Barcelona sempat unggul melalui sundulan Luis Suarez pada menit 21. Namun, Alessandro Florenzi membalasnya dengan gol dari jarak 55,5 meter pada menit 31.
Sepanjang laga, Barcelona menghasilkan total 16 tembakan (Roma 8). Namun, hanya 3 yang on target atau tepat sasaran oleh Suarez (21' - gol), Lionel Messi (47') dan Jordi Alba (90'). Satu tembakan Messi yang lain cuma menerpa mistar.
3 - This has been the game with fewest shots on target (3) for Barcelona in all competitions this season. Low
— OptaJose (@OptaJose) September 16, 2015
Hanya 3 shots on target melawan Roma tercatat sebagai shots on target terendah Barcelona dalam suatu pertandingan di semua kompetisi resmi musim 2015/16 sejauh ini. Rapatnya pertahanan Roma sepertinya membuat kekuatan ofensif Barcelona nyaris pudar.
Roma sendiri, meski kalah jumlah shots, sanggup menghasilkan shots on target (3) dan gol (1) yang sama banyak dengan Barcelona. Tiga tembakan tepat sasaran Roma itu dikreasi oleh Florenzi (31' - gol), Radja Nainggolan (43) serta Edin Dzeko (88'). Dengan kata lain, serangan Roma lebih efektif daripada sang raksasa Catalan.
Roma dan Barcelona pun berbagi satu angka di laga pertama ini. Di partai Grup E lainnya, Bayer Leverkusen menang 4-1 menjamu BATE Borisov. Pada matchday 2 yang digelar 29 September mendatang, Barcelona akan menjamu Leverkusen di Camp Nou, sementara Roma bertandang ke Belarusia. [initial]
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Roberto Carlos: Bukan Ronaldo atau Messi, Tapi Neymar
Liga Spanyol 17 September 2015, 22:43
-
Figo: Tak Ada Gunanya Bandingkan Ronaldo dan Messi
Liga Spanyol 17 September 2015, 22:19
-
Imbangi Barcelona, AS Roma Pantang Jumawa
Liga Champions 17 September 2015, 20:14
-
Nainggolan: Kami Kehabisan Tenaga Ladeni Barca
Liga Champions 17 September 2015, 20:03
-
Cedera ACL, Rafinha Absen Hingga Akhir Musim
Liga Spanyol 17 September 2015, 17:50
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR