
Bola.net - Luis Suarez mengaku kecewa mendengar rumor liar yang beredar tentang polemik pemotongan gaji Barcelona. Para pemain sempat dikabarkan menolak memotong gaji mereka di tengah masa-masa sulit akibat pandemi virus corona ini.
Rumor itu akhirnya terbukti tidak benar. Lionel Messi sampai buka suara dan mengatakan bahwa sejak awal justru para pemain yang menginginkan pemotongan gaji.
Akhirnya, beberapa hari lalu mereka mencapai kesepakatan pemotongan gaji sebesar 70 persen. Sang presiden, Josep Maria Bartomeu, dianggap bersalah karena tidak mau membela para pemain di tengah rumor tersebut.
Suarez pun memahami bagaimana media mempermainkan Barcelona, karena itulah dia sangat kecewa. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Kecewa
Rumor tidak mau memotong gaji itu tentu menodai reputasi para pemain, seakan-akan mereka memainkan peran antagonis pada krisis ini. Itulah yang benar-benar membuat Suarez kecewa, terlebih karena sebenarnya para pemain sendiri yang meminta pemotongan gaji.
"Banyak hal menyakitkan yang telah dikatakan soal pemotongan gaji skuad," buka Suarez kepada Sport890 via Goal internasional.
"Mereka mengatakan bahwa para pemain menolak pemotongan gaji, lalu dikatakan bahwa pemain lain di klub ini [selain sepak bola] telah menerima keputusan itu."
"Padahal sebenarnya kami menunggu guna mencoba menemukan solusi terbaik untuk klub," imbuhnya.
Tidak Ada yang Menolak
Bagi Suarez pribadi, sebagai salah satu pemain yang jadi sasaran rumor tersebut, tentu dia merasa benar-benar sakit hati. Dia menegaskan bahwa para pemain dan pihak klub telah mencapai kesepakatan bersama sudah sejak lama.
"Rasanya menyakitkan ketika orang-orang mengatakan hal-hal seperti itu, sebab kamilah pihak pertama yang ingin mencapai kesepakatan, sebab kami tahu bagaimana situasi klub," sambung Suarez.
"Tidak ada satu pun pemain dalam skuad yang menolak pemotongan gaji. Kesepakatan bersama dicapai antara para pemain dan klub. Para kapten sudah bicara dengan presiden dan tidak ada yang menolak," tutupnya.
Sumber: Sport 890, Goal
Baca ini juga ya!
- Andai Mengikuti Metode Liga Belgia, Barcelona Bisa Jadi Juara Musim Ini
- Final Liga Champions 2005/2006: Langkah Gagah Arsenal Diruntuhkan Barcelona
- Pandemi Virus Corona, Kata Vidal: Seperti Mimpi Buruk yang Semakin Buruk
- Negosiasi Barcelona dengan Ter Stegen Masih Jauh, Apa Masalahnya?
- Apa dan Kenapa: Kok Ronaldinho Dipenjara?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
3 Pemain yang Bisa Menggantikan Antoine Griezmann di Barcelona Musim Depan
Editorial 3 April 2020, 20:59
-
Tidak Ada Nama Arthur di Daftar Jual Barcelona
Liga Spanyol 3 April 2020, 18:00
-
3 Klub yang Bisa Tampung Ousmane Dembele dari Barcelona
Editorial 3 April 2020, 15:31
-
Sakit Hati Luis Suarez Dengar Isu Pemain Barcelona Tolak Potong Gaji
Liga Spanyol 3 April 2020, 11:40
LATEST UPDATE
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR