Bisakah 4 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia Main Lawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia? Ini Kata Erick Thohir

Bola.net - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, angkat bicara terkait peluang empat pemain naturalisasi baru Timnas Indonesia untuk bermain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia lawan Timnas Australia.

Empat pemain baru tersebut adalah Ole Romeny, Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy. Keempatnya sudah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Februari dan Maret 2025.

Timnas Indonesia akan menantang tuan rumah Australia dalam matchday ketujuh Grup C di Sydney Football Stadium, Sydney, pada Kamis (20/3/2025) sore WIB.

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memanggil 30 pemain untuk dua pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, namun yang tersedia untuk berlaga sebanyak 27 nama.

Keputusan Ada Pada Kluivert

Berdasarkan kualitasnya, Romeny, Audero, James, dan Pelupessy berpeluang besar untuk masuk ke daftar 23 pemain Timnas Indonesia untuk menghadapi Australia.

Namun, perihal Romeny, Audero, James, dan Pelupessy masuk skuad kontra Australia atau tidak, Erick Thohir menyerahkannya kepada pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert.

"Saya tidak tahun. Sebab, nanti tim kepelatihan yang menilai mereka," ujar Erick Thohir.

Tingkat Kebugaran Layak

Erick Thohir menilai keempatnya dalam kondisi ideal untuk memperkuat Timnas Indonesia. Romeny misalnya yang mulai rutin bermain dengan Oxford United di kasta kedua Liga Inggris.

Selain itu, Audero juga menjadi kiper utama Palermo di Serie B, James pilar Go Ahead Eagles di Eredivisie, dan Pelupessy juga sebagai tulang punggung Lommel SK di divisi kedua Liga Belgia.

"Romeny saya melihat dimainkan terus di Oxford United. Jadi secara match fitness dia layak. Audero juga bermain. James juga. Pelupessy bermain," tutur Erick Thohir.

"Jadi secara match fitness seharusnya mereka siap. Tinggal beradaptasi dengan tim dan pemain Timnas Indonesia lainnya saja," jelasnya.

Disadur dari: Bola.com/Muhammad Adiyaksa/Wiwig Prayugi
Published: 17/03/2025