
Bola.net - Vietnam telah memainkan pertandingan pertamanya di Grup B Piala AFF 2020. Mereka mengalahkan Laos 2-0. Berikutnya, Vietnam akan menghadapi Malaysia, Timnas Indonesia, dan Kamboja.
Pertandingan melawan Malaysia dan Timnas Indonesia harus diakui paling menjadi perhatian. Sebab, mereka dinilai punya kekuatan relatif seimbang.
Sejauh ini, ketiga tim belum saling sikut. Khusus buat Timnas Indonesia jadwal Piala AFF 2020 sedikit menguntungkan.
Karena anak asuh Shin Tae-yong terlebih dahulu bertemu dua tim terlemah: Kamboja dan Laos baru memainkan laga krusial versus Malaysia dan Vietnam.
Hanya jika berbicara rekam jejak sepak bola pentas dunia, Vietnam berada di atas Indonesia maupun Malaysia. Tidak bisa dimungkiri, anak asuh Park Hang-seo lebih diunggulkan untuk lolos ke fase berikutnya.
Tidak hanya itu, Timnas Vietnam juga digadang sebagai kandidat terkuat juara Piala AFF 2020. Bahkan saking percaya diri, media Vietnam, Bongda merilis tiga cara Park Hang-seo untuk meladeni Indonesia dan Malaysia.
Persiapkan Kebugaran Fisik

Timnas Indonesia dan Malaysia disebut sebagai dua tim dengan gaya bermain cepat. Dua tim serumpun ini juga dinilai selalu menciptakan tekanan tepat dari setengah lapangan lawan.
Terbukti Timnas Indonesia bisa unggul cepat ketika mengalahkan Kamboja. Sementara Malaysia memperlihatkan daya tahan begitu baik dengan mencetak dua gol di menit ke-78 dan 80 ketika mengandaskan Laos.
Karena itu, untuk mendapatkan hasil yang menguntungkan melawan dua lawan ini, Vietnam harus bersiap dari segi taktik dan juga kekuatan fisik. Nah Park Hang-seo dikenal tahu betul memperkuat aspek ini dari tim asuhannya.
Waspadai Set Pieces

Timnas Indonesia dan Malaysia juga disebut sebagai tim yang pintar memanfaatkan set pieces. Dua gol Skuad Garuda ke gawang Kamboja via Rachmat Irianto adalah buktinya.
Sementara Malaysia turut mencetak gol dari bola mati di Piala AFF 2020. Pertama gol situasi tendangan pojok saat bertemu Laos, dan tendangan penalti versus Kamboja.
Pertarungan melawan set pieces ini kebetulan selalu jadi concern Park Hang-seo selama melatih Vietnam. Alhasil mereka seharusnya sudah antisipasi kelebihan Indonesia dan Malaysia dalam aspek ini.
Matikan Pemain Kunci

Park Hang-seo diyakini bakal menginstruksikan anak asuhnya untuk memastikan pemain kunci yang dipunyai Timnas Indonesia dan Malaysia.
Dari kubu Timnas Indonesia, Vietnam disebut bakal memastikan Evan Dimas tidak bisa mengeluarkan performa terbaiknya.
Dari kubu Malaysia, sosok Safawi Rasid akan mendapat perhatian lebih dari para pemain Vietnam.
Sumber: Bongda
Disadur dari: Bola.com/Hendry Wibowo
Published: 11 Desember 2021
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Piala AFF 2020: Timnas Indonesia Lawan Laos, Sinyal Rotasi, Saatnya Pelapis Unjuk Gigi
- Piala AFF 2020: Duel Kapten Timnas Indonesia vs Laos, Evan Dimas vs Soukaphone Vongchiengkham
- Update Timnas Indonesia di Piala AFF 2020: Nadeo Argawinata dkk Gabung, Rizky Dwi Menyusul Hari Ini
- Rekor Pertemuan Laos vs Indonesia di Piala AFF, Skuad Garuda Selalu Pesta Gol
- Shin Tae-yong Dituntut Bawa Timnas Indonesia Juara Piala AFF 2020
- 26 Gol dalam 8 Pertandingan, Piala AFF 2020 Terbukti Seru!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Piala AFF 2020: Ayahanda Berpulang, Kushedya Hari Yudo Tetap Bersama Timnas Indonesia
Tim Nasional 11 Desember 2021, 23:35
-
Kombinasi Sayap Timnas Indonesia Lawan Laos, Pilih Irfan Jaya-Witan atau Witan-Rumakiek?
Tim Nasional 11 Desember 2021, 21:58
-
Tonton Kembali 5 Gol Keren di Piala AFF 2020, Cantiknya Gol Ramai Rumakiek
Tim Nasional 11 Desember 2021, 18:51
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55























KOMENTAR