
Bola.net - Setiap pesepak bola pasti akan menjalani momen perpisahan dengan klub yang dibelanya. Namun, tidak semua pemain bisa merasakan pesta perpisahan yang indah.
Data mengungkapkan, sejumlah legenda sepak bola terpaksa meninggalkan klub dengan kepala tertunduk. Mereka harus mendapat kenangan yang buruk ketika meninggalkan klub yang telah dibelanya selama bertahun-tahun.
Entah itu di level klub maupun internasional, sejumlah peristiwa kejam ini telah menimpa sejumlah pemain besar saat menutup karier mereka.
Siapa sajakah legenda sepak bola yang bernasib buruk saat meninggalkan klubnya. Simak sekilas faktanya di bawah ini:
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
John Terry
John Terry merupakan kapten yang setia di Chelsea. Ia membela The Blues sejak 1998 dan telah memenangkan banyak gelar. Namun Terry harus mengakhiri karier di Stamford Bridge dengan kurang manis.
Saat itu, eks bek Timnas Inggris tersebut tidak mendapat kontrak baru sehingga harus meninggalkan klub pada akhir musim. Selain itu Terry mendapatkan kartu merah saat melawan Sunderland, sehingga tak bisa menjalani laga terakhirnya bersama Chelsea.
Steven Gerrard
Steven Gerrard menghabiskan sebagian besar kariernya bersama Liverpool. Ia merupakan kapten yang telah memimpin Liverpool memenangkan berbagai macam gelar. Meskipun begitu, Gerrard tak bisa mengecap rasa manis secara sempurna di Anfield.
Setelah mengumumkan bergabung dengan LA Galaxy, segala sesuatunya seperti tidak berjalan dengan baik untuk Gerrard. Liverpool yang bermaksud memberikan Piala FA untuk perpisahan justru kandas dari Aston Villa di babak semifinal.
Satu yang menyakitkan adalah kekalahan telak The Reds dari Stoke City, dengan skor 6-1 pada laga terakhir Steven Gerard.
Zinedine Zidane
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, adalah pemain terbaik pada Piala Dunia 2006. Namun di partai final, ia melakukan tindakan 'telarang', dengan menanduk dada bek Italia Marco Materazzi.
Zidane langsung mendapatkan kartu merah dan harus meninggalkan lapangan lebih cepat. Akhirnya, Zidane harus menutup kariernya dengan kartu merah dan kekalahan Prancis atas Italia di partai final.
Gary Lineker
Gary Lineker adalah satu di antara striker terhebat yang pernah dimiliki Inggris. Namun, ia harus pensiun di level internasional dengan cara yang mengecewakan.
Setelah gagal mengeksekusi penalti dalam pertandingan persahabatan melawan Brasil, Lineker harus bersabar untuk bisa menyamai rekor gol Sir Bobby Charlton. Namun ia justru ditarik keluar dalam pertandingan terakhirnya untuk Three Lions saat timnya kalah dari Swedia di Euro 1992.
Oleh karena itu, Lineker tak punya kesempatan untuk melewati atau menyamai rekor Charlton.
Iker Casillas
Iker Casillas sudah memainkan lebih dari 700 pertandingan bersama Real Madrid. Ia memberi berbagai macam gelar selama 16 musim di sana.
Namun Casillas diperlakukan 'buruk' oleh klub. Casillas dipaksa meninggalkan Real Madrid dan bergabung dengan Porto. Hal yang ironi, perpisahan Casillas tidak dihadiri barisan pejabat Real Madrid.
Frank Lampard
Frank Lampard meninggalkan Chelsea pada 2014. Sama seperti John Terry, Lampard harus hengkang lantaran klub tidak memerpanjang kontrak pemain senior.
Namun, Lampard tak mendapatkan pesta perpisahan yang pantas. Saat itu, tidak ada kesempatan mengucapkan salam perpisahan kepada pendukung Chelsea pada akhir musim 2013/2014 lalu. Lampard hanya bisa menyampaikan perpisahan lewat surat.
Disadur dari: Bola.com/Penulis Nurfahmi Budi
Published: 15 Juni 2020
Baca Juga:
- Selebrasi Gol Unik Pemain Persib: Jaipong Hingga Gaya Cristiano Ronaldo
- Potret Kehidupan Mewah Georgina Rodriguez: Jam Tangan Rp13 Miliar, Cincin Rp11 Miliar
- 10 jebolan Piala Dunia yang Pernah Bermain di Klub Indonesia
- Cerita Firman Utina Tentang Peran Besar Benny Dollo dalam Karier Sepak Bolanya
- 3 Poin Ini Membuat Sergio Ramos Tampak Lebih Hebat dari Gerard Pique
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Real Madrid Menang: Hazard Oke, Gareth Bale Bagaimana?
Liga Spanyol 16 Juni 2020, 05:20
-
Kesal Bukan Main, Zidane Marahi Skuat Real Madrid Usai Pertandingan
Liga Spanyol 15 Juni 2020, 08:51
-
Hadapi Eibar, Zidane Catatkan Sejarah Bersama Real Madrid
Liga Spanyol 15 Juni 2020, 06:49
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR