Bukannya Sedih, Begini Perasaan Kylian Mbappe Setelah PSG Malah Juara Liga Champions Usai Kepergiannya

Bola.net - Kylian Mbappe menyatakan dirinya tidak merasa kecewa melihat PSG akhirnya menjuarai Liga Champions, kurang dari setahun setelah ia hengkang ke Real Madrid.

Sang megabintang Prancis itu justru mengaku bahagia atas kesuksesan mantan klubnya, meski ia sendiri tak pernah merasakan gelar bergengsi tersebut selama tujuh musim membela PSG.

PSG sukses mengalahkan Inter Milan dengan skor telak 5-0 di partai final Liga Champions 1 Juni lalu, mengukuhkan diri sebagai tim terbaik Eropa untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Padahal, Mbappe adalah salah satu ikon PSG sebelum hengkang ke Madrid pada Juli 2024 dengan status free transfer.

Kebesaran Hati Mbappe

Dalam konferensi pers jelang laga perebutan tempat ketiga UEFA Nations League antara Prancis vs Jerman, Sabtu (7/6/2024), Mbappe dengan legawa mengakui bahwa ia telah mencapai akhir perjalanannya di PSG.

"Saya tidak pergi terlalu cepat. Kisah saya dengan PSG sudah selesai. Saya tidak pahit, karena saya sudah sampai di ujung jalan," ujar kapten Timnas Prancis itu.

Dia menambahkan, "Saya sudah mencoba segalanya, tapi ini takdir. Mereka menang tanpa saya, dan itu tidak memengaruhi saya. Saya justru senang—PSG pantas meraihnya."

Mbappe adalah pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah PSG dengan 256 gol. Namun, ia gagal membawa klub asal Paris itu juara Liga Champions, termasuk saat kalah dari Bayern Munich di final 2020.

Pujian Mbappe untuk PSG

Meski tak lagi berseragam PSG, Mbappe tak segan memuji mantan klubnya. "Mereka adalah tim terbaik Eropa saat ini. Saya tidak ingat pernah melihat tim menang 5-0 di final besar seperti ini," ujarnya.

PSG memang tampil dominan sepanjang musim, mengakhiri perjuangan panjang mereka di kompetisi elit Eropa. Sementara itu, Real Madrid—klub baru Mbappe—justru tersingkir di perempat final dari Arsenal dan gagal meraih trofi apa pun musim ini.

Namun, Mbappe tetap bisa tersenyum setelah menjadi top skor La Liga dengan 31 gol dan meraih European Golden Shoe. Di usia 26 tahun, ia masih punya banyak waktu untuk mengejar gelar Liga Champions bersama Los Blancos.

Sumber: BBC