Bola.net - Bayern Munchen tidak berada dalam situasi yang ideal ketika berjumpa Chelsea di leg kedua Liga Champions 2019/2020. Pasalnya, Bundesliga sudah usai dan mereka kehilangan ritme permainan terbaiknya.
Bundesliga 2019/2020 usai beberapa pekan lalu. Bayern kembali menjadi juara, seperti musim-musim yang sudah lewat. Mereka sempat bersaing dengan Dortmund dalam perebutan gelar.
Bayern Munchen meliburkan pemain usai merampungkan Bundesliga musim 2019/2020. Thomas Muller dan kolega melawan waktu bebas, walau tugas mereka pada musim ini belum benar-benar usai karena masih ada Liga Champions.
Ya, masih ada Liga Champions musim 2019/2020. Die Roten bakal memainkan laga leg kedua babak 16 Besar melawan Chelsea. Laga tersebut bakal dimainkan di Allianz Arena pada 9 Agustus yang akan datang.
Bayern Munchen Sudah Siap?
Ketika para pemain Bayern Munchen menikmati liburan, pemain Chelsea justru berjibaku di lapangan. The Blues harus memainkan laga-laga penting di Premier League dan Piala FA. Jadwal mereka pun sangat padat.
Situasi ini bak pisau bermata dua bagi kedua tim. Bayern Munchen jelas kehilangan ritme permainan dan butuh adaptasi. Sedangkan, Chelsea berada dalam ritme yang bagus karena terus bermain.
"Chelsea punya keunggulan karena mereka akan pergi ke Munich tepat setelah musim berakhir, sementara kami ingin memperbaiki ritme kami," kata gelandang Bayern Munchen, Leon Goretzka di situs resmi Bundesliga.
Namun, apakah Bayern Munchen harus merasa takut? "Kami akan melakukan segalanya untuk memastikan Chelsea tidak akan sukses lagi di Munich," kata Leon Goretzka.
Sebagai informasi Bayern Munchen mengantongi keunggulan agregat 3-0 pada laga leg kedua, hasil menang di Stamford Bridge. Die Roten tetap lolos ke perempat final walau kalah dengan skor 2-0 pada leg kedua.
Rahasia Performa Apik Leon Goretzka
Leon Goretzka tampil bagus pada laga setelah lockdwon. Pemain 25 tahun menjadi pilihan utama di lini tengah bersama Joshua Kimmich. Leon Goretzka menilai momen berhentinya kompetisi selama tiga bulan menjadi kunci.
"Bagi saya, lockdwon adalah krisis sekaligus peluang. Krisis karena Anda melewatkan sepak bola dan latihan setiap hari dengan tim, tetapi juga kesempatan untuk mendapatkan massa otot dalam koordinasi dengan fisioterapis."
"Dalam pertandingan dan momen krusial, penting untuk bugar secara fisik dan mental. Saya sedikit lebih gesit dan kuat. Tidak hanya di lapangan dalam pertandingan satu lawan satu, tetapi juga di udara," tegas Leon Goretzka.
Sumber: Bundesliga
Baca Ini Juga:
- Jadon Sancho Buka Peluang untuk Gabung Manchester United
- Edan Hazard 'Bantu' Chelsea Danai Transfer Kai Havertz, Kok Bisa?
- Thiago Alcantara Segera ke Liverpool, Bagaimana Tanggapan Josep Guardiola?
- MU Tidak Boleh Menunda Merekrut Jadon Sancho, Ini Alasannya
- Liverpool Capai Kesepakatan Pribadi dengan Thiago Alcantara
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mau Jan Oblak, Chelsea Bisa Kere Mendadak
Liga Inggris 20 Juli 2020, 22:00
-
Olivier Giroud akui Ada Unsur Hoki di Golnya ke Gawang MU
Liga Inggris 20 Juli 2020, 19:00
-
Bukan MU, Kai Havertz Lebih Tertarik Gabung Chelsea
Bundesliga 20 Juli 2020, 18:20
-
Diincar Real Madrid, Chelsea Siap Lepas N'Golo Kante
Liga Inggris 20 Juli 2020, 16:20
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55




















KOMENTAR