
Bola.net - Olimpiade Tokyo 2020 akhirnya dimulai setelah tertunda setahun akibat pandemi Covid-19. Pada ajang ini, sepak bola masih menjadi salah satu daya tarik utama.
Sebagaimana lazimnya ajang sepak bola, gol lah yang menjadi perhatian pada gelaran cabang olahraga sepak bola Olimpiade Bukan hanya bagaimana dan berapa banyak gol dicetak, tapi juga bagaimana gol dicegah.
Bukan hanya kepada barisan penyerang, perhatian juga akan tertuju kepada para penjaga gawang yang tampil heroik di bawah mistar gawang.
Sejarah mencatat ada sejumlah kiper yang sukses menjaga gawang mereka tetap perawan di tengah gempuran lawan. Bahkan, ada juga penjaga gawang yang mampu mencetak cleansheet dalam banyak pertandingan dengan tensi tinggi.
Siapa saja para penjaga gawang yang sukses mencetak cleansheet selama tampil pada ajang Olimpiade? Berikut sepuluh di antara mereka.
Istvan Geczi
Urutan kesepuluh dalam daftar sepuluh penjaga gawang dengan catatan cleansheet terbanyak sepanjang sejarah Olimpiade ditempati Istvan Geczi.
Penjaga gawang Hungaria ini tampil ciamik pada Olimpiade 1972 . Bermain dalam tujuh pertandingan, Geczi sukses menjaga gawangnya tak kebobolan pada empat laga.
Shuichi Gonda
Shuichi Gonda menempati posisi sembilan dalam daftar sepuluh penjaga gawang dengan catatan cleansheet terbanyak sepanjang sejarah Olimpiade.
Kiper asal Jepang ini tampil 540 menit pada Olimpiade 2012. Pada enam laga tersebut, Gonda sukses menjaga gawangnya cleansheet dalam empat pertandingan.
Karoly Fater
Peringkat kedelapan dalam daftar sepuluh penjaga gawang dengan catatan cleansheet terbanyak sepanjang sejarah Olimpiade ditempat Caroly Fater.
Kiper asal Hungaria ini sempat tampil sekama 527 menit pada Olimpiade 1968. Pada enam pertandingan tersebut, Fater sukses menjaga gawangnya tak kebobolan dalam empat pertandingan.
Sergio Romero
Sergio Romero menempati posisi tujuh dalam daftar sepuluh penjaga gawang dengan catatan cleansheet terbanyak sepanjang sejarah Olimpiade.
Kiper asal Argentina tersebut sempat tampil 286 menit pada Olimpiade 2008. Kiper yang sempat berseragam Manchester United ini sukses menjaga gawangnya tak kebobolan dalam empat pertandingan pada ajang tersebut.
Juergen Croy
Peringkat keenam dalam daftar sepuluh penjaga gawang dengan catatan cleansheet terbanyak sepanjang sejarah Olimpiade ditempati Juergen Croy.
Kiper asal Jerman Barat ini sempat tampil 1070 menit pada Olimpiade 1972. Croy sukses menjaga gawangnya tak kebobolan dalam lima dari 12 laga yang dilakoninya.
Renan
Renan berada di urutan kelima dalam daftar sepuluh penjaga gawang dengan catatan cleansheet terbanyak sepanjang sejarah Olimpiade.
Penjaga gawang asal Brasil ini tampil 540 menit pada Olimpiade 2008. Pada ajang tersebut, Renan sukses mengawal gawangnya tak kebobolan dalam lima dari enam laga yang dilakoni.
Toni Jimenez
Peringkat keempat dalam daftar sepuluh penjaga gawang dengan catatan cleansheet terbanyak sepanjang sejarah Olimpiade ditempati Toni Jimenez.
Kiper asal Spanyol ini sempat bermain 540 menit pada Olimpiade 1992. Pada ajang tersebut, Jimenez sukses mengawal gawangnya tak kebobolan dalam lima dari enam laga yang dilakoni.
Stanislav Seman
Seman menempati posisi tiga dalam daftar sepuluh penjaga gawang dengan catatan cleansheet terbanyak sepanjang sejarah Olimpiade.
Kiper asal Cekoslovakia ini sempat tampil 540 menit pada Olimpiade 1980. Dalam ajang tersebut, Seman sukses mengawal gawangnya tak kebobolan dalam lima dari enam laga yang dilakoni.
Weverton
Peringkat kedua dalam daftar sepuluh penjaga gawang dengan catatan cleansheet terbanyak sepanjang sejarah Olimpiade ditempati oleh Weverton.
Penjaga gawang asal Brasil ini sempat tampil 540 menit pada Olimpiade 2016. Dalam gelaran tersebut, Weverton sukses menjaga gawangnya tak kebobolan dalam lima dari enam laga yang dilakoni.
German Lux
Urutan pertama dalam daftar sepuluh penjaga gawang dengan catatan cleansheet terbanyak sepanjang sejarah Olimpiade ditempati oleh German Lux.
Kiper Argentina ini sempat tampil 540 menit pada Olimpiade 2004. Dalam ajang tersebut, Lux sukses menjaga gawangnya tak kebobolan dalam enam dari enam laga yang dilakoni.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca Juga:
- Hasil Olimpiade 2020: Gol Bunuh Diri Buat Honduras Kalah dari Rumania
- Tonton dan Dukung Perjuangan Kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020 Secara Live di O Channel TV
- Hasil Olimpiade 2020: Pantai Gading Menang Tipis atas Arab Saudi
- Siaran Langsung Bulutangkis Olimpiade 2020 di Indosiar: Ganbatte Indonesia!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Fabrizio Romano: Vinicius Junior Tidak Akan ke Manchester United
Liga Inggris 22 Juli 2021, 22:01
-
Manchester United Buka Pembicaraan dengan Agen Kieran Trippier
Liga Inggris 22 Juli 2021, 21:49
-
Pasrah, Carlo Ancelotti Ikhlaskan Raphael Varane ke Manchester United?
Liga Inggris 22 Juli 2021, 21:26
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR