Bola.net - - Pada tanggal 4 Mei silam, UEFA melakukan kesalahan dengan menyatakan sebagai juara Liga Champions 2017-18. Kesalahan itu dbuat di laman resmi mereka, baik yang versi Bahasa Inggris maupun Bahasa Spanyol.
'Pengumuman juara' Liverpool itu tentu memantik reaksi dari banyak pihak. Pasalnya, final Liga Champions antara Real Madrid melawan Liverpool sendiri baru akan dilangsungkan di Kiev, Ukraina sekitar dua pekan lagi.
Kali ini, mantan petinggi UEFA menuturkan bahwa pihak UEFA akan lebih senang kalau Liverpool yang juara. Thomas Grimm, mantan Kepala Departemen Hukum UEFA menyebut bahwa akan lebih bagi UEFA jika juara Liga Champions berganti.
"Akan lebih cocok bagi UEFA jika Liverpool yang juara. UEFA akan lebih senang jika muncul juara baru. Sebuah kompetisi seperti Liga Champions akan mati jika tim yang sama bisa menjadi juara tiga tahun beruntun. Real Madrid memang punya banyak pemain fantastis, tapi dari perspektif kompetisi, akan lebih baik jika tim lain yang menang," terang Grimm kepada Segodnya.
Grimm sendiri saat ini memegang jabatan sebagai Presiden Liga Premier Ukraina. Grimm yang berkewarganegaraan Swiss memiliki sejarah panjang di UEFA dan FIFA. Berlatar belakang sebagai pengacara, grimm turut mewakili UEFA dalam sidang kasus Jean-Marc Bosman.
Grimm juga sudah pernah mendapatkan berbagai jabatan penting di UEFA dan FIFA. Tahun ini, ia terpilih untuk memimpin kompetisi sepakbola di Ukraina.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jika Ingin Salah, Ini Yang Harus Dikorbankan Madrid
Liga Inggris 15 Mei 2018, 21:24
-
Madrid Siap Korbankan Bale Plus Uang Tunai Demi Salah
Liga Spanyol 15 Mei 2018, 19:54
-
Real Madrid Kembali Kejar Thibaut Courtois
Liga Inggris 15 Mei 2018, 14:46
-
Van Dijk Beramibisi Akhiri Musim dengan Trofi Liga Champions
Liga Champions 15 Mei 2018, 14:39
-
Main Cantik Tapi Nol Gelar Itu Omong Kosong, Liverpool
Liga Champions 15 Mei 2018, 14:29
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR