Siapa Manu Kone? Gelandang Borussia Monchengladbach yang jadi Incaran Liverpool Setelah Mac Allister

Bola.net - Manu Kone jadi pemain terbaru yang dikabarkan masuk dalam bidikan klub Premier League, Liverpool.

Seperti yang diketahui, Liverpool sedang berusaha untuk menyegarkan lini tengahnya. Pasalnya beberapa pemain sudah menua dan terlihat kelelahan pada musim 2022/2023 kemarin.

Selain itu ada juga pemain yang angkat kaki dari Anfield. Tak cuma satu tapi tiga sekaligus. Jadi Liverpool mau tak mau harus mendatangkan beberapa gelandang sekaligus pada bursa transfer musim panas 2023 ini.

Satu nama sudah hampir dipastikan merapat ke Anfield yakni gelandang Argentina yang membela Brighton, Alexis Mac Allister. Dan sembari menuntaskan transfer Mac Allister, Liverpool juga dikabarkan berusaha meyakinkan Borussia Monchengladbach agar bersedia melepas Manu Kone.

Perjalanan Karier Kone

Siapa sih Manu Kone ini? Manu bukanlah nama aslinya. Gelandang Toulousse yang dipinjam dari Borussia Monchengladbach ini bernama asli Emmanuel Kouadio Kone.

Kone lahir di Prancis. Namun ia punya garis darah keturunan Pantai Gading.

Kone menimba ilmu di sejumlah klub di Prancis. Mulai dari Villeneuve-la-Garenne, Paris FC, Boulogne-Billancourt, dan Toulouse.

Di Toulouse inilah, Kone memulai karier sepak bola profesionalnya pada tahun 2019. Penampilannya membuat Gladbach merekrutnya pada Januari 2021 dengan bandrol 10 juta euro. Namun ia langsung dipinjamkan lagi ke Toulouse selama setengah musim.

Musim ini Kone tampil reguler di lini tengah Gladbach. Ia mencatatkan 31 penampilan di semua ajang kompetisi.

Posisi Manu Kone

Di awal-awal kariernya, Manu Kone biasa bermain di posisi nomor 8. Ia bahkan bisa dioperasikan sebagai gelandang serang.

Kone kemudian juga sanggup bermain sebagai gelandang bertahan. Dan ternyata di posisi inilah, permainan terbaiknya bisa keluar.

Kone jago dalam melakukan tekel tentunya. Ia melakukan lebih banyak tekel per pertandingan (2,5) pada musim ini daripada pemain Gladbach lainnya menurut WhoScored.

Ia kerap meminta bola dari belakang dan bisa melindunginya dari sergapan lawan dengan baik. Kone sanggup mempertahankan penguasaan bola yang dimiliki timnya.

Hal ini didukung oleh fisiknya yang kuat. Selain itu juga juga punya kemampuan dribel bola yang bagus. Ia menghasilkan dribel terbanyak per pertandingan (1,9) dari semua pemain Gladbach lainnya.

Permainannya simpel tapi efektif. Kone juga punya kreatifitas untuk membantu timnya dalam menyerang. Ia pun sering memberikan umpan ke lini serang meski perannya adalah gelandang bertahan.

Komentar Soal Manu Kone

Manu Kone pernah mendapatkan pujian dari Adi Hutter. Ia adalah bos Gladbach saat Kone merapat ke Borussia Park pada 2021 silam.

Ia memuji kualitas Kone setelah menjalani debutnya dengan Gladbach. Dikatakannya pemain 22 tahun tersebut punya bakat yang sangat besar.

"Ia pemain dengan banyak potensi. Saya pikir ia membentuk trio yang sangat bagus di lini tengah dengan Denis Zakaria dan Jonas Hofmann. Itu menyenangkan," serunya pada Bulinews.

Dari komentar tersebut, tersirat bahwa ia akan cocok bermain di lini tengah Liverpool. The Reds memang memakai skema tiga gelandang, meski belakangan ini formasi itu berubah ketika menyerang.

Laporan dari Breaking the Lines

Pada musim panas 2022 lalu, laman scouting pemain yakni Breaking the Lines memberikan laporannya terkait penampilan Manu Kone. Aman untuk dikatakan bahwa mereka sangat terkesan dengan Kone.

"Kone telah menjadi salah satu pemain paling mengesankan di Bundesliga musim (2021/22) ini, menunjukkan keserbagunaan, keatletisan, dan kemampuan teknisnya."

"Dengan tinggi 6 kaki 1 inci (1.85 meter), Kone adalah sosok yang mengesankan di lini tengah, tetapi ia juga memiliki kecepatan dan ketangkasan yang tinggi. Pengumpan bola yang baik dan memiliki etos kerja yang sangat baik."

Kabar Terbaru

Liverpool kabarnya memang sangat tertarik pada Manu Kone. Mereka disebut sudah melakukan pendekatan pada pihak Gladbach.

Menurut laporan dari Bild, pihak Gladbach siap melepas Kone. Asalkan Liverpool bersedia membayar sekitar 34-38 juta pounds.

Namun kemudian laporan dari Fabrizio Romano menyebut bahwa harga Kone sebenarnya lebih murah. Biaya transfernya hanya sekitar 30-34 juta pounds saja.

Klasemen Premier League

(Bola/Bulinews/Breaking the Lines/Bild/Fabrizio Romano)