
Bola.net - Tur Eropa ternyata tidak berjalan mulus untuk Timnas Thailand. Para pemain negara tetangga itu harus menempuh perjalanan panjang dengan persiapan yang minim.
Kamis (12/10/2023) pekan lalu, Thailand memulai tur Eropa dengan kekalahan. Mereka dihajar tuan rumah Georgia dengan skor telak 0-8.
Terbaru, The Thao melaporkan bahwa Timnas Thailand harus menempuh 11 jam perjalanan pesawat dilanjutkan bus untuk mencapai ibu kota Estonia, Talinn. Masalahnya, mereka tidak siap menempuh perjalanan sepanjang itu.
"Selama menempuh perjalanan panjang ini, sayangnya staf Thailand tidak menyiapkan makanan kecil untuk para pemain, mereka sampai kelaparan," tulis koran Thairath.
Mampir restoran fast food
Tepat setelah turun dari pesawat dan oper ke bus, tim Thailand sempat mampir ke restoran fast food untuk makan. Bahkan terlihat gelandang Channarong Promsrikaew membungkus makanan untuk dibawa ke bus.
Perjalanan panjang tentu membuat pemain kelelahan dan kelaparan. Terlebih mereka harus menjaga kebugaran untuk bermain maksimal di laga uji coba FIFA Matchday.
Jalan memutar
Seharusnya jadwal pertandingan Thailand tidak terlalu sulit. Mereka menghadapi Georgia pada 12 Oktober, lalu menantang Estonia pada 17 Oktober.
Masalahnya, mereka tidak bisa menempuh jalur terbang langsung dari Georgia ke Estonia karena perbatasan Ukraina yang masih ditutup untuk penerbangan internasional.
Alhasil, Polking dan timnya harus terbang ke Latvia selama lima jam, lalu menempuh perjalanan darat dengan bus ke Estonia. Nah, selama perjalanan inilah mereka kelaparan karena tidak sempat makan.
Minta maaf setelah dihajar delapan gol
Kembali ke kekalahan dari Georgia, federasi sepak bola Thailand secara terbuka menyampaikan permintaan maaf. Kalah dari negara Eropa memang sudah diduga, tapi tidak dikira mereka kalah sampai 0-8.
Ini adalah kekalahan terbesar kedua yang diderita oleh tim "Gajah Perang". Puluhan tahun lalu, Thailand pernah dibantai Inggris dengan skor 0-9 di Olimpiade 1956.
Setelah kekalahan memalukan tersebut, Nualphan Lamsan alias Madam Pang secara terbuka meminta maaf kepada fans sepak bola Thailand.
"Selama 16 tahun saya mengelola tim, inilah hari paling menyedihkan. Sama seperti fans lainnya di seluruh negeri, saya sangat sedih melihat tim kita kalah," tulis Madam Pang.
Sumber: The Thao
Jangan lewatkan ya, Bolaneters!
- Jadwal Leg 2 Brunei Darussalam vs Timnas Indonesia di RCTI, Selasa 17 Oktober 2023
- Media Vietnam Komentari Rencana Timnas Indonesia Naturalisasi 5 Bintang Eropa: Bakal Sulit Menang La
- 3 Pemain yang Bisa Dijajal Shin Tae-yong di Leg 2 Brunei vs Timnas Indonesia: Saatnya Arkhan Fikri B
- Timnas Indonesia U-17 Raih Hasil Negatif Lagi Jelang Piala Dunia U-17 2023: Kalah Telak dari Mainz U
- Timnas Indonesia vs Brunei Part 2, Shin Tae-yong Ajak Rafael Struick & Edo Febriansyah Meski Masih C
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gak Siap Tempuh 11 Jam Perjalanan di Eropa, Timnas Thailand Sampai Kelaparan
Asia 16 Oktober 2023, 17:03 -
Datang Jadi Underdog, Pecco Bagnaia Pulang Jadi Jagoan MotoGP Mandalika 2023
Otomotif 16 Oktober 2023, 13:42
LATEST UPDATE
-
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02 -
Jadwal Premier League Pekan Ini, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 16:00 -
Cek Jadwal dan Nonton Liga Inggris 2025/26: Eksklusif di Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:56 -
Saksikan dan Nonton Liga Inggris Chelsea vs Liverpool: Eksklusif di Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:52 -
Prediksi Brentford vs Manchester City 5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:37
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR