Sebelum itu, Barcelona dan Atletico juga bertemu di musim 2008/09, di babak 16 besar. Lionel Messi mencetak hattrick dan Barcelona menang 3-1 di Calderon pada leg pertama. Barcelona lolos dengan agregat 5-2.
Musim itu, bersama pelatih Josep Guardiola, Barcelona keluar sebagai juara. Musim itu, Barcelona juga meraih treble, yang pertama dalam sejarah persepakbolaan Spanyol.
Mundur lebih jauh, ke musim 1994/95, Barcelona menang 3-1 di Calderon saat kedua tim bertemu di babak 16 besar. Dalam laga tersebut, legenda Rumania Gheorghe Hagi mencetak sebuah gol spektakuler dari luar area dengan kaki kiri yang menjadi senjata andalannya.
Musim 1994/95 itu, meski menang 3-1 di kandang Atletico, Barcelona gagal melaju ke putaran berikutnya. Pasalnya, mereka sudah terlebih dahulu kalah 1-4 di Camp Nou pada leg pertama.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Memori Indah Barcelona di Vicente Calderon
Liga Spanyol 1 Februari 2017, 14:46
-
Ketika Messi Mendapatkan Standing Ovation di Calderon
Open Play 1 Februari 2017, 12:19
-
Enrique: Barca Masih Bisa Kejutkan Atletico Madrid
Liga Spanyol 1 Februari 2017, 12:10
-
Torres: Atletico Yakin Juara Copa del Rey
Liga Spanyol 1 Februari 2017, 12:07
-
Enrique Prediksi Barca dan Atletico Jumpa di Liga Champions
Liga Spanyol 1 Februari 2017, 12:00
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR