
Bola.net - Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer angkat bicara mengenai keputusannya yang telat memasukkan pemain pengganti. Solskjaer menyebut bahwa langkah itu ia ambil karena pemain-pemain di atas lapangan lebih berpotensi jadi pembeda.
Dini hari tadi, Manchester United berhadapan dengan Villarreal di Final Liga Europa. Sempat tertinggal lebih dahulu, MU berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Edinson Cavani.
Satu hal yang membuat banyak orang bertanya-tanya adalah pergantian pemain yang dibuat Solskjaer. Sang manajer baru memasukkan pemain pengganti di babak tambahan waktu pertama, padahal ada beberapa pemain yang terlihat tidak tampil maksimal di laga itu.
Ketika ditanya alasan mengapa ia telat melakukan pergantian pemain, begini kata sang manajer. "Kami merasa bahwa pemain yang ada di lapangan seperti Mason [Greenwood] atau Marcus [Rashford] bisa menjadi pembeda," buka Solskjaer kepada laman resmi MU.
Baca komentar lengkap sang manajer di bawah ini.
Hadirkan Perbedaan
Solskjaer percaya bahwa pemain-pemain yang ia mainkan sebagai starter bisa menjadi pembeda di atas lapangan. Sehingga ia sulit untuk menggantikan mereka.
"Bruno [Fernandes], Edi [Cavani] juga bisa menciptakan sesuatu. Scott McTominay juga bermain luar biasa hari ini, dan saya rasa ia pemain terbaik kami hari ini,"
"Dengan situasi itu, sulit bagi saya untuk melakukan pergantian pemain, terutama ketika Fred mengalami cedera selama sepekan ini. Dia masuk dan bermain dengan baik hari ini,"
Kurang Kreatif
Solskjaer mengakui ada satu kelemahan dari timnya pada pertandingan melawan Villarreal. Ia menyebut para pemain MU kurang kreatif sehingga mereka kesulitan membobol gawang wakil Spanyol itu.
"Hari ini kami tidak menciptakan cukup banyak peluang untuk memenangkan laga ini,"
"Mereka [Villarreal] memiliki Torres dan Albiol, jadi sulit bagi kami untuk melepaskan umpan silang. Kami seharusnya bisa masuk lebih cepat ke dalam kotak penalti mereka," ujarnya.
Puasa Berlanjut
Terpelesetnya MU di Final Liga Europa ini membuat puasa gelar mereka semakin panjang.
Terakhir kali Setan Merah mengangkat trofi juara terjadi pada tahun 2017 silam.
(MUFC)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
MU Madesu, Mino Raiola Bawa Paul Pogba ke PSG?
Liga Inggris 27 Mei 2021, 21:19
-
Manchester United Segera Lepas Tawaran Perdana untuk Declan Rice
Liga Inggris 27 Mei 2021, 20:53
LATEST UPDATE
-
Saingi Napoli, Klub Italia Ini Juga Berminat pada Jasa Kobbie Mainoo
Liga Italia 18 November 2025, 10:35
-
Syukurlah! Cedera Tidak Terlalu Serius, Benjamin Sesko Tidak Lama Lagi Comeback di MU!
Liga Inggris 18 November 2025, 10:26
-
Rahasia Ketangguhan Defensif Arsenal: Gawang Kami adalah Rumah Kami
Liga Inggris 18 November 2025, 10:24
-
Ini Daftar Tarif Listrik PLN Triwulan IV 2025 untuk Rumah Tangga: Cek Rinciannya!
News 18 November 2025, 09:56
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Drama Final Liga Padel 2025: Tertinggal 0-3, ACDP Comeback Epik 4-3!
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 09:42
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR