
Bola.net - Borussia Dortmund kembali menegaskan statusnya sebagai salah satu kekuatan Eropa. Wakil Jerman itu memastikan tempat di babak 16 besar Liga Champions 2024/2025. Sporting Lisbon menjadi korban ketangguhan Die Borussen setelah kalah agregat 0-3.
Leg kedua play-off fase gugur di Signal Iduna Park pada Kamis (20/2/2025) berakhir tanpa gol. Namun, bagi Dortmund, hasil itu sudah cukup. Kemenangan meyakinkan 3-0 di Portugal menjadi modal berharga yang tidak dapat diganggu gugat.
Dengan tiket 16 besar di tangan, skuad asuhan Niko Kovac kini menanti lawan berikutnya. Undian akan mempertemukan mereka dengan Aston Villa atau Lille, dua tim yang juga memiliki ambisi besar di kompetisi ini.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Kematangan Dortmund
Dortmund menunjukkan kematangan dalam mengelola pertandingan. Mereka tidak membiarkan Sporting berkembang di leg pertama, mencetak tiga gol tanpa balas di kandang lawan. Keunggulan itu menjadi fondasi kokoh bagi kelolosan mereka.
Di leg kedua, Die Borussen tampil lebih pragmatis. Mereka menjaga keseimbangan permainan, memastikan Sporting tidak memiliki celah untuk bangkit. Hasil tanpa gol sudah cukup bagi anak-anak asuh Kovac.
Meski menemui kebuntuan dan gagal mencetak gol di Signal Iduna Park, Dortmund tidak berada dalam tekanan. Mereka bahkan nyaris menambah keunggulan, tapi penalti Serhou Guirassy di babak kedua tak mampu menggetarkan jala lawan.
Kontrol Penuh, Tapi Masih Perlu Berkembang
Kapten Dortmund, Emre Can, menegaskan pentingnya lolos ke babak berikutnya. "Kami tidak melakukan lebih dari yang diperlukan. Kami lolos dengan cara yang terkontrol, tapi kami juga perlu belajar bagaimana memenangkan pertandingan semacam ini," ujarnya, seperti dilansir situs resmi UEFA.
Dortmund memang tampil efektif, tetapi ada ruang untuk perbaikan. Mereka butuh lebih banyak ketajaman dalam penyelesaian akhir, terutama ketika menghadapi lawan-lawan lebih tangguh di babak selanjutnya.
Namun, satu hal yang pasti, perjalanan mereka di Liga Champions musim ini masih dalam jalur positif. "Kami sedang menjalani musim yang cukup baik di Liga Champions," lanjut Emre Can, menegaskan kepercayaan diri tim.
Tantangan Berikutnya: Aston Villa atau Lille
Dortmund kini menatap babak 16 besar dengan percaya diri. Aston Villa dan Lille menjadi dua opsi lawan yang akan dihadapi. Keduanya memiliki gaya bermain berbeda, tetapi Dortmund tetap menjadi favorit jika bisa mempertahankan performa mereka.
Kovac, yang notabene merupakan pelatih baru, akan memanfaatkan waktu yang ada untuk mengevaluasi timnya. Strategi dan rotasi pemain akan menjadi kunci menghadapi jadwal padat yang menanti. Dortmund memiliki modal pengalaman sebagai finalis musim lalu, dan mereka pasti tak ingin tersandung lebih awal kali ini.
Babak gugur Liga Champions selalu menghadirkan kejutan. Dortmund telah melewati ujian pertama dengan baik. Pertanyaannya kini, sejauh mana mereka bisa melangkah?
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Performa Sempurna: Badai Real Madrid Bikin Man City Porak-poranda
- Duel Real Madrid vs Manchester City Dimenangkan oleh Tim Terbaik
- Dari Garis Belakang ke Garis Depan, Real Madrid Bikin Man City Tak Berdaya
- Real Madrid di Persimpangan: Pilih Derby vs Atleti atau Reuni dengan Xabi Alonso di 16 Besar?
- Hat-trick Kylian Mbappe: Santiago Bernabeu Panggungnya, Man City Korbannya
- Real Madrid: Sang Raja yang Terlalu Perkasa untuk Manchester City
- PSV dan Mentalitas Pemenang: Tahu Harus Mencetak Gol Lebih Banyak dari Juventus dan Mereka Melakukannya!
- Juventus Tersungkur di Markas PSV: Apa yang Kurang dari Si Nyonya Tua?
- Noa Lang, Nomor 10 PSV yang Meneror dan Mengacak-acak Pertahanan Juventus
- Agresivitas PSV, Drama Perpanjangan Waktu, dan Hancurnya Harapan Juventus
- Rapor Pemain Juventus ketika Disingkirkan PSV: Pemain Terbaiknya Kiper Michele Di Gregorio!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mengapa Tim Tidak Lagi Turun Kasta dari Liga Champions ke Liga Europa?
Liga Eropa UEFA 20 Februari 2025, 19:38
-
Atletico Madrid atau Bayer Leverkusen? Real Madrid: Yang Mana Saja Boleh!
Liga Champions 20 Februari 2025, 18:20
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
-
Nasib Tragis 2 Raksasa Afrika: Ketika Nigeria dan Kamerun Gagal ke Lolos Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 16:20
-
Gerard Pique Yakin Timnas Indonesia Suatu Hari Nanti Bakal Lolos ke Piala Dunia
Tim Nasional 17 November 2025, 16:16
-
3 Makanan Indonesia Terfavorit Jay Idzes: Kelezatannya Bikin Kuliner Italia Pun Kalah
Bolatainment 17 November 2025, 16:10
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR