
Bola.net - Pelatih Man City, Pep Guardiola mengaku tak ingin meremehkan Inter Milan di final Liga Champions. Pep mengaku tak ingin timnya gegabah jelang laga penentuan pada Minggu (11/6/2023) dini hari WIB.
Padahal banyak orang menjadikan Man City sebagai tim unggulan juara Liga Champions. Hal tersebut tentu dengan melihat permainan pasukan Pep Guardiola. Terlebih Man City mampu mengalahkan Bayern Munchen dan Real Madrid yang juga menjadi unggulan.
Meskipun begitu, Pep tetap memperhitungkan kekuatan Inter Milan yang tampil solid di Liga Champions. Pep bahkan mengaku terkesan dengan permainan Inter Milan setelah melihat cuplikan laga mereka di Liga Champions.
“Saya sudah mulai menonton beberapa menit Inter, beberapa situasi dan saya terkesan. Apa yang mereka lakukan dan bahasa tubuh mereka mengesankan,” puji Pep dikutip dari Football Italia.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Pep Waspada

Inter Milan memang terlihat tampil biasa saja di awal Liga Champions musim ini. Inter bahkan hampir saja gagal lolos ke fase gugur andai mereka kalah dari Barcelona.
Namun di fase gugur, Inter berhasil membuktikan bahwa mereka patut untuk diperhitungkan. Terlebih mereka mampu menaklukan AC Milan dalam dua laga semifinal dengan agregat 3-0.
Inter sendiri bahkan menguasai statistik bertahan di Liga Champions musim ini. Inter sukses menjadi tim teratas dalam jumlah nirbobol, penyelamatan, pemulihan bola (balls recovered, hingga tackle.
“Setelah menontonnya, saya menelepon beberapa teman saya di Italia untuk menanyakan pendapat mereka.”
“Mereka semua mengatakan kepada saya untuk waspada karena mereka serius tentang hal itu. Saya sudah tahu, saya sudah mengerti dengan menonton beberapa menit dan situasi itu,” terang Pep.
Menang Pengalaman

Mungkin banyak orang menjagokan Man City murni karena permainan apik mereka musim ini. Namun banyak orang juga yang melupakan bahwa Inter Milan punya lebih banyak pengalaman di Liga Champions.
Meskipun sudah lama tak mencapai final, Inter Milan harus diakui sebagai salah satu tim berpengalaman di Liga Champions. Pep juga mengakui bahwa timnya kalah pengalaman dibandingkan pengoleksi tiga trofi Liga Champions tersebut.
“Tentu saja Inter bisa mengalahkan kami, mereka sudah memenangkan trofi ini tiga kali dan kami belum pernah melakukannya, tapi kami ingin bermain lebih baik agar hal itu tidak terjadi lagi,” ujar Pep.
Inter Milan terakhir kali bermain di final pada Liga Champions 2009/10. Melawan Bayern Munchen, Inter Milan sukses menang bersama pelatih top mereka Jose Mourinho. Gelar tersebut bahkan membuat Inter melengkapi treble winner untuk pertama kalinya sepanjang sejarah klub.
Laga Rumit

Pep mengaku sebelumnya bahwa dirinya sangat menghindari tim Italia di final Liga Champions. Pasalnya tim Italia akan menjadi lawan yang rumit bagi Man City.
Hal itu ditambah dengan sejarah Italia yang erat dengan sepak bola bertahan. Tentu hal itu akan mengganggu permainan Man City yang sangat menyerang dan mendominasi permainan.
“Saya bermain di Italia, saya tahu mentalitasnya. Jangan lupa bahwa Serie A adalah liga terbaik di dunia 20 tahun lalu, semua pemain dan pelatih ingin berada di sana.”
“Juga, (timnas) Italia memenangkan Piala Dunia empat kali. Mereka masih memiliki mentalitas ini, inilah mengapa final melawan klub Italia itu rumit,” tegas Pep.
Klasemen Premier League
Sumber: Football Italia dan Whoscored
Penulis: Ahmad Daerobby
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Real Madrid Terbuka untuk Rekrut Kylian Mbappe, tapi Ada Syaratnya
Liga Spanyol 25 Mei 2023, 19:59
-
Tinggalkan Liverpool, Roberto Firmino Gabung Real Madrid?
Liga Inggris 25 Mei 2023, 18:26
-
Liga Spanyol 25 Mei 2023, 11:45

LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR