Bola.net - - Komisi Disiplin UEFA langsung memutuskan untuk menjatuhkan sanksi larangan main sebanyak satu pertandingan kepada Patrice Evra yang terbukti menendang kepala seorang suporter.
Sebelumnya, bek berusia 36 tahun tersebut menendang kepala seorang suporter di sesi pemanasan jelang pertandingan Liga Europa, Jumat dini hari WIB melawan Vitoria Guimaraes di Portugal. Saat itu sejumlah fans menyatakan protes pada penggawa klub Ligue 1 tersebut sebelum akhirnya Evra beraksi melakukan tendangan kungfu dengan kaki kirinya.
Akibatnya, Evra pun mendapatkan kartu merah meski pertandingan belum dimulai. Bek asal Prancis itu pun menjadi pemain pertama di Liga Europa yang diusir keluar sebelum laga bahkan belum dimulai.
Pihak Marseille sendiri sudah menyatakan akan menggelar investigasi terkait masalah ini. Mereka akan mencari tahu apa akar masalahnya, namun juga mengecam sikap suporter yang justru tak mendukung para pemain Marseille sendiri.
Kemudian, tak butuh waktu lama, bahkan tak sampai satu hari, UEFA langsung menjatuhkan sanki pada Evra. Saat ini ia dipastikan dilarang main sebanyak satu laga. Akan tetapi ia bisa terancam mendapat hukuman lebih berat lagi karena masih akan ada sidang lanjutan yang digelar Komdis UEFA pekan depan.
"Patrice Evra - kartu merah karena melakukan kekerasan - Pasal 15 (1) dari Peraturan Disiplin UEFA."
"Setelah pengusirannya, pemain tersebut diskors untuk setidaknya satu pertandingan. UEFA Control, Ethics and Disipliner Body akan memutuskan kasus ini pada pertemuan berikutnya pada 10 November."
Kasus tendangan pemain pada suporter ini sendiri mirip dengan kasus tendangan Eric Cantona, legenda Manchester United, pada Januari 1995 silam. Saat itu Cantona menendang seorang suporter Crystal Palace di tribun penonton.
Cantona sempat dijatuhi sanksi kurungan penjara selama dua pekan, tapi akhirnya lolos dari hukuman itu setelah melakukan menyerahkan uang jaminan. Keputusan itu pada akhirnya diubah menjadi hukuman kerja sosial selama 120 jam.
Sementara itu, pihak FA memberikan hukuman larangan main selama delapan bulan. Hukuman itu kemudian diperkuat oleh FIFA. Hasilnya, Cantona tak bisa bermain sepakbola di manapun di muka bumi ini, termasuk di laga tak resmi sekalipun.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Signal Positif Kante Tampil Lawan United
Liga Inggris 3 November 2017, 23:02 -
Liburan, Zlatan Ibrahimovic Kunjungi Labuan Bajo
Bolatainment 3 November 2017, 22:54 -
Mourinho Tak Merasa Gelapkan Pajak
Liga Inggris 3 November 2017, 22:37 -
Conte: Ini Bukan Tentang Balas Dendam
Liga Inggris 3 November 2017, 22:04 -
Tendang Suporter Sendiri, Evra Dilarang Main Satu Pertandingan
Liga Eropa UEFA 3 November 2017, 19:04
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto2 Mandalika 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Daniel Holgado
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:54 -
Manchester United Diminta Mainkan Mbeumo di Depan Demi Kembalikan Performa Bruno
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:42 -
Di-Backing Sir Jim Ratcliffe, Ruben Amorim Belum akan Dipecat MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:39 -
Manchester United Boleh Kok Angkut Adam Wharton, Tapi....
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:22 -
Prediksi Real Madrid vs Villarreal 5 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 13:14 -
Haram Hukumnya Sunderland Remehkan MU: Mereka Tim yang Berbahaya!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:02 -
Hasil Latihan Moto3 Mandalika 2025: Angel Piqueras Ungguli Maximo Quiles
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:01 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Seret, Mikel Arteta Woles Aja!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:46
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR