
Bola.net - Timnas Indonesia bakal beruji coba dua kali melawan Timor Leste pada FIFA Matchday. Pertandingan bakal digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada 27 dan 30 Januari 2022.
Secara historis, hubungan sepak bola Indonesia dan Timor Leste terbilang baik. Kompetisi sepak bola Indonesia bahkan pernah diwarnai aksi dua pemain asal Timor Leste, yakni Joao Bosco Cabral dan Miro Baldo Bento.
Keduanya sama-sama mengawali kiprahnya di klub Galatama, Arseto Solo pada 1992. Setelah klub milik Sigit Harjojudanto membubarkan diri pada 1998, keduanya pun bertualang ke sejumlah klub tanah air.
Di Arseto, Bosco dan Bento yang sama-sama kelahiran tahun 1975 ini mengasah kemampuannya bersama sederet pelatih ternama Indonesia. Diantaranya Harry Tjong dan Sartono Anwar. Bersama Arseto, mereka pun sempat mengecap atmosfer kompetisi Galatama dan Kejuaran Antarklub Asean.
Setelah keluar dari Arseto, Bosco yang berposisi bek tengah mengawali peruntungannya di Persikota Tangerang. Setelah dari klub Kota Tangerang itu, stoper yang dikenal dengan ciri khas rambut gondrong ini berturut-turut membela PSPS Pekanbaru, Persija Jakarta, Persebaya Surabaya dan terakhir Bali Devata.
Sementara Bento memilih melanjutan karier di PSM Makassar. Dari klub kebanggan Kota Daeng itu, Bento kemudian membela Perseden Denpasar, Persekaba Badung, Persijap Jepara, Persmin Minahasa, Persiba Balikpapan, Persela Lamongan, PSBL Langsa, PSIS Semarang dan FC Porto Taibesi (Timor Leste).
Tak hanya bermain di level klub, Bosco dan Bento sempat dipanggil memperkuat Timnas Indonesia. Tapi, ketika Timor Leste menjadi negara berdaulat pada 20 Mei 2002, keduanya pun memilih berpaspor tanah kelahirannya itu.
Joao Bosco Cabral: Dari Persikota sampai Persija
Bosco menjadi bagian dari sukses Persikota menembus semifinal Liga Indonesia 1999-2000. Karakter keras dan pantang menyerah ala Bosco mewarnai perjalanan Persikota musim itu.
Tergabung di Wilayah Barat, Persikota yang ditangani Sutan Harhara lolos ke 8 Besar yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno. Di babak ini, Persikota bertenger di peringkat pertama Grup B. Sayang di semifinal, langkah tim berjuluk 'Bayi Ajaib' ini dihentikan PKT Bontang lewat adu penalti dengan skor 3-4.
Dua musim berikutnya, kiprah Persikota terbilang datar. Meski begitu pamor Bosca tak luntur. Selepas dari Persikota, ia direkrut tim kaya saat itu, PSPS Pekanbaru. Dua musim bersama PSPS, Bosco mendapatkan era popularitasnya bersama Persija Jakarta yang menawarinya bergabung jelang musim 2006.
Bersama tim Macan Kemayoran, raihan tertinggi Bosco adalah semifinal Liga Indonesia 2007. Di musim itu, langkah Persija dihentikan Sriwijaya FC yang kemudian menjadi juara setelah mengalahkan PSMS Medan di partai puncak. Setelah pensiun sebagai pemain, Bosco menjadi pemandu wisata di Bali.
Miro Baldo Bento Bersinar Bersama PSM
Berbeda dengan Bosco, prestasi Bento lebih mengkilap. Bersama PSM, eks Timnas Indonesia di Piala Tiger 1998 ini meraih berbagai gelar. Baik level nasional maupun internasional.
Selain juara Liga Indonesia 1999-2000, Bento membawa PSM meraih trofi juara Piala Ho Chi Minch City di Vietnam 2001. Pada tahun yang sama, Bento bersama PSM menembus perempat final Liga Champions Asia dan runner-up Liga Indonesia 2000-2001.
Setahun berikutnya, Bento kembali meloloskan PSM ke semifinal Liga Indonesia 2002. PSM memang adalah klub terbaik buat Bento. Karena selepas dari PSM, prestasinya terbilang stagnan.
Sebelum pensiun sebagai pemain, Bento memperkuat klub tanah kelahirannya, FC Porto Taibesi. Berbeda dengan Bosco yang meninggalkan sepakbola, Bento menghabiskan waktunya dengan membina pemain muda di Timor Leste. Ia malah sempat menjadi asisten pelatih timnas Timor Leste.
Pemain Timor Leste Lainnya?
Selain merekad berdua, ada tiga pemain berpaspor Timor Leste lain yang sempat berkiprah di Indonesia. Tiga pemain itu adalah Alan Leandro da Silva Pinheiro, Felipe Bertoldo, Pedro Henrique, dan Paulo Martin.
Dua nama pertama memperkuat Mitra Kukar di Torabika Soccer Championship 2016 yang merupakan ajang pengganti kompetisi resmi di Indonesia.
Sedang Pedro Henrique hanya tampil di Piala Gubernur Kaltim yang merupakan ajang seleksi pemain jelang Liga 1 2018. Lalu Martin gabung PSM di TSC 2016 dan hanya mentas sekali.
Tak seperti pendahulunya, mereka sekadar numpang lewat karena perbedaan kualitas yang cukup jauh dengan pemain-pemain asing lain yang berkiprah di kompetisi Indonesia.
Disadur dari: Bola.com/Andi Satria/Hendry Wibowo
Published: 25 Januari 2022
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Timnas Indonesia vs Timor Leste: Sejarah Pertemuan Kedua Tim
- Timnas Indonesia vs Timor Leste: Shin Tae-yong vs Fabio Magrao
- Timnas Indonesia vs Timor Leste: Duel Antarlini
- Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Timor Leste di Indosiar, 27 dan 30 Januari 2022
- Timnas Indonesia Antusias Laga Kontra Timor Leste Berpeluang Dihadiri Penonton
- Asisten Shin Tae-yong Update Kondisi Timnas Indonesia Jelang Lawan Timor Leste
- Tonton Langsung Timnas Indonesia vs Timor Leste di Stadion, Ini Syarat dan Caranya
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Beradaptasi dengan Timnas Indonesia? Bukan Masalah Besar Buat Wonderkid Arema Ini
Tim Nasional 25 Januari 2022, 15:18 -
Ada Laga BRI Liga 1 di FIFA Matchday Timnas Indonesia, Ini Penjelasan PT LIB
Bola Indonesia 25 Januari 2022, 13:26 -
Piala AFF U-23: Indonesia Incar Juara, Malaysia Cuma Jadikan Ajang Seleksi Pemain
Tim Nasional 25 Januari 2022, 13:14 -
Marselino Ferdinan: Timnas Indonesia Pantang Meremehkan Timor Leste
Tim Nasional 25 Januari 2022, 12:46 -
Pelatih-pelatih Asia Timur di Kawasan Asia Tenggara: Dominasi Korea Selatan
Tim Nasional 25 Januari 2022, 12:06
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto3 Mandalika 2025: Angel Piqueras Ungguli Maximo Quiles
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:01 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Seret, Mikel Arteta Woles Aja!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:46 -
Marc Guehi Pilih Move On usai Gagal Pindah ke Liverpool
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:34 -
Prediksi Eintracht Frankfurt vs Bayern Munchen 4 Oktober 2025
Bundesliga 3 Oktober 2025, 12:26 -
Cek Jadwal Serie A 2025/26: Matchweek 6: Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Italia 3 Oktober 2025, 12:21 -
Cek Jadwal dan Nonton NFL Matchweek 5: Eksklusif di Vidio
Olahraga Lain-Lain 3 Oktober 2025, 12:13 -
Manchester United Dinilai Sulit Membenarkan Transfer Bryan Mbeumo
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:18
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR