Tiga Raja Asia Tenggara Siap Bertarung: Indonesia, Vietnam, Thailand Dominasi Piala AFF U-23 2025

Tiga Raja Asia Tenggara Siap Bertarung: Indonesia, Vietnam, Thailand Dominasi Piala AFF U-23 2025
Starting XI Timnas Indonesia U-23 lawan Filipina U-23 di SUGBK, Jumat (18/07/2025). (c) Bola.net/M. Iqbal Ichsan

Bola.net - Prediksi awal mengenai persaingan ketat di Piala AFF U-23 2025 mulai terbukti. Tiga tim dengan kualitas superior tampak mendominasi turnamen sejak fase grup, menunjukkan gap yang signifikan dengan peserta lainnya.

Komposisi grup yang tidak seimbang dan pengalaman kompetisi internasional menjadi faktor pembeda utama. Beberapa tim langsung menunjukkan keunggulan sejak matchday pertama berlangsung.

Vietnam U-23 dan Thailand U-23 yang berada di Grup B dan C dengan format tiga tim harus menanti giliran. Sementara tuan rumah Timnas Indonesia U-23 sudah lebih dulu membuktikan kekuatan dengan kemenangan besar atas Brunei Darussalam di laga pertama.

Kini, setelah dua pertandingan fase grup selesai dijalani semua kontestan, pola persaingan semakin tergambar jelas. Indonesia, Vietnam, dan Thailand memperlihatkan dominasi yang memperkuat asumsi mereka sebagai kandidat utama juara.

1 dari 3 halaman

Vietnam Langsung Tancap Gas

Nguyen Hong Phuc (20) ketika membela Vietnam di Piala AFF U-23 2023 (c) Laodong Media/Lam Thoa

Nguyen Hong Phuc (20) ketika membela Vietnam di Piala AFF U-23 2023 (c) Laodong Media/Lam Thoa

Skuad Vietnam U-23 membuka perjalanan di Grup B dengan hasil meyakinkan 3-0 saat menghadapi Laos U-23. Kapten Khuat Van Khang membuka keunggulan melalui tendangan first-time yang akurat pada menit ke-19.

Van Khang yang telah mengumpulkan 21 penampilan di timnas senior menjadi tulang punggung Vietnam dalam misi meraih gelar ketiga berturut-turut. Pengalaman bermain di level tertinggi membuatnya tampil percaya diri memimpin lini serang.

Kejutan datang dari bek muda Nguyen Hieu Minh yang menyumbang dua gol dari situasi bola mati. Gol pertamanya lahir dari sundulan pada menit ke-71, sedangkan gol kedua tercipta dari kemelut di kotak penalti.

Vietnam menampilkan perpaduan ideal antara pemain senior dan regenerasi muda. Nama-nama seperti Tran Trung Kien, Nguyen Dinh Bac, Nguyen Van Truong, dan Nguyen Quoc Viet membawa pengalaman berharga dari kompetisi kontinental.

2 dari 3 halaman

Thailand Tampil Impresif Meski Minim Jam Terbang

Pemain Timnas Thailand U-23 ketika bermain di Piala AFF u-23 2023 (c) AFF

Pemain Timnas Thailand U-23 ketika bermain di Piala AFF u-23 2023 (c) AFF

Thailand U-23 tidak kalah mengesankan saat membantai Timor Leste U-23 dengan skor 4-0 di Grup C. Meskipun mayoritas pemain masih minim pengalaman di level senior, kualitas individu mereka tetap menonjol.

Hanya tiga pemain dalam skuad Thailand yang pernah dipanggil timnas senior. Namun hal tersebut tidak mengurangi efektivitas permainan mereka di lapangan.

Yotsakorn Burapha membuka keunggulan melalui sundulan keras dari situasi corner kick. Pemain berusia 20 tahun ini memiliki catatan impresif dengan rasio satu gol setiap dua pertandingan di level U-23.

Gol-gol selanjutnya disumbang oleh Thanawut Phochai, Seksan Ratree, dan Chanawit Sealao. Laga tersisa melawan Myanmar akan menjadi kesempatan Thailand untuk memastikan dominasi grup dan lolos ke semifinal tanpa hambatan.

3 dari 3 halaman

Timnas Indonesia U-23 Masih Favorit, tapi Waspadai Skenario Rumit

Aksi Alfharezzi Buffon di laga Filipina U-23 vs Timnas Indonesia U-23, Jumat (18/07/2025). (c) Bola.net/M. Iqbal Ichsan

Aksi Alfharezzi Buffon di laga Filipina U-23 vs Timnas Indonesia U-23, Jumat (18/07/2025). (c) Bola.net/M. Iqbal Ichsan

Timnas Indonesia U-23 memimpin klasemen Grup A setelah meraih dua kemenangan beruntun. Kemenangan telak 8-0 atas Brunei dan kemenangan tipis 1-0 atas Filipina menempatkan mereka di posisi pole position.

Namun hasil minimal melawan Filipina membuka celah untuk skenario yang tidak menguntungkan. Jika Indonesia kalah dari Malaysia pada Senin mendatang, tiga tim berpeluang mengumpulkan poin yang sama.

Dalam kondisi three-way tie, hasil melawan tim ranking terbawah yakni Brunei tidak akan diperhitungkan. Selisih gol antar Indonesia, Malaysia, dan Filipina yang akan menjadi penentu akhir.

Indonesia bahkan bisa tersingkir jika mengalami kekalahan dan memiliki selisih gol terburuk dibanding dua rival. Namun satu poin dari laga terakhir sudah cukup untuk memastikan tiket semifinal.

Jika target minimal tersebut tercapai, turnamen benar-benar akan menjadi ajang adu kekuatan tiga negara: Indonesia, Vietnam, dan Thailand sesuai dengan prediksi sebelum turnamen dimulai.


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL