Bola.net - Manchester United akan bertemu dengan AS Roma pada laga Semifinal Liga Europa 2020/2021. Leg pertama persuaan ini akan dihelat di Old Trafford, Jumat (30/04) dini hari WIB.
United melaju ke semifinal usai melewati adangan Granada. Sementara, Roma lolos ke semifinal setelah menghentikan perlawanan Ajax Amsterdam.
Bagi Setan Merah dan AS Roma, pertemuan kali ini akan menjadi yang ketujuh. Laman Worldfootball mencatat bahwa kedua tim ini sudah enam kali berjumpa sebelumnya.
Persuaan pertama United dan Roma terjadi pada musim 2006/2007 di Perempat Final Liga Champions. Dalam leg pertama persuaan tersebut yang dihelat di Olimpico Roma, Rabu, 4 April 2007, United kalah dengan skor 1-2.
Dua gol Roma pada laga tersebut dicetak Rodrigo Taddei dan Mirko Vucinic. Sementara, gol balasan United dicetak Wayne Rooney.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
United Unggul Sejarah

Kalah pada persuaan pertama, tak membuat United inferior di hadapan Roma. Sebaliknya, Setan Merah justru superior dalam catatan pertemuan mereka dengan Roma.
Dalam enam persuaan dengan AS Roma, United sukses meraih empat kemenangan. Sisanya, mereka sekali kalah dan sekali imbang. Kekalahan pada persuaan pertama tersebut menjadi kekalahan satu-satunya United kala menghadapi AS Roma.
Tak sekadar unggul soal catatan kemenangan, Setan Merah pun unggul soal produktivitas gol. Dalam enam pertemuan dengan AS Roma, United mencetak 13 gol. Sebaliknya, Roma baru mencetak empat gol ke gawang United.
Roma Underperform

Musim ini, capaian Roma bisa dikatakan kurang mentereng. Bahkan, performa mereka sejauh ini bisa dikatakan underperfom.
Roma, sejauh ini, berada di peringkat tujuh Serie A dengan raihan 56 poin dari 33 laga. Mereka mencetak 58 gol dan kebobolan 48 gol.
Sementara itu, berdasar data Understat, dalam 33 pertandingan, mereka memiliki nilai expected goals (xG) sebesar 63,41. Ini berarti lini serang Roma tidak terlalu bagus dalam memanfaatkan peluang yang mereka miliki.
Di sisi lain, gawang mereka sudah kebobolan 48 kali. Sementara, menurut catatan Understat, nilai expected goals against (xGA) mereka sebesar 42,73. Artinya, gawang Roma kebobolan lebih banyak ketimbang seharusnya.
United Tampil Ciamik

Kontras dengan Roma, United justru tampil overperform sejauh ini. Saat ini, Setan Merah berada di peringkat kedua klasemen sementara Premier League dengan koleksi 67 poin dari 33 laga. Mereka mencetak 64 gol dan kebobolan 35 gol.
Menurut laman Understat, sejauh ini, United memiliki nilai xG sebesar 56,38. Lebih besarnya jumlah gol United dibanding nilai xG mereka berarti bahwa Bruno Fernandes dan kawan-kawan sangat bagus dalam mengkonversi peluang yang mereka miliki menjadi gol.
Sementara, dalam catatan Understat, untuk urusan kebobolan, United memiliki nilai xGA sebesar 35,85. Sementara, jumlah kebobolan mereka hanya 35. Lebih besarnya nilai xGA dibanding nilai xGA mereka ini berarti para penggawa United sukses meminimalisir peluang yang dimiliki lawan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Prediksi Manchester United vs AS Roma 30 April 2021
- Manchester United vs AS Roma, Detail akan Menentukan Segalanya
- Kisah Kegagalan Ferguson Bajak Totti dari Roma ke Manchester United
- Manchester United Diminta Pikir Dua Kali Sebelum Singkirkan Anthony Martial
- Tidak Kenal AS Roma? Solskjaer: Saya Punya Jersey Totti dan De Rossi lho!
- Kontroversi 'Saya Tidak Kenal Roma' yang Bikin Marah Fans, Begini Pembelaan Solskjaer
- Manchester United vs Roma: Chris Smalling Menebar Ancaman pada Sang Mantan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Link Live Streaming Manchester United vs AS Roma di Vidio
Liga Eropa UEFA 29 April 2021, 23:44
-
Sabda Romano: Ada Peluang Manchester United Pertahanankan Edinson Cavani
Liga Inggris 29 April 2021, 21:00
-
Eric Bailly Bertahan, MU Tetap Incar Sergio Ramos
Liga Inggris 29 April 2021, 20:40
-
Harry Kane Ingin Cabut, Manchester United Siap Menampung
Liga Inggris 29 April 2021, 20:20
-
Agen Ingin Pulangkan Cristiano Ronaldo ke Manchester United
Liga Inggris 29 April 2021, 20:06
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR