
Bola.net - Persiapan tim nasional bola voli Indonesia menuju SEA Games 2019 telah mencapai 100%. Ini dinyatakan Ketua Umum Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Pusat, Imam Sudjarwo dalam acara pelepasan timnas di Padepokan Bola Voli Sentul, Bogor, Senin (25/11/2019).
Timnas bola voli pantai dijadwalkan akan berangkat ke Filipina pada 27 November 2019. Sementara itu, timnas bola voli Indoor akan berangkat 30 November 2019. Rencananya akan ada pelepasan khusus yang dihadiri secara khusus Presiden Joko Widodo pada 27 November.
Dalam acara pelepasan ini, Imam mengungkapkan kesan dan dan harapannya.“Pertama, yang pasti saya bangga. Yang kedua, menambah keyakinan saya bahwa emas akan kita raih. Ini adalah doa kita semua," katanya.
"Mudah-mudahan untuk tim kita dengan target tim putra dan putri voli pantai, kita target emas. Insya Allah kita bisa capai, karena kalau di Asia Pasifik voli pantai kita sangat ditakuti. Kemudian untuk tim putra voli indoor, kita emas. Untuk voli indoor putri, kita perak. Tapi, mudah-mudahan, kita target dua-duanya emas. Ini doa kita bersama,” ujar Imam.
“Kita sudah melakukan uji coba di beberapa negara, menunjukkan prestasi yang luar biasa. Ini modal dasar bagi tim kita untuk meraih kemenangan di Filipina yang akan datang,” jelas Ketum PBVSI Pusat ini.
Empat Pesan Khusus
Dalam kesempatan ini, Imam menyampaikan empat pesan khusus untuk timnas. Ia mengungkapkan semua manajer baik timnas voli indoor maupun voli pantai telah menyampaikan semua laporan mengenai persiapan untuk pertandingan, karena sudah melihat peta kekuatan.
Pertama, untuk atlet, pelatih termasuk manajer. “Kobarkan semangat. Semangat kebangsaan kita. Semangat untuk cinta tanah air melalui prestasi olah raga, karena semangat ini di atas segalanya. Apa pun yang profesionalisme kita, tanpa ada semangat akan sulit untuk diraih,” tegas Imam.
Kedua adalah komitmen. Imam mengatakan. “Apa yang sudah kita ikrarkan, itu dipegang teguh. Jangan pernah luntur. Kita ke sana untuk bertanding menampilkan yang terbaik dengan outcome-nya adalah sebuah kemenangan. Komitmen yang dipegang kali ini, mengandung sebuah integritas PBVSI terhadap (NKRI) Bangsa Indonesia."
“Kalau kita jaga kesehatan, kita harus me-manage waktu kapan bertanding, kapan istirahat, kapan melakukan kegiatan yang sifatnya rekreatif. Jangan waktunya istirahat, kita melakukan kegiatan-kegiatan rekreatif. Jadi atur itu. Dengan kesehatan yang baik, tentu akan muncul sebuah stamina yang harus dijaga supaya kita bisa mampu bertanding. Bisa mengatur waktu, bisa mengatur istirahat, sehingga kesehatan pada puncaknya di sana nanti,” jelas Imam.
Keempat adalah menjaga nama baik bangsa Indonesia. Hal ini merupakan hal yang sangat penting. Bangsa Indonesia ini terkenal dengan gotong royong dan pergaulannya. Imam berpesan kepada seluruh pemain untuk menghindari tindakan-tindakan yang bersifat negatif dan sebagainya.
“Jadi empat ini yang saya minta, sehingga target bisa kita raih dengan sebaik-baiknya. Kita semua pasti setiap hari mendoakan, bahwa timnas kita di sana akan meraih kemenangan. Seluruh rakyat Indonesia pasti juga mendoakan agar timnas kita mampu menampilkan yang terbaik. Selamat bertanding untuk membawa nama harum bangsa Indonesia!” tutup Imam.
Disadur dari: Liputan 6/Penulis: Achmad Yani Yustiawan/Editor: Ario Yosia/Dipublikasi: 25 November 2019
Baca Juga:
- Indonesia Bidik Lima Medali Triathlon di SEA Games 2019
- PBVSI Ingin Indonesia Sapu Bersih Emas Voli di SEA Games 2019
- Ridjkie Mulia Bakal Bawa Bendera Merah Putih di Upacara Pembukaan SEA Games 2019
- Thailand vs Indonesia di SEA Games: Adu Jotos, Tangis, Revans Sensasional
- Manny Pacquiao Bakal Nyalakan Kaldron SEA Games 2019 Filipina
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ketum PBVSi Sampaikan 4 Pesan Khusus untuk Timnas Voli di SEA Games 2019
Voli 26 November 2019, 09:32
-
PBVSI Ingin Indonesia Sapu Bersih Emas Voli di SEA Games 2019
Voli 26 November 2019, 08:50
-
Dua Andalan Timnas Voli Terancam Absen di SEA Games 2019
Voli 15 Agustus 2019, 09:30
-
Kalahkan BNI 46, Popsivo Polwan Melaju ke Grand Final Proliga 2019
Voli 16 Februari 2019, 23:40
-
Kalahkan Hong Kong, Timnas Voli Putri Indonesia Jaga Peluang ke 8 Besar
Voli 22 Agustus 2018, 01:10
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR