Liga Champions 2025/2026: Siapa Dapat Jalan Mulus, Siapa Hadapi Jalan Terjal?

Liga Champions 2025/2026: Siapa Dapat Jalan Mulus, Siapa Hadapi Jalan Terjal?
Trofi Liga Champions. (c) AP Photo/Francisco Seco

Bola.net - Undian fase liga Liga Champions 2025/2026 sudah digelar di Monaco. Total ada 36 klub yang bersiap melakoni format baru dengan delapan pertandingan dari September hingga Januari.

Dalam sistem ini, setiap tim akan memainkan empat laga kandang dan empat laga tandang. Delapan tim teratas langsung melaju ke babak 16 besar.

Posisi 9 hingga 24 harus lebih dulu melalui babak play-off untuk memperebutkan tiket tambahan. Sementara itu, poin tetap dihitung dengan sistem standar: tiga untuk kemenangan, satu untuk hasil imbang.

Format baru ini berbeda dari liga reguler karena setiap tim akan bertemu lawan yang berbeda. Hal itu membuat undian menjadi krusial: ada klub yang mendapat lawan relatif ringan, namun ada juga yang menghadapi jalur sangat berat.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 3 halaman

Klub dengan Jadwal Ringan

Selebrasi Bukayo Saka bersama Viktor Gyokeres setelah mencetak gol kedua Arsenal dalam laga Premier League melawan Leeds United, Sabtu (23/8/2025). (c) AP Photo/Ian Walton

Selebrasi Bukayo Saka bersama Viktor Gyokeres setelah mencetak gol kedua Arsenal dalam laga Premier League melawan Leeds United, Sabtu (23/8/2025). (c) AP Photo/Ian Walton

Klub Premier League mendulang keuntungan besar dari hasil undian kali ini. Arsenal, Tottenham Hotspur, Liverpool, dan Chelsea tercatat masuk daftar tim dengan jadwal relatif bersahabat.

Arsenal misalnya, akan melawan Olympiakos, Slavia Praha, dan Kairat. Kehadiran Kairat, tim asal Kazakhstan yang levelnya jauh di bawah rata-rata, membuat lawan-lawan The Gunners terlihat lebih ringan.

Tottenham pun menikmati hasil undian yang cukup menguntungkan. Mereka dijadwalkan bertemu Villarreal, Borussia Dortmund, Eintracht Frankfurt, dan Bodo/Glimt—semuanya bukan kandidat utama juara.

Liverpool dan Chelsea juga tak kalah beruntung. The Reds menghadapi Marseille, Qarabag, Eintracht, serta Galatasaray, sementara The Blues ditantang Ajax, Qarabag, dan Pafos, tim debutan dari Siprus.

2 dari 3 halaman

Efek Kehadiran Kairat

Para pemain Kairat berpose sebelum laga leg kedua play-off Liga Champions melawan Celtic di Stadion Ortalyk, Almaty, Kazakhstan, Selasa (26/8/2025). (c) AP Photo/Alikhan Sariyev

Para pemain Kairat berpose sebelum laga leg kedua play-off Liga Champions melawan Celtic di Stadion Ortalyk, Almaty, Kazakhstan, Selasa (26/8/2025). (c) AP Photo/Alikhan Sariyev

Kehadiran Kairat memberi warna tersendiri dalam peta kekuatan jadwal fase liga. Perbedaan kualitas mereka dengan klub lain membuat hitungan tingkat kesulitan berubah drastis.

Arsenal contohnya, masuk tiga besar tim dengan jadwal termudah hanya karena ada Kairat dalam daftar lawan. Jika klub asal Kazakhstan itu dikeluarkan dari perhitungan, posisi Arsenal langsung merosot ke peringkat 15.

Tottenham naik ke urutan pertama dalam daftar jadwal paling ringan bila Kairat diabaikan. Sementara itu, Liverpool dan Chelsea sama-sama masuk lima besar, dan Manchester City berada di posisi ketujuh.

Hal ini menunjukkan betapa satu tim bisa sangat memengaruhi peta kekuatan. Tidak heran jika banyak klub menjadikan laga kontra Kairat sebagai "wajib menang".

3 dari 3 halaman

Tim dengan Jalur Sulit

Pelatih PSG Luis Enrique (kanan) dan Ousmane Dembele (kiri) merayakan dengan trofi usai memenangkan final Champions League kontra Inter Milan di Allianz Arena, Munich, Jerman, Sabtu, 31 Mei 2025 (c) AP Photo/Matthias Schrader

Pelatih PSG Luis Enrique (kanan) dan Ousmane Dembele (kiri) merayakan dengan trofi usai memenangkan final Champions League kontra Inter Milan di Allianz Arena, Munich, Jerman, Sabtu, 31 Mei 2025 (c) AP Photo/Matthias Schrader

Bayern Munchen dan Paris Saint-Germain termasuk tim yang kurang beruntung. Meski berasal dari pot unggulan, keduanya tetap mendapat lawan yang berat.

Bayern harus menghadapi Arsenal, Sporting CP, dan Union Saint-Gilloise yang kini menempati peringkat 32 dunia versi Opta. PSG bahkan lebih sulit lagi karena akan bertemu Barcelona, Bayer Leverkusen, Tottenham, dan Newcastle.

Newcastle sendiri menjadi tim Inggris yang paling menderita dari undian ini. Mereka harus melawan Barcelona, PSG, Leverkusen, Benfica, Athletic Bilbao, serta Union Saint-Gilloise.

Dengan kombinasi tersebut, The Magpies tercatat berada di posisi kelima tim dengan jadwal terberat. Lima dari delapan lawan mereka masuk kategori unggulan kuat di Eropa.

Sumber: Opta


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL