Shin Tae-yong Minta Fans Timnas Indonesia Bangkit, Tatap Piala Asia 2027 dan Peluang ke Piala Dunia 2030

Shin Tae-yong Minta Fans Timnas Indonesia Bangkit, Tatap Piala Asia 2027 dan Peluang ke Piala Dunia 2030
Shin Tae-yong menyapa suporter Timnas Indonesia U-20 di laga lawan Yaman U-20 di Stadion Madya, Minggu (29/9/2024). (c) Bola.net/M. Iqbal Ichsan

Bola.net - Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memberikan pesan khusus untuk para penggemar setelah kegagalan Skuad Garuda lolos ke Piala Dunia 2026. Ia meminta seluruh pihak untuk bangkit dan menatap turnamen besar berikutnya.

Kegagalan di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia membuat Timnas Indonesia harus menunda impian tampil di Piala Dunia. Meski begitu, Shin Tae-yong menilai perjalanan Skuad Garuda masih panjang dan masih banyak kesempatan untuk berkembang.

"Kegagalan kali ini memang menyakitkan, tapi sepak bola tidak berhenti pada satu pertandingan saja. Masih ada harapan dan langkah baru di depan," ujar Shin Tae-yong dilansir dari Goalpost.

Pelatih asal Korea Selatan itu mengingatkan bahwa Timnas Indonesia masih memiliki agenda besar lain. Ia menilai Piala Asia 2027 bisa menjadi momentum penting untuk membangun kembali kepercayaan diri.

"Fans tidak perlu terlalu kecewa. Tim masih harus bersiap untuk Piala Asia 2027, dan jika persiapan itu berjalan baik, target Piala Dunia 2030 bisa tercapai. Saya harap semua pihak tetap percaya dan terus mendukung," katanya.
Nama Shin Tae-yong Diteriakkan

Shin Tae-yong juga menanggapi momen ketika suporter Timnas Indonesia meneriakkan namanya di stadion. Hal itu kembali terjadi saat pertandingan melawan Arab Saudi dan Irak di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

"Saat saya masih melatih, fans selalu memanggil nama saya setiap kali pertandingan berakhir," ucap Shin Tae-yong.

"Setelah saya mundur, mereka tetap melakukannya, termasuk saat laga melawan Arab Saudi dan Irak. Itu membuat hati saya terharu. Saya merasa para pendukung Indonesia belum melupakan saya," lanjut Shin Tae-yong.

1 dari 1 halaman

Perasaan Campur Aduk

Momen tersebut membawa perasaan campur aduk bagi sang pelatih. Ia mengaku terharu, namun juga sedih karena tim yang pernah diasuhnya harus menelan kekalahan.

"Namun di sisi lain, saya juga merasa campur aduk karena tim kalah. Ada rasa haru, syukur, dan juga penyesalan yang bercampur menjadi satu," tutur Shin Tae-yong.

"Ya, saya tahu. Saya masih menggunakan Instagram, jadi saya membaca banyak komentar dari para penggemar Indonesia," imbuhnya.

(Bola.net/Fitri Apriani)


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL