
Bola.net - Mantan pemain Arsenal, Nicklas Bendtner mengungkap bahwa banyak pemain yang 'jajan' sebelum bermain. Menurut Bendtner, hal itu menjadi praktik yang lazim terjadi di kalangan pemain.
Beberapa pemain sepak bola top pernah terlibat skandal dengan wanita penghibur. Beberapa waktu lalu, ada Kyle Walker yang kedatangan mengundang wanita ke apartemennya.
Walker kemudian mendapat hujatan luar biasa. Apalagi, momen itu terjadi ketika pandemi COVID-19 sedang tinggi di Inggris. Saat itu, Premier League tengah ditangguhkan dan tidak ada laga yang digelar.
Sebelum Walker, ada banyak pemain tersangkut skandal yang yang sama. Wayne Rooney dan Ronaldo [Brasil] juga pernah. Paling baru, ada kasus Mason Greenwood dan Phil Foden yang memasukkan perempuan ke hotel di Islandia.
Pemain Sepak Bola Suka 'Jajan'
Kepada The Sun, Lord Bendtner mengatakan bahwa ada banyak pemain yang suka 'jajan'. Jumlahnya jauh lebih banyak dari yang selama ini diketahui publik dan diberitakan media.
"Mereka hanya tertangkap basah," buka Bendtner dikutip dari The Sun.
"Percayalah, semua orang di industri ini [sepak bola], saya telah mendengar tentang seseorang yang pernah melakukannya, khususnya di Inggris, ini adalah tradisi lama yang besar," sambung Bendtner.
Ada alasan mengapa pemain sepak bola sering 'jajan'. Bendtner mengatakan jika kebiasaan itu dilakukan karena punya resiko lebih kecil dibanding mereka menjalin hubungan gelap dengan wanita lain.
"Bukan pemain sepak bola terkenal saja yang. Saya tahu banyak skandal yang melibatkan pekerja seks komersial. Saya juga tahu ada banyak pemerasan melalui media sosial," sambung sosok yang kini berusia 32 tahun.
Dilakukan Sebelum Bertanding
Kebiasaan pemain 'jajan', kata Lord Bendtner, bukan tanpa resiko. Jika seorang pemain lengah dan tertidur, maka mereka akan difoto dan diperas. Namun, hal itu tidak membuat pemain jera.
Praktik 'jajan' di kalangan pemain terus terjadi, bahkan pada malam sebelum bertanding.
"Jadi ya, saya telah melihat secara langsung. Bahkan sehari sebelum pertandingan ketika tim berkumpul di hotel, suatu tempat terkutuk," sambung Bendtner.
Pada 2009, Bendtner merasakan nasib sial. Saat itu, dia masih bermain di Arsenal. Bendtner dituduh menghamili perempuan yang dibawanya ke hotel. Bendtner pun harus membayar uang untuk menutup kasus tersebut.
Sumber: The Sun
Baca Ini Juga:
- Georgina Rodriguez vs Wanda Nara dengan Baju yang Sama, Siapa Lebih Aduhai?
- Kisah Miris Weston McKennie: Saya Bermain untuk Negara yang Tidak Menerima Saya
- Sethanie Taing, Dancer Seksi Blasteran Prancis-Kamboja Kekasih Julian Draxler
- 10 Transfer Besar yang Dilakukan Mino Raiola Awal Musim 2020/2021 (Bagian 2)
- Cerita Perkelahian Rekan Satu Tim di Sepak Bola: Ibrahimovic, Lord Bendtner, hingga Adebayor
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Apakah Wenger Menyesal Meminta Ibrahimovic Jalani Trial di Arsenal?
Liga Inggris 13 Oktober 2020, 21:29 -
Apa Jadinya Jika Ronaldo Gabung Arsenal? Wenger: Kami Bisa Cetak 200 Gol Semusim!
Liga Inggris 13 Oktober 2020, 19:29 -
Arsene Wenger Akui Sebenarnya Nyaris Terima Pinangan Real Madrid
Liga Inggris 13 Oktober 2020, 18:24 -
Sedang Digarap, Film Dokumenter Arsene Wenger Dengan Titel Invincible
Bolatainment 13 Oktober 2020, 17:01 -
Soal Nasib William Saliba, Mikel Arteta Berubah Pikiran
Liga Inggris 13 Oktober 2020, 17:00
LATEST UPDATE
-
Meski Baru Kalah Beruntun, Enzo Maresca Tak Anggap Liverpool Lawan Mudah
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 09:54 -
Analis Prediksi Pasar Minyak Bakal Surplus Besar, Ini Faktor Pemicunya
News 4 Oktober 2025, 09:44 -
Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 09:32 -
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 09:31 -
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 4 Oktober 2025, 09:30 -
Jadwal Premier League di SCTV Hari Ini Sabtu 4 Oktober 2025
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 09:23
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR