
Bola.net - Hasil 2-3 saat melawan Arab Saudi di Jeddah yang berlangsung di King Abdullah Sports City Stadium memperlihatkan rapuhnya struktur Timnas Indonesia ketika berhadapan dengan lawan kelas atas. Dini hari Kamis, 9 Oktober 2025 WIB, skuad Garuda harus mengakui keunggulan tuan rumah dalam 90 menit pertarungan alot.
Tiga eksekusi penalti dan satu kartu merah menghiasi kekalahan tim nasional pada laga tersebut. Namun di balik hasil negatif itu, ada individu yang tetap mencuri perhatian lewat penampilan menonjol, serta ada pula yang gagal menampilkan kualitas konsisten.
Kevin Diks jelas menjadi pusat sorotan. Dua penalti yang dieksekusinya pada menit ke-11 dan 88 berbuah gol, memperlihatkan ketenangan mental di momen krusial.
Kebetulan atau tidak, itu dua momen yang menghadirkan harapan bagi tim. Di sisi bertahan, ia juga aktif keluar sebagai pemenang dalam duel-duel penting.
Maarten Paes, kiper yang bermain untuk FC Dallas, juga tidak bisa diremehkan. Meskipun kebobolan tiga gol, ia mencatat sejumlah penyelamatan penting yang sesekali memadamkan laju serangan Saudi.
Jika saja barisan depan mampu meredam lawan, performanya bisa memberikan dampak yang lebih signifikan. Lantas, bagaimana performa para pemain pada pertandingan ini? Berikut rapor lengkap pemain Timnas Indonesia.
Lini Belakang
Maarten Paes – 7,9
Meskipun kebobolan tiga gol, penjaga gawang FC Dallas ini tampil tangguh. Beberapa penyelamatan krusial mencegah skor menjadi lebih telak. Distribusi bolanya cukup tenang, namun ia tidak banyak dibantu oleh pertahanan. Penampilan gemilang meski belum cukup menyelamatkan tim.
Yakob Sayuri – 5,8
Salah satu penampilan terburuk pada laga ini. Pelanggarannya di kotak penalti menghadiahkan penalti bagi Arab Saudi.
Ia juga terlambat membaca pergerakan Feras Albrikan pada gol ketiga. Kurang fokus dan sering kehilangan bola.
Jay Idzes – 6,7
Sebagai kapten, Idzes berusaha keras menjaga lini belakang, namun kesulitan menutup ruang di tengah. Ia cukup disiplin dalam duel udara, tetapi organisasi pertahanan masih lemah.
Kevin Diks – 8,0
Pemain terbaik Indonesia pada laga ini. Dua eksekusi penalti sempurna menunjukkan ketenangan dan tanggung jawab besar.
Agresif dalam duel, disiplin menjaga area. Satu-satunya pemain yang tampil konsisten di dua sisi permainan.
Dean James – 7,0
Bek kiri ini tampil cukup solid dan disiplin. Tidak banyak melakukan kesalahan, namun juga minim kontribusi ofensif.
Lini Tengah

Joey Pelupessy – 6,6
Cukup rapi mengatur tempo dan bertahan. Sayangnya, distribusi bola ke depan tidak efektif.
Lebih sering berperan sebagai penyaring serangan. Kontribusinya defensif lebih terasa daripada ofensif.
Marc Klok – 6,0
Tampil di bawah ekspektasi. Kesulitan membangun serangan dan kalah dalam duel-duel tengah. Sinerginya dengan Pelupessy belum terbangun. Performa stagnan sepanjang laga.
Ricky Kambuaya – 6,4
Kerja keras membantu pertahanan patut diapresiasi. Namun, kontribusi ofensif minim karena tim kalah dalam penguasaan bola.
Lini Depan
Miliano Jonathans – 6,4
Aktif di sisi sayap kanan dan sempat memberi tekanan, namun sering kehilangan momentum karena suplai bola terbatas. Beberapa percobaan penetrasi berakhir mandek.
Beckham Putra – 6,1
Minim kontribusi di lini depan. Sulit menemukan ruang dan kerap kehilangan bola.
Diganti lebih cepat. Performanya belum memberi dampak signifikan.
Ragnar Oratmangoen – 6,2
Kesulitan menjadi target man. Terisolasi, jarang mendapat suplai bola.
Duel fisik yang dijalani sering tidak menguntungkan. Butuh dukungan lebih dari gelandang.
Pemain Pengganti

Eliano Reijnders – 6,9
Masuk babak kedua, memberi energi baru di lini tengah. Mampu memberi variasi lewat umpan progresif. Kehadirannya menambah ritme permainan meski terlambat mengubah hasil.
Thom Haye – 6,9
Menunjukkan potensi lewat bola mati dan distribusi cepat. Sayang, waktu bermain terlalu pendek untuk memengaruhi hasil.
Sandy Walsh – 6,5
Waktu bermain terlalu singkat untuk memberi dampak berarti. Belum sempat menunjukkan kemampuan penuh.
Ole Romeny – 6,0
Memberi ancaman kecil di menit akhir, namun tak cukup untuk mengubah jalannya laga. Keterbatasan waktu jadi kendala utama.
Yance Sayuri – 6,7
Menambah kecepatan di sisi sayap, tetapi peluang bermain terlalu singkat. Beberapa pergerakan menunjukkan potensi positif.
Jadwal Timnas Indonesia Berikutnya
Pertandingan: Irak vs Indonesia
Stadion: King Abdullah Sports City
Hari: Minggu, 12 Oktober 2025
Kick-off: 02.30 WIB
Siaran Langsung: RCTI
Link Live Streaming: https://www.visionplus.id/
Jangan sampai ketinggalan infonya
- Performa Apik Miliano Jonathans: Secercah Harapan di Sayap Kanan Meski Timnas Indonesia Kalah dari Arab Saudi
- Kekalahan Tipis dari Arab Saudi Jadi Alarm: Strategi Apa yang Harus Diubah Patrick Kluivert?
- Penggawa Timnas Indonesia Ini Disorot Media Arab Saudi: Mental Bajanya Dapat Acungan Jempol!
- Dalih Patrick Kluivert Usai Timnas Indonesia Keok dari Arab Saudi: Kehilangan Kendali Setelah Unggul
- Realitas Pedih untuk Timnas Indonesia: Kalah dari Arab Saudi, Peluang Lolos ke Piala Dunia 2026 Tersisa 1 Persen!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Timnas Indonesia Masih Punya Jalan Lolos ke Piala Dunia 2026, Ini Satu Syaratnya
Tim Nasional 9 Oktober 2025, 21:15
LATEST UPDATE
-
Persib Lolos 16 Besar: Jadwal Undian, Kandidat Lawan, dan Misi Mengulang Sejarah
Bola Indonesia 11 Desember 2025, 13:19
-
Pemain Real Madrid Tetap Dukung Xabi Alonso 100 Persen Meski Dikalahkan Man City
Liga Champions 11 Desember 2025, 13:07
-
Xabi Alonso Merasa Masih Didukung Pemain Real Madrid Meski Kalah dari Manchester City
Liga Champions 11 Desember 2025, 12:46
-
Skenario Lolos Timnas Indonesia U-22: Jalan Terjal Menuju Semifinal SEA Games 2025
Tim Nasional 11 Desember 2025, 12:43
-
Kalah dari Manchester City, Apakah Xabi Alonso Akan Dipecat Real Madrid?
Liga Champions 11 Desember 2025, 12:26
-
Cerita dari Balik Dapur Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025
Tim Nasional 11 Desember 2025, 12:09
-
Kylian Mbappe Masih Pimpin Daftar Top Skor Liga Champions, Haaland Kian Mendekat
Liga Champions 11 Desember 2025, 12:04
-
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 11 Desember 2025, 11:50
-
Timnas Indonesia U-22 Harus Berani Berubah: 3 Langkah Penting untuk Hadapi Myanmar
Tim Nasional 11 Desember 2025, 11:24
-
Mengapa Kamboja Mendadak Mundur dari SEA Games 2025?
Olahraga Lain-Lain 11 Desember 2025, 11:21
LATEST EDITORIAL
-
5 Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid, Zidane Kembali ke Bernabeu?
Editorial 9 Desember 2025, 10:48
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika Sang Bintang Benar-benar Pergi
Editorial 9 Desember 2025, 10:19
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
























KOMENTAR