
Bola.net - Sajian menarik akan tersaji saat kompetisi sepakbola paling bergengsi di Eropa, Liga Champions, kembali bergulir. Dua tim raksasa, Manchester City dan Real Madrid, akan bertemu lagi untuk menyelesaikan duel yang tertunda.
Kedua tim tersebut dipertemukan di babak 16 besar dan sudah melakoni laga leg pertama di Santiago Bernabeu bulan Februari lalu. Pertandingan tersebut berhasil dimenangkan Manchester City dengan skor tipis 2-1.
Sebagai pengingat kembali, dua gol dari Mancheter City dikantongi Gabriel Jesus dan Kevin De Bruyne jelang akhir babak kedua. Real Madrid sendiri sempat unggul lebih dulu lewat Isco pada menit ke-60.
Real Madrid dihadapkan pada situasi yang cukup pelik. Tidak hanya harus membalikkan agregat 1-2 di markas Manchester City, Etihad Stadium, mereka juga tidak bisa memainkan sang kapten, Sergio Ramos, yang diganjar kartu merah pada leg pertama.
Namun Real Madrid tidak sepenuhnya kehilangan asa. Sebab mereka ditukangi oleh salah satu pelatih terbaik dunia saat ini, Zinedine Zidane.
Manchester City pun tidak perlu merasa khawatir, sebab ada sosok Josep Guardiola di kursi pelatih. Adu strategi dari dua juru taktik terbaik dunia tersebut tentu patut disorot oleh pecinta sepak bola.
Berpatok pada statistik, siapa yang pantas disebut terbaik di antara kedua pelatih tersebut? Bolaneters bisa membuat kesimpulan sendiri setelah menyimak informasi dari Marca berikut ini. Scroll ke bawah, ya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Membandingkan Koleksi Trofi
Banyak yang mengetahui bahwa Guardiola memulai karir kepelatihannya bersama Barcelona. Dalam kurun waktu empat tahun saja, pria berumur 49 tahun itu berhasil menyumbang total 14 gelar dari berbagai kompetisi.
Mungkin, pada saat itu, banyak yang berpikir bahwa torehan tersebut mustahil untuk dicapai pelatih lain. Sampai Zidane menukangi Real Madrid dan kini sudah hampir menyamai prestasi Guardiola.
Jika dirata-ratakan, Zidane memiliki perolehan yang lebih baik pada saat ini. Pria berkebangsaan Prancis tersebut memenangkan satu trofi per 19 pertandingan, sementara Guardiola hanya satu trofi per 22 pertandingan.
Perhitungan itu, jika dikerucutkan ke karir Guardiola selama menukangi Barcelona saja, akan berubah. Sebagai informasi, Guardiola berhasil memenangkan satu gelar dalam 18 laga selama menukangi rival bebuyutan Real Madrid itu.
Penguasa Kompetisi Domestik
Yang menakjubkan dari Zidane adalah raihan 11 pialanya. Sembilan di antaranya didapatkan usai memenangkan final sebuah kejuaran, tiga berasal dari pentas Liga Champions. Sementara itu, Guardiola belum pernah menjuarai Liga Champions sejak meninggalkan Barcelona.
Itu secara keseluruhan. Lalu bagaimana raihan masing-masing pelatih di kompetisi domestik? Dalam aspek ini, Guardiola menang telak atas Zidane.
Guardiola hanya gagal sekali mendapatkan gelar La Liga selama empat tahun menukangi Barcelona. Kemudian, ia juga berhasil meraih tiga trofi Bundesliga bersama Bayern Munchen dan dua gelar Premier League di Manchester City.
Dua Pelatih Bermental Menyerang
Zidane dan Real Madrid saat ini memegang rekor pertahanan terbaik di lima liga besar Eropa. Sedangkan Guardiola bersama Manchester City mengantongi torehan serangan terbaik dengan catatan 102 gol.
Dua rekor itu bisa menunjukkan watak strategi yang berbeda dari kedua pelatih. Tapi pada dasarnya, baik Zidane maupun Guardiola sama-sama memiliki dasar permainan menyerang. Terbukti dari rata-rata gol Real Madrid musim ini 2.4 gol per laga, dan Manchester City 2.58 gol per laga.
Dari aspek presentase kemenangan, Guardiola sedikit unggul dengan catatan 73,8 persen dari 639 pertandingan dan hanya kalah 74 kali. Berbanding dengan Zidane dengan presentase kemenangan 67,14 persen dan hanya kalah 26 kali dari 210 pertandingan.
Memang, perbandingan di atas kurang apple-to-apple untuk membandingkan siapa yang terbaik. Namun setidaknya bisa menggambarkan bahwa baik Zidane maupun Guardiola adalah pelatih yang gemar permainan menyerang.
(Marca)
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Eden Hazard Mengenang Gol Terbaiknya Bersama Chelsea di Liga Champions
Liga Champions 3 Agustus 2020, 23:30 -
Statistik Courtois saat Bertemu Manchester City: Real Madrid Patut Was-was
Liga Champions 3 Agustus 2020, 22:30 -
Jorge Mendes Coba Bawa James Rodriguez ke Manchester United
Liga Inggris 3 Agustus 2020, 20:00 -
Trio ABH, Tombak Real Madrid untuk Gulingkan Man City
Liga Champions 3 Agustus 2020, 14:00
LATEST UPDATE
-
Dilema Kiper Inter Milan: Dua dari Tiga Penjaga Gawang Kontraknya Segera Berakhir
Liga Italia 3 Oktober 2025, 17:09 -
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:03 -
Jadwal Serie A Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:36 -
Incaran Harbolnas 10.10: Kenali Ciri Khas 6 Merek Batik Pria Premium Ini
News 3 Oktober 2025, 16:33 -
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR