Bola.net - - Kapten Juventus, Gianluigi Buffon mengakui bahwa timnya saat ini terus berkembang dan menjadi lebih 'Eropa' pada musim ini. Dia pun berharap perkembangan mereka tak berhenti sampai di sini.
Juventus pada awal musim ini memang digadang-gadang menjadi salah satu favorit juara Liga Champions. Sejauh ini, prediksi itu berada di jalur yang tepat setelah mereka lolos ke semifinal usai menyingkirkan Barcelona di perempat final.
Nah, usai bermain imbang tanpa gol di leg kedua melawan Barcelona di Camp Nou, Buffon mengatakan bahwa timnya telah berkembang dan meningkat dalam serangan dan kematangan permainan.
"Selain tekad kami, yang secara tradisional adalah bagian dari identitas Juventus, kami sekarang menjadi lebih 'Eropa; dengan melakukan pressing, membuktikan kami berbahaya saat menyerang dan mengontrol permainan lebih daripada yang kami sudah lakukan sebelumnya," ujarnya.
"Bila kami membangunnya lebih jauh lagi, dan terus berkembang, maka kami bisa menjadi tim yang hebat," tandasnya.
Dengan hasil imbang tanpa gol tersebut, Juventus sukses menyingkirkan Barcelona dengan agregat 3-0 berkat kemenangan tiga gol tanpa balas di leg pertama.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pertahanan Kokoh, Del Piero Yakin Juve Juara Liga Champions
Bola Indonesia 20 April 2017, 21:47
-
Barca Tumbang, Ter Stegen Ucapkan Selamat Pada Juventus
Liga Champions 20 April 2017, 20:28
-
Buffon: Kami Senang Dengan Kemenangan Kecil Lawan Barcelona
Liga Champions 20 April 2017, 19:57
-
Daripada Bertemu Atletico, Buffon Lebih Suka Duel Lawan Madrid
Liga Champions 20 April 2017, 18:52
-
Juve Siapkan Bonus, Naik Gaji dan Kontrak Baru untuk Allegri
Liga Italia 20 April 2017, 18:32
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR