
Bola.net - Argentina harus puas berbagi poin dengan Paraguay usai bermain imbang 1-1 pada laga kedua Grup B Copa America 2019, Kamis (20/9) pagi WIB. Paraguay membuka keungggulan lewat Richard Sanchez di babak pertama, sebelum Lionel Messi menyamakan kedudukan di babak kedua.
Hasil ini tidak cukup bagus bagi La Albiceleste yang menelan kekalahan 0-2 dari Kolombia pada pertandingan pertama lalu.
Beban Argentina kembali dipikul sang megabintang, Lionel Messi. Dia menghadapi laga ini di bawah tekanan besar untuk menang Paraguay, di sisi lain, justru lebih tenang untuk bermain lepas.
Hasil imbang 1-1 ini berarti Paraguay tetap menduduki peringkat kedua dengan dua poin, Argetina di peringkat keempat dengan satu poin. Artinya, pasukan Lionel Scaloni wajib mengalahkan Qatar pada laga terakhir Minggu nanti demi menjaga peluang lolos ke perempat final.
Baca ulasan pertandingan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Babak Pertama
Argentina memulai pertandingan dengan semangat tinggi. Atmosfer stadion Belo Horizonte siap mendukung Lionel Messi dkk. mengejar kemenangna. Bagaimanapun Argentina wajib menang jika ingin menjaga asa lolos ke putaran berikutnya.
Argentina bermain dengan 4-4-2, Paraguay berusaha menahan dengan 4-2-3-1. 10 menit pertama berjalan agresif. Paraguay mengandalkan duel-duel fisik untuk mengatasi kecepatan permainan Argentina.
Hingga 25 menit, pertandingan berjalan stagnan. Tidak ada peluang yang benar-benar matang. Kedua kiper tidak benar-benar diuji. Permainan Argentina terlalu standar, Paraguay diuntungkan.
Setelah takluk dari Kolombia pada laga pertama lalu, Bos Argentina, Lionel Scaloni membuat empat pergantian pemain pada starting line-up. Sergio Aguero dicadangkan karena tampil buruk pada laga pertama kemarin.
Fans Argentina masih menunggu keajaiban Lionel Messi. Hingga menit ke-30, Messi masih sulit membongkar pertahanan lawan. Dia bekerja seorang diri, tanpa rekan yang cukup kuat sebagai partner.
Messi mendapatkan peluang lewat tendangan bebas pada menit ke-34. Biasanya, bola seperti ini adalah bola makanan Messi di Barcelona, tetapi kali ini dia gagal memaksimalkannya.
Asyik menyerang, Argentina justru kebobolan. Lewat serangan balik Paraguay, Almiron melepaskan umpan apik yang disambut Richard Sanchez, yang kemudian menendang bola ke sudut bawah gawang Marchesin.
Gol yang hebat dari sang Gelandang. Argentina 0-1 Paraguay di menit ke-37.
Argentina mengalami masalah yang sama. Mereka mendominasi penguasaan bola, tetapi tidak benar-benar menemukan cara membongkar pertahanan lawan.
Turun minum, skor 1-0 untuk keunggulan Paraguay
Babak Kedua
Memasuki babak kedua, Scaloni mencoba mengubah permainan Argentina. Aguero masuk menggantikan Roberto Pereyra. Argentina bermain dengan tiga striker, dengan Messi sedikit mundur untuk membangun permainan.
Paraguay justru bermain lebih agresif. Duel masih seimbang, Argentina masih kesulitan membongkar pertahanan Paraguay. Masuknya Aguero belum mengubah banyak hal, lini tengah Argentina kurang kreatif.
Peluang pertama tercipta lewat kemelut di muka gawang. Aguero lolos menembus sisi kiri pertahanan Paraguay dan melepaskan umpan silang yang diterima Martinez. Namun, tembakan Martinez melambung menghantam tiang gawang, dan bola rebound yang disambar Messi berhasil diblok lawan.
Bola seharusnya berbuah jadi tendangan sudut, Messi sudah bersiap. Namun, VAR mengintervensi. Wasit menunda pertandingan sekitar 4-5 menit untuk berkonsultasi dengan staf VAR, bahkan melihatnya sendiri.
VAR membantu Argentina. Wasit memutuskan salah satu bek Paraguay melakukan pelanggaran handball ketika menghalangi tembakan Lautaro Martinez. Penalti untuk Argentina.
Tanpa keraguan, Messi maju sebagai eksekutor dan melepaskan tembakan keras ke sisi kiri gawang Fernandez. Kiper Paraguay ini sudah menebak arah bola, tetapi tembakan Messi terlalu kuat. Argentina 1-1 Paraguay di menit ke-57.
Lima menit berselang, giliran Paraguay yang mendapatkan hadiah penalti. Otamendi membuat kesalahan fatal ketika menekel striker Paraguay dari belakang dalam kotak penalti. Penalti untuk Paraguay.
Derlis Gonzalez maju sebagai algojo, tembakannya terlalu lemah. Marchesin bisa menebak arah bola dan memuntahkannya. Argentina beruntung, skor 1-1 tak berubah.
Laga masih berjalan seimbang. Argentina boleh jadi lebih banyak menguasai bola, tetapi peratahanan mereka kocar-kacir setiap kali menghadapi serangan balik Paraguay.
Beberapa peluang tercipta. Paraguay masih fokus bertahan dengan hanya menyisakan satu striker di depan. Hanya permainan Argentina tidak benar-benar mengancam, frustrasi mengalirkan bola tanpa ujung.
Skor 1-1 tidak berubah hingga wasit meniup peluit panjang. Permainan Argentina tak cukup bagus, tetapi asa mereka masih hidup. Jika memenangkan laga terakhir kontra Qatar, peluang lolos Argentina masih terbuka lebar.
Susunan Pemain
ARGENTINA: Marchesin; Casco, Pezzella, Otamendi, Tagliafico; Lo Celso, Paredes, Pereyra (46' Aguero); De Paul (87' Matias Suarez), L Martinez (67' Angel Di Maria), Messi
PARAGUAY: Fernandez; Piris, Gomez, Alonso, Arzamendia; Gonzalez (90' Juan Escobar), Sanchez, R Rojas, M Rojas; Almiron (86' Celso Ortiz); Santander (72' Oscar Romero)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mohamed Salah Diklaim Sudah Selevel Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi
Liga Inggris 20 Juni 2019, 17:20
-
Banjir Penalti di Copa America 2019
Amerika Latin 20 Juni 2019, 13:35
-
Lionel Messi vs Paraguay, Semua Golnya dari Bola-bola Mati
Amerika Latin 20 Juni 2019, 12:14
-
Hasil Pertandingan Argentina vs Paraguay: Skor 1-1
Amerika Latin 20 Juni 2019, 09:36
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55


















KOMENTAR