
Bola.net - - Sebuah pernyataan kontroversial terlontar dari mulut bek sekaligus kapten Real Madrid, Sergio Ramos. Setelah laga melawan Ajax di babak 16 besar Liga Champions hari Kamis (14/2) kemarin, ia mengaku melakukan pelanggaran agar mendapatkan kartu kuning.
Sergio Ramos mendapatkan kartu kuning pada menit ke-89, tepat setelah melanggar pemain Ajax. Dengan demikian, pemain berumur 31 tahun tersebut dipastikan tidak akan tampil pada leg kedua karena mendapatkan akumulasi kartu.
Tentu saja, tindakannya tersebut bisa membuat keuntungan bagi Real Madrid dan juga Ramos sendiri. Sebab dengan begitu, ia tak perlu khawatir akan absen di leg pertama babak perempat final, di mana Madrid kemungkinan besar akan bertemu tim-tim besar Eropa lainnya.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
UEFA Adakan Investigasi
Niatan Ramos tercermin dalam pernyataannya kepada media usai pertandingan. Meskipun tidak secara gamblang, namun terlihat bahwa Ramos sengaja melakukan pelanggaran untuk mendapatkan kartu kuning dari sang pemimpin pertandingan.
"Melihat hasilnya, saya akan berbohong jika itu [pelanggaran] tidak dilakukan dengan niatan," tutur Ramos, seperti yang dikutip dari EuroSport.
"Itu adalah sesuatu yang sudah saya pikirkan, bukannya meremehkan lawan atau berkata bahwa duel telah usai, tapi dalam sepak bola anda harus mengambil keputusan yang sulit. Jadi saya memilih untuk melakukannya," lanjutnya.
Pernyataan itu langsung masuk dalam radar investigasi UEFA. Seperti yang diketahui, tindakan tersebut bisa membuat Ramos terkena hukuman yang lebih berat dari sekadar sanksi akumulasi kartu saja. Jika benar, maka Ramos bisa mendapatkan tambahan hukuman satu laga lagi.
Pembelaan Ramos
Sergio Ramos lalu membuat pembelaan melalui media sosial saat mendengar tudingan soal itu. Ia menyatakan pembelaan diri dengan berkata bahwa dirinya merasa tersakiti setelah mendapatkan tuduhan seperti demikian.
"Dalam pertandingan, selalu ada tensi dan anda harus mengambil keputusan dalam hitungan detik. Yang terbaik soal malam ini adalah hasilnya, buruknya adalah saya tak bisa berpartisipasi di leg kedua karena satu momen di partai ini," tutur Ramos.
"Saya ingin menjelaskan bahwa ini lebih menyakitkan untuk saya ketimbang untuk orang lain, saya tidak mendapatkan kartu kuning dengan sengaja, sama seperti kartu kuning terakhir yang saya dapatkan di kompetisi. Dan saya akan mendukung dari bangku penonton selayaknya fans lainnya yang berharap kami lolos ke perempat final," tandasnya.
Sebelumnya, di musim lalu, kasus yang sama juga pernah terjadi kepada rekan setim Ramos di Real Madrid, Dani Carvajal. Ia dituding bersalah karena mencari-cari cara untuk mendapatkan akumulasi kartu saat bertemu APOEL Nicosia di fase grup.
Saksikan Juga Video Ini
Berita video pemain Manchester United yang gagal berkembang di bawah asuhan manajer interim Ole Gunnar Solskjaer.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Zidane Dinilai Tidak Akan Mau Latih Chelsea
Liga Inggris 15 Februari 2019, 21:40
-
Tinggalkan Chelsea, Kante Menuju Spanyol?
Liga Inggris 15 Februari 2019, 20:00
-
Dipecat Real Madrid, Julen Lopetegui Ingin Berkarir di Inggris
Liga Inggris 15 Februari 2019, 19:00
-
Inter Siap Beri Diskon Untuk Mauro Icardi
Liga Italia 15 Februari 2019, 18:40
-
Nasib Marcelo Ada di Tangan Alex Sandro
Liga Italia 15 Februari 2019, 18:20
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR