
Bola.net - Timnas Indonesia akan menghadapi Bahrain dalam pertandingan Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Laga dijadwalkan berlangsung di Bahrain National Stadium, Riffa, pada Kamis (10/10/2024).
Timnas Indonesia pernah punya pengalaman pahit saat melawan Bahrain. Persisnya dalam Kualifikasi Piala Dunia 2014 dan pertandingannya berlangsung pada 2012.
Kala itu Timnas Indonesia dibantai Bahrain dengan skor 0-10. Laga diselenggarakan di Bahrain National Stadium pada 29 Februari 2012.
Kekalahan ini begitu membekas sampai sekarang. Bahkan, mungkin bisa memberi pengaruh terhadap memori para pemain dalam pertandingan nanti.
Namun, menarik ingatan ke belakang, siapa saja pemain Timnas Indonesia yang saat itu tampil sebagai starter? Berikut ulasannya.
Samsidar
Penjaga gawang ini hanya bermain tiga menit. Sebab, ia langsung kena kartu merah karena melakukan pelanggaran profesional.
Kini Samsidar sudah lama pensiun dari lapangan hijau. Ia lebih banyak berkecimpung di kepelatihan usia muda.
Hengky Ardiles
Kala itu ia berperan sebagai bek kanan. Kekalahan 0-10 dari Bahrain merupakan salah satu pengalaman terburuknya.
Saat ini Hengky Ardiles masih bekerja dalam staf kepelatihan Semen Padang. Persisnya sebagai asisten pelatih.
Gunawan Dwi Cahyo
Sosok ini ketika kalah dari Bahrain memainkan peran sebagai bek tengah. Tentu saja ia jadi salah seorang pemain yang paling sibuk mengadang serangan Bahrain, kendati Timnas Indonesia tetap kebobolan sepuluh gol.
Karier Gunawan Dwi Cahyo sekarang mulai turun seiring telah melewati usia emas pesepak bola. Ia sekarang bermain untuk FC Bekasi City di Liga 2.
Abdul Rahman
Sosok ini masih aktif sebagai pemain profesional di Liga 2. Ia tercatat sebagai pemain Persikabo 1973.
Pada 2012 ketika Timnas Indonesia dibantai Bahrain, Abdul Rahman adalah bek tengah bersama Gunawan Dwi Cahyo. Sayang, ketika itu duet bek tengah ini tidak berdaya dalam laga melawan Bahrain.
Diego Michiels
Pemain naturalisasi ini masih awet bermain bersama Borneo FC. Perannya masih krusial di tengah usia yang mulai melewati masa keemasan.
Diego Michiels adalah salah seorang bek sayap ketika Timnas Indonesia bermain melawan Bahrain. Pengalaman pahit kala itu masih membekas dalam dirinya.
Taufiq
Taufiq menjadi gelandang ketika Timnas Indonesia dihabisi Bahrain. Ia tidak mampu memberikan perlawanan apa-apa melawan lini tengah tuan rumah.
Sekarang Taufiq sudah pensiun dari kompetisi papan atas. Ia menggeluti dunia kepelatihan menangani tim usia muda.
Slamet Nurcahyo
Sampai saat ini ia masih tercatat sebagai pemain Madura United. Meski perannya mulai tergantikan tenaga muda lainnya.
Dalam laga melawan Bahrain kala itu Slamet Nurcahyo terpaksa keluar lebih cepat pada menit keempat. Ia jadi pemain yang ditarik pelatih Aji Santoso supaya bisa memasukkan kiper pengganti Samsidar.
Rendi Irwan
Kala itu Rendi Irwan merupakan salah seorang motor penggerak lini tengah Timnas Indonesia. Ia bermain sebagai gelandang saat melawan Bahrain.
Saat ini, Rendi Irwan membela Deltras FC di Liga 2. Pemain berumur 37 tahun itu sempat bermain untuk Persebaya Surabaya, Persik Kediri, sampai Persija Jakart.a
Aditya Putra Dewa
Aditya Putra Dewa menjadi bagian Timnas Indonesia ketika dihajar Bahrain sepuluh gol tanpa balas. Namun sumbangsihnya minim untuk Skuad Garuda.
Sekitar 12 tahun berselang, Aditya masih eksis di sepak bola Indonesia. Ia memperkuat Malut United di BRI Liga 1 2024/2025.
Irfan Bachdim
Namanya jadi salah satu idola ketika Indonesia bermain di kualifikasi Piala Dunia 2014 kala itu. Sayang, ia tidak memberikan kontribusi berarti ketika Timnas Indonesia dihabisi Bahrain 0-10.
Irfan Bachdim sekarang belum memiliki klub lagi setelah musim lalu membela Persik di Liga 1. Ia kali terakhir terlihat menonton laga Timnas Indonesia kontra Australia.
Ferdinand Sinaga
Ia menempati posisi sebagai striker dalam pertandingan Timnas Indonesia melawan Bahrain yang berkesudahan 0-10 itu. Sebagai penyerang, Ferdinand tidak bisa berbuat banyak karena memang Indonesia jadi bulan-bulanan.
Musim lalu Ferdinand Sinaga bermain di Persiraja di Liga 2. Sekarang ia membela Persekat masih di level kompetisi yang sama.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Arsenal vs West Ham 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:10 -
Hasil FP1 Moto2 Mandalika 2025: Celestino Vietti dan Manuel Gonzalez Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:48 -
Prediksi Manchester United vs Sunderland 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 09:39 -
Hasil FP1 Moto3 Mandalika 2025: David Munoz Memimpin Joel Kelso
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:31 -
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Livoli Divisi Utama 2025
Voli 3 Oktober 2025, 09:10 -
Jadwal Lengkap Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025, 3 September-19 Oktober 2025
Voli 3 Oktober 2025, 09:10 -
Jadwal Lengkap Turnamen Bulu Tangkis BWF 2025: Ayo, Dukung Indonesia!
Bulu Tangkis 3 Oktober 2025, 09:09 -
Daftar Pembalap Indonesia yang Berlaga di Idemitsu Asia Talent Cup 2025
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:08 -
Jadwal Lengkap Idemitsu Asia Talent Cup 2025: Indonesia Turunkan 4 Wakil
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:08 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Singapura 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:07
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR