
Bola.net - Berbagai cara dilakukan untuk memberikan dukungan kepada tim medis yang sedang berjuang memerangi pandemi virus corona. Salah satunya adalah melalui lagu, seperti yang dilakukan dokter Timnas Indonesia, Syarif Alwi Maruapey.
Lagu berjudul "Corona Cepat Berlalu" secara khusus diciptakan dr. Syarif Alwi sebagai bentuk dukungan untuk para rekan sejawatnya, yakni tim medis yang sedang berjuang memerangi pandemi virus corona.
"Saya suka bolak-balik membawa bantuan buat kawan-kawan di Rumah Sakit. Ada yang sedang bekerja dan juga ada yang sudah meninggal mendahului kita," kata pria yang akrab disapa Papi itu, kepada Bola.com, Minggu (19/4/2020).
"Kami berusaha mendukung mereka dengan membuat lagu supaya bisa menyemangati kawan-kawan yang masih bekerja di Rumah Sakit atau Poliklinik. Kalau bersama-sama kita bisa melawan virus corona," ujar pria asal Sulawesi Selatan itu.
Diciptakan dalam 4 Hari
Dalam video yang diunggah di Youtube itu, Dokter Syarif Alwi bernyanyi ditemani keempat rekannya. Ada cerita menarik di balik lagu yang diciptakan oleh dr. Syarif Alwi. Pria yang akrab disapa Papi itu mengaku menciptakan lagu berdurasi 4 menit 15 detik itu hanya dalam waktu empat hari.
"Dalam prosesnya, saya hanya membutuhkan waktu 4 hari sudah selesai. Soalnya, begitu ada lirik di kepala yang pas langsung ditulis. Nadanya Papi yang bikin dan dibantu kawan untuk musiknya," ucap Papi.
Bahkan, proses perekaman lagunya tak membutuhkan waktu lama. Bak penyanyi profesional, Papi dan keempat rekannya hanya butuh waktu 4 jam dalam proses rekaman.
"Proses rekamannya dari pukul 15.00 WIB sampai habis Isya. Itu termasuk rekaman suara dan video. Termasuk cepat karena sebelumnya sebelumnya saya sudah sebarkan ke kawan-kawan lirik dan nadanya. Jadi, ketika rekaman tinggal menyesuaikan saja," ujar dr. Syarif Alwi yang sudah bertugas di Timnas Indonesia sejak 2012 itu.
Pakai APD dan Mendukung Pemerintah

Ada hal unik lainnya dalam proses rekaman lagu berjudul "Corona Cepat Berlalu" ciptaan Dokter Timnas Indonesia, Syarif Alwi Maruapey. Dalam proses rekaman video, pria yang akrab disapa Papi dan keempat rekannya bernyanyi menggunakan Alat Pelindung Diri (APD).
Papi menyebut hal itu dilakukan bukan sebatas gimmick. Namun, agar pesan yang ada dalam lirik lagu tersebut bisa diterima masyarakat terutama soal Social Distancing dan Physical Distance.
"Mengapa pakai APD? Di studio rekaman itu kan kita tidak tahu siapa saja yang pernah masuk. Kalau kami tidak pakai, nanti orang bilang 'katanya Social Distancing, Physical Distance? Kok rapat-rapatan?' Ya kita bisa rapat-rapatan karena sudah memakai APD dan masker," ujar Papi.
Selain itu, dalam lirik lagu tersebut terselip dukungan kepada Presiden Joko Widodo. Papi menyebut, tak ada motif politik di balik penyematan nama Jokowi dalam lagunya. Itu dilakukan karena pemerintah juga membutuhkan dukungan untuk memerangi pandemi virus corona melalui kebijakan-kebijakan.
"Ada kata-kata Jokowi ya karena beliau adalah Presiden kita. Jadi, harus kita dukung. Presiden yang harus kita hargai karena beliau juga sudah bekerja keras untuk mencari cara memerangi virus corona," ujar Papi.
Disadur dari: Bola.com/Penulis Zulfirdaus Harahap/Yus Mei Sawitri
Published: 20 April 2020
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- Bantu Penanganan Virus Corona, Ayo Tonton Serial 'Dream Chasers' di Mola TV
- Ulang Tahun PSSI ke-90, Ini Ranking FIFA Tertinggi dan Terendah Timnas Indonesia
- Seragam Perang Timnas Indonesia dari Masa ke Masa
- Ada Teknologi Canggih di Jersey Terbaru Timnas Indonesia, Seperti Apa Detailnya?
- Dokter Timnas Indonesia, Syarif Alwi Ciptakan Lagu tentang Virus Corona
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dukungan untuk Tim Medis di Balik Lagu Corona Ciptaan Dokter Timnas
Tim Nasional 20 April 2020, 14:45
-
Shin Tae-yong, Piawai Meracik Strategi, Disegani Sebagai Pemain
Tim Nasional 20 April 2020, 14:29
-
Bantu Penanganan Virus Corona, Ayo Tonton Serial 'Dream Chasers' di Mola TV
Bolatainment 19 April 2020, 09:57
-
Seragam Perang Timnas Indonesia dari Masa ke Masa
Tim Nasional 19 April 2020, 08:30
LATEST UPDATE
-
Beda Arah Harga Emas 19 November 2025: Antam Stabil, Pegadaian Terkoreksi
News 19 November 2025, 12:01
-
Debut Sempurna Kiper Manchester United di Timnas Belgia
Liga Inggris 19 November 2025, 11:59
-
Bukan Diusir AC Milan, Malick Thiaw Bongkar Alasan Sebenarnya Cabut ke Newcastle
Liga Italia 19 November 2025, 11:46
-
Cinta Mati! Antony Tolak Raksasa Eropa Ini demi Gabung Real Betis
Liga Inggris 19 November 2025, 11:45
-
Manchester United Siap Jegal Liverpool untuk Transfer Marc Guehi
Liga Inggris 19 November 2025, 11:30
-
OJK Rilis Aturan Baru: Rekening Tanpa Transaksi 1.800 Hari Otomatis Dormant
News 19 November 2025, 11:21
-
Berubah Pikiran, Joshua Zirkzee Bakal Bertahan di Manchester United?
Liga Inggris 19 November 2025, 10:51
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR