Bola.net - - Mantan pemain Manchester United Dion Dublin kecewa dengan kekalahan yang dialami Setan Merah saat berhadapan dengan Barcelona. Dublin menilai Barcelona sudah mengajari United cara bermain sepak bola.
United tak berkutik ketika menjamu Barcelona di leg pertama perempat final Liga Champions. Bermain di Old Trafford, Kamis (11/4/2019) dini hari WIB, MU kalah 0-1 dari tim tamu.
Gol bunuh diri Luke Shaw memastikan Lionel Messi dan kolega mencuri kemenangan di markas United. Hasil ini membuat Barcelona punya modal berharga jelang leg kedua.
Setan Merah punya tugas yang berat untuk membalikkan keadaan di Camp Nou. Mereka harus bisa menang dengan margin dua gol atau lebih untuk lolos ke babak berikutnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Ajari Main Sepak Bola
Dublin tak sungkan untuk memuji Barca yang sudah tampil hebat di kandang United. Menurutnya, tim Catalan sudah memberikan sedikit pelajaran bermain sepakbola kepada pasukan Ole Gunnar Solskjaer.
"Mengecewakan, tetapi Barca sudah mengajari United cara memainkan sepak bola, bersabar dan bergerak. Itu adalah kinerja tim yang solid dan bagus dari mereka," kata Dublin kepada BBC.
Belum Cukup
United sedianya bisa beberapa kali menekan ke pertahanan Barcelona. Namun, hal itu belum cukup untuk meraih kemenangan.
"Mereka memasuki permainan setelah 25 menit, tetapi itu tidak cukup. Mereka harus berbuat lebih banyak pada malam besar seperti ini," lanjutnya.
"Dengan Barca, ketika mereka menguasai bola, mereka punya tiga atau empat pilihan, United harus melihat tiga atau empat kali sebelum mereka bisa mengoper."
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ayah Pastikan Luka Jovic Tolak Tawaran Barcelona
Liga Spanyol 11 April 2019, 23:00
-
Messi Cedera, Barcelona Harap-Harap Cemas
Liga Champions 11 April 2019, 22:40
-
Lukaku Menilai MU Kurang Arogan Saat Kalah dari Barca
Liga Champions 11 April 2019, 22:24
-
Dominasi Total, Jordi Alba Nilai Barcelona Layak Kalahkan MU
Liga Champions 11 April 2019, 22:20
LATEST UPDATE
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR