
Bola.net - Situasi di Inter Milan semakin kacau pasca tersingkir dari ajang Liga Champions baru-baru ini. Salah satu pemainnya, Lautaro Martinez, dikabarkan kesal terhadap Antonio Conte selaku pelatih Nerazzurri.
Pada Kamis (10/12/2020) lalu, Inter Milan melakoni laga pamungkas fase grup Liga Champions melawan Shakhtar Donetsk di Giuseppe Meazza. Mereka diwajibkan meraih kemenangan jika ingin lolos ke babak 16 besar.
Angin berhembus kencang ke arah Inter saat Borussia Monchengladbach dinyatakan kalah di tangan Real Madrid. Sayangnya, mereka gagal melaju ke babak 16 besar karena bermain imbang 0-0 melawan Shakhtar.
Lebih buruknya lagi, Inter Milan tidak bisa melanjutkan kiprahnya dalam semua kompetisi Eropa termasuk Liga Europa. Sebab mereka finis di posisi dasar klasemen Grup B dengan koleksi enam poin.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Lautaro Martinez Kecewa
Situasinya semakin kacau karena Martinez, yang seringkali dikaitkan dengan Barcelona, dikabarkan kesal terhadap Conte. Ia kecewa karena ditarik keluar untuk digantikan oleh Christian Eriksen pada menit ke-85.
"Dia menggelengkan kepalanya, mencoba melakukan kontak mata dengan pelatih sebelum duduk di bangku cadangan," klaim media kenamaan Italia, La Gazzetta dello Sport.
"Dia juga mencoba membuat gestur untuk menarik perhatiannya, namun Conte tetap fokus terhadap apa yang terjadi di lapangan," lanjut klaim tersebut.
'Kenapa Saya Diganti?'
Di bulan Oktober lalu, Romelu Lukaku juga pernah bereaksi serupa saat Conte menariknya pada laga melawan Sampdoria. Namun waktu itu, eks striker Manchester United tersebut mengaku kecewa dengan performanya.
Namun berbeda dengan kali ini. Keputusan Conte membuat Lautaro Martinez terkejut. "Dia seolah berkata kepada pelatih: 'Kenapa saya diganti saat kami harus mencetak gol?'," tambah laporan itu lagi.
Meskipun demikian, La Gazzetta dello Sport ragu Martinez akan meninggalkan Inter Milan dalam waktu dekat ini. Malah sebaliknya, kegagalan di Liga Champions bakalan dijadikan pelecut semangat untuk meraih target lainnya.
(Football Italia)
Baca Juga:
- Shakhtar Donetsk: Terima Kasih, Romelu Lukaku!
- Menilik Debat Panas Antonio Conte vs Fabio Capello, Apa yang Terjadi?
- Edinson Cavani Berulang Kali Tolak Juventus dan Inter Milan, Ada Apa Gerangan?
- Milan, Inter, dan Juventus Berebut Bintang Muda Fluminense Gabungan Dybala dan Rivaldo
- Ketika Duo Milan Berebut Jasa 'Lord' Lingard
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Inikah Pengganti Antonio Conte di Inter Milan?
Liga Italia 12 Desember 2020, 15:30
-
Inter Milan Semakin Kacau, Lautaro Martinez Kesal Terhadap Antonio Conte
Liga Champions 12 Desember 2020, 01:27
-
Menilik Debat Panas Antonio Conte vs Fabio Capello, Apa yang Terjadi?
Liga Champions 11 Desember 2020, 00:37
-
Tersingkir dari Liga Champions, Fans Inter Milan Mencak-Mencak ke Antonio Conte
Liga Champions 10 Desember 2020, 10:34
-
Panen Rekor Buruk, Antonio Conte Tak Berjodoh dengan Liga Champions
Liga Champions 10 Desember 2020, 09:42
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR