
Bola.net - Juventus tetap perkasa walau tanpa Cristiano Ronaldo. Buktinya, Si Nyonya Tua menang pada lawatan ke markas Dynamo Kiev pada matchday 1 Grup G Liga Champions 2020/21, Selasa (20/10/2020).
Kedua gol Juventus diborong Alvaro Morata, masing-masing di menit ke-46 dan 84. Striker 27 tahun ini membuktikan ketajamannya meski tidak banyak peluang tercipta.
Hasil ini mengantar Juventus berada di posisi kedua klasemen Grup G dengan 3 poin. Juventus kalah selisih gol dari Barcelona yang menang dengan skor 5-1 dari Ferencvaros.
Andrea Pirlo membawa Juventus bangkit, usai dua hasil imbang di Serie A. Pelatih 41 tahun juga sukses mengalahkan salah satu mentornya saat menjadi pemain, Mircea Lucescu.
Lantas, pelajaran apa saja yang bisa dipetik dari duel Dynamo Kiev melawan Juventus? Simak di bawah ini ya Boalneters.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Taktik Andrea Pirlo
Andrea Pirlo, seperti dikutip dari Whoscored, memakai formasi dasar 4-4-1-1 pada laga melawan Kiev. Akan tetapi, pada praktiknya, formasi ini adalah kali berubah sesuai situasi di lapangan.
Juan Cuadrado yang dimainkan pada bek kanan acap kali bermain sebagai wingback. Pemain asal Kolombia bisa mengisi tempat di tengah. Sedangkan, Danilo yang berada di posisi bek kiri akan membantu tiga bek sejajar dengan Bonucci dan Chiellini.
Di lini depan, peran Aaron Ramsey, Federico Chiesa, dan Dejan Kulusevski sangat cair. Mereka memberi dukungan yang dibutuhkan Alvaro Morata sebagai penyerang tunggal. Pirlo punya banyak opsi yang menarik di lini depan.
Bisa Menang Tanpa Ronaldo
Banyak yang meragukan Juventus jelang laga melawan Kiev. Sebab, Si Nyonya Tua tidak diperkuat Cristiano Ronaldo. Pemain 35 tahun tersebut tidak bisa bermain karena positif Covid-19.
Pekan lalu, tanpa Ronaldo, Juventus gagal menang saat berjumpa Crotone.
Alvaro Morata kembali menjawab keraguan. Pemain 27 tahun memborong dua gol ke gawang Kiev. Sebelumnya, Morata juga mencetak gol saat Juventus bermain imbang 1-1 lawan Crotone.
Hasil melawan Kiev menjadi bukti jika Juventus bisa menang tanpa Ronaldo. Juventus masih punya Morata, Aaron Ramsey, Dejan Kulusevski, Federico Chiesa, dan Paulo Dybala untuk memburu gol.
Cedera Giorgio Chiellini
Satu kabar buruk diterima Andrea Pirlo pada menit ke-19. Giorgio Chiellini mengalami cedera. Posisi pemain senior itu kemudian digantikan Merih Demiral.
Chiellini sudah berusia 36 tahun. Akan tetapi, secara teknis dia masih menjadi andalan Andrea Pirlo. Bukan hanya itu saja, Chiellini juga menjadi kapten Juventus. Perannya di tim sangat penting.
"Chiellini mengalami nyeri otot di fleksor. Dia sudah merasakannya setelah tugas internasional, jadi diistirahatkan melawan Crotone. Kami akan mengevaluasinya," kata Andrea Pirlo.
Posisi Tidak Lazim Federico Chiesa
Federico Chiesa mendapat kartu merah di laga melawan Crotone, laga debutnya bersama Juventus. Tiga hari setelah momen buruk itu, Federico Chiesa segera bangkit dan tampil bagus.
Ada yang menarik dari peran yang dimainkan Federico Chiesa pada laga melawan Kiev. Pemain 22 tahun itu bermain sebagai sayap kiri. Padahal, dia lebih sering bermain sebagai sayap kanan dalam karirnya.
Sedangkan, posisi sayap kanan dipercayakan kepada Dejan Kulusevski.
"Yang saya inginkan adalah memiliki banyak pemain yang menyerang. Federico Chiesa bisa bermain di kedua sayap," kata Andrea Pirlo.
Penampilan Perdana Paulo Dybala
Paulo Dybala hanya duduk manis di bangku cadangan saat Juventus bermain imbang lawan Crotone akhir pekan lalu. Pada laga melawan Kiev, Paulo Dybala dimainkan untuk pertama kali pada musim 2020/2021.
Pirlo memainkan Paulo Dybala pada menit ke-56, menggantikan peran Dejan Kulusevski. Pirlo nampaknya belum cukup yakin dengan kebugaran Paulo Dybala.
Paulo Dybala tidak bermain untuk menjadi duet bagi Alvaro Morata. Pirlo meminta Paulo Dybala bermain di belakang sang penyerang. Aaron Ramsey pun sedikit di geser ke belakang untuk memberi ruang pada Paulo Dybala.
Selama di lapangan, tidak ada aksi Paulo Dybala yang membahayakan gawang Kiev.
Sumber: Berbagai Sumber
Baca Ini Juga:
- Inter Disebut Lebih Favorit dari Real Madrid, Conte Hanya Bisa Tersenyum
- Wah, Real Madrid Mungkin Tanpa Sergio Ramos di Liga Champions
- Man City Gagal Terus di UCL, Guardiola: Sekarang Mulai dari Nol Ya
- Man of the Match PSG vs Manchester United: Marcus Rashford
- Axel Tuanzebe, Nama yang Bakal Sulit Dilupakan Mbappe dan Neymar
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Del Piero Tahu Alasan Juventus Cadangan Dybala
Liga Italia 21 Oktober 2020, 22:24 -
Mimpi Douglas Costa Bersama Juventus yang tak Kesampaian
Liga Champions 21 Oktober 2020, 21:55 -
Ronaldo vs Lewandowski, Siapa yang Terbaik Versi Douglas Costa?
Bundesliga 21 Oktober 2020, 21:14 -
Morata Jadi Pahlawan Juventus, si Seksi Alice Campello Bahagia dan Bangga
Bolatainment 21 Oktober 2020, 16:06 -
Kartu Merah, Tak Perlu Melawan Ronaldo, Pique Memang Genius
Bolatainment 21 Oktober 2020, 14:44
LATEST UPDATE
-
Dilema Kiper Inter Milan: Dua dari Tiga Penjaga Gawang Kontraknya Segera Berakhir
Liga Italia 3 Oktober 2025, 17:09 -
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:03 -
Jadwal Serie A Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:36 -
Incaran Harbolnas 10.10: Kenali Ciri Khas 6 Merek Batik Pria Premium Ini
News 3 Oktober 2025, 16:33 -
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR