Bola.net - - Penggawa Juventus, Federico Bernardeschi, menganggap aneh jika Cristiano Ronaldo dijatuhi hukuman oleh UEFA. Sebab menurutnya, apa yang ia lakukan dalam laga kontra Atletico Madrid beberapa waktu lalu sebagai selebrasi yang biasa saja.
Ronaldo menarik perhatian dengan tiga gol yang membuat Juventus lolos ke babak perempat final. Selain itu, selebrasi yang mengikuti gerakan milik pelatih Los Rojiblancos, Diego Simeone, juga menjadi pusat perhatian pada pertandingan leg kedua tersebut.
Selebrasi tersebut dianggap tidak pantas, sehingga memicu UEFA untuk melakukan investigasi. Alhasil, peraih lima trofi Ballon d'Or tersebut kini tengah menanti putusan hukuman apa yang akan ia dapatkan.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Hanya Sebuah Selebrasi
Investigasi yang dilakukan UEFA ini dianggap aneh oleh Bernardeschi. Sebab menurutnya, apa yang dilakukan oleh Ronaldo hanyalah bentuk selebrasi yang biasa-biasa saja. Toh, Simeone pun tak dihukum akibat perayaannya itu.
"Saya pikir tak ada lagi yang perlu ditambahkan. Itu adalah sesuatu yang tak perlu diperhatikan, tapi [hukuman] akan terasa gila," tutur Bernardeschi dalam konferensi pers, seperti yang dikutip dari Football Italia.
"Saya pikir ini akan berakhir, itu hanya sebuah selebrasi, sebuah gerakan. Saya selalu melihatnya tenang dan rileks, begitu juga dengan kami. Saya yakin semuanya akan baik-baik saja," lanjutnya.
Bagian dari Sejarah Juventus
Pertandingan itu sendiri cukup berkesan, sebab peluang Juventus untuk lolos ke babak selanjutnya sempat menipis akibat kekalahan di leg pertama. Belum lagi ketambahan fakta bahwa Bianconeri belum pernah membobol gawang Atletico Madrid sebelumnya.
Bernardeschi turut ambil bagian dalam kesuksesan tersebut. Faktanya, ia juga memegang peran besar dengan satu assist ke Ronaldo serta aksi solo run yang membuat pemain Atletico, Andrea Correa, terpaksa menjatuhkannya di kotak penalti.
"Kami menuliskan bagian dari sejarah Juventus. Kami menaruh nilai dari tim di tulisan itu," tambah mantan penggawa Fiorentina tersebut.
"Saya sangat puas bisa bermain dalam laga itu dan juga karena pelatih mempercayai saya. Saya juga mencoba untuk memberikan segalanya di lapangan," tambahnya.
Saksikan Juga Video Ini
Berita video wawancara eksklusif bersama legenda Juventus, Alessandro Del Piero dalam rangkaian acara UEFA Champions League Trophy Tour presented by Heineken.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Can: Ronaldo Layak Berselebrasi Sesuai Keinginannya
Liga Champions 20 Maret 2019, 22:38 -
Can: Orang-orang Akan Terkejut Melihat Betapa Normalnya Ronaldo
Liga Italia 20 Maret 2019, 22:10 -
Emre Can Kecewa Tidak Dipanggil Timnas Jerman Lagi
Piala Dunia 20 Maret 2019, 21:37 -
Gabung Juventus, Joao Cancelo Merasa Semakin Berkembang
Liga Italia 20 Maret 2019, 20:40 -
Cancelo: Cristiano Ronaldo Tidak Perlu Buktikan Apapun di Portugal
Piala Eropa 20 Maret 2019, 20:20
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor Serie A 2025/2026
Liga Italia 4 Oktober 2025, 09:12 -
Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor Premier League 2025/2026
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 09:08 -
Hasil FP2 Moto2 Mandalika 2025: Manuel Gonzalez dan Diogo Moreira Terdepan
Otomotif 4 Oktober 2025, 09:07 -
Alisson Tumbang, Bakal Absen Bela Liverpool Beberapa Pekan ke Depan
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 09:07 -
Hasil FP2 Moto3 Mandalika 2025: Adrian Fernandez Tercepat, Ungguli David Munoz
Otomotif 4 Oktober 2025, 08:48 -
Amorim Tegaskan Formasi Tiga Bek Bukan Biang Kerok Hasil Buruk Manchester United
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 06:30 -
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR