Maya Kurnia Indri dan kawan-kawan menembus final setelah mengalahkan Papua Barat dengan skor 3-1 (20-25, 25-17, 25-23 dan 25-14), Selasa (27/9) siang di GOR Sabilulungan, Komplek olahraga Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
Keberhasilan tim putri menembus final sudah sesuai dengan harapan manajemen dan tim pelatih. Asisten manajer tim Jatim, Johannes Koento menjelaskan, Jatim sudah tak sabar ingin bertemu dengan Jabar, sekaligus untuk membalas kekalahan menyakitkan di final PON XVIII Riau 2012 lalu. Saat itu Jatim kalah tipis 2-3 (24-26, 26-24, 25-19, 20-25, 11-15).
"Kami memang berharap bisa jumpa dengan Jabar di final. Kami akan revans hasil final PON 2012 lalu," ujar Koento. Koento menambahkan bahwa materi pemain Jatim di PON edisi ini masih lebih baik. Sebab Jatim hanya mengandalkan muka-muka lama.
Sementara itu, tim putri Jabar lolos ke final setelah menundukkan Sulawesi Utara (Sulut) dengan skor 3-0 (25-17, 25-18 dan 25-8). Pertandingan final antara tim putri Jatim dengan Jabar akan dilangsungkan, Rabu (28/9) besok siang di GOR Sabilulungan, Soreang, Kabupaten Bandung. [initial] (faw/asa)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Empat Petarung Jatim Melesat ke Final
Olahraga Lain-Lain 27 September 2016, 23:41
-
Jatim Jumpa Jabar di Final Basket Putra
Basket 27 September 2016, 23:33
-
Jatim dan Jateng Jumpa Lagi di Final Voli Putra
Voli 27 September 2016, 23:31
-
Dua Emas untuk Jatim dari Sepak Takraw
Olahraga Lain-Lain 27 September 2016, 23:22
-
Jatim Juara Umum Tenis Lapangan
Tenis 27 September 2016, 21:29
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR